4.3. Pembahasan Data Hasil Penelitian
Hasil pengolahan SPSS menunjukkan nilai R Square 0.011, berarti 1.1 faktor-faktor konservatisme dapat dijelaskan oleh debt covenant dan growth
opportunities. Sedangkan sisanya 98.1 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini, misalnya struktur kepemilikan,
earnings responses coefficient, ukuran perusahaan, dan intensitas modal.
4.3.1. Pengaruh Simultan
Berdasarkan hasil uji signifikansi simultan uji f pada tabel 4.8., F hitung F table 0.337 3.150 dan signifikansi penelitian lebih besar
dari 0.05 0.715 0.05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa variable independen yaitudebt covenant dan growth opportunities
tidak berpengaruh signifikan secara simultan terhadap variabel dependen yaitu konservatisme.
4.3.2. Pengaruh Parsial 4.3.2.1. Pengaruh
Debt Covenant terhadap Konservatisme
Berdasarkan hasil uji t pada tabel 4.9., variable independen debt covenant tidak berpengaruh signifikan terhadap
variable dependen yaitu konservatisme. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh debt covenant dalam suatu perusahaan sangat
Universitas Sumatera Utara
kecil mempengaruhi atau hampir tidak mempengaruhi tingkat konservatisme perusahaan tersebut.
Hasil penelitian ini mirip dengan penelitian Dwi 2011 yang mengatakan bahwa debt covenant tidak berpengaruh
terhadap konservatisme. Tapi, hasil penelitian ini tidak sesuai dengan hasil penelitian Nikolaev 2010 yang mengatakan bahwa
debt covenant merupakan kunci dalam penjelasan mengenai konservatisme dan penelitian Cynthia dan Desi 2009 yaitu debt
covenant yang dihitung dengan leverage berpengaruh negatif terhadap konservatisme. Perbedaan hasil penelitian ini dengan
peneliti sebelumnya mungkin disebabkan oleh perbedaan objek penelitian. Peneliti sebelumnya menggunakan perusahaan
manufaktur yang terdaftar di BEI sebagai objek penelitian, sedangkan dalam penelitian ini objek penelitiannya adalah
industri barang-barang konsumsi yang terdaftar di BEI.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2.2. Pengaruh Growth Opportunities terhadap Konservatisme
Berdasarkan hasil uji t pada tabel 4.9., variable independen growth opportunities tidak berpengaruh signifikan
terhadap variable dependen yaitu konservatisme. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh growth opportunities dalam suatu
perusahaan sangat kecil mempengaruhi tingkat konservatisme perusahaan tersebut.
Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian Widya 2004 yang mengatakan bahwa semakin sering perusahaan
memutuskan perjanjian utang maka perusahaan cenderung memilih strategi akuntansi yang kurangkonservatif.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan