Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

32

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variable atau konstrak dengan cara memberikan arti, atau menspesifikasikan kegiatan ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur kontrak atau variable tersebut. Nazir, 2009:126. Penelitian ini menggunakan harga saham sebagai variable dependen variable terikat Y sedangkan variable independen variable bebasnya adalah Return On Equity X 1 , Return On Assets X 2 dan Earning Per Share X 3 . Setelah semua data terkumpul, maka langkah selanjutnya adalah pengolahan data yang diawali dengan menghitung variable – variable yang digunakan dalam penelitian ini, Definisi operasional dari masing – masing variable tersebut adalah sebagai berikut: a. Variabel Terikat Y : Harga Saham Merupakan harga dari suatu saham yang terbentuk dari pasar modal sebagai akibat dari permintaan dan penawaran dari penjual dan pembeli saham yang dinyatakan dalam bentuk per lembar saham dan skala yang digunakan adalah skala rasio. Harga saham yang digunakan dalam penelitian ini adalah harga saham pada akhir periode closing price. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. b. Variabel Bebas X 1. ROE X 1 Mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba berdasarkan modal saham tertentu. Return On Equity merupakan prosentase laba bersih setelah pajak EAT terhadap modal sendiri dari perusahaan. Satuan ukur dari variable ini adalah persen dan skala datanya adalah skala rasio. Return On Equity diformulasikan sebagai berikut : 100 Sendiri Modal bersih Laba ROE   2. ROA X 2 Mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham perusahaan. Rasio ini juga dipengaruhi oleh besar kecilnya utang perusahaan, apabila proporsi utang makin besar maka rasio ini juga akan semakin besar. Skala pengukuran rasio dengan satuan ukurannya adalah . Aktiva Total bersih Laba ROA  3. EPS X 3 Earning per share adalah laba per lembar saham dari suatu perusahaan, rasio ini menunjukkan berapa besar kemampuan per lembar saham menghasilkan laba. Saham Lembar Jumlah bersih Laba EPS  Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 3.2. Teknik Penentuan Sampel 3.2.1. Populasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Return on Equity (ROE), Return on Asset (ROA) dan Earning Per Share (EPS) terhadap Return saham Pada perusahaan Otomotif dan Komponen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

10 166 91

Analisis Pengaruh Return on Asset (ROA), Earning per Share (EPS), Financial Leverage, dan Proceed Terhadap Initial Return Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 57 118

Pengaruh Return on Asset (ROA), Earning per Share (EPS) dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham : Studi Empiris di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012

0 35 85

Analisis Pengaruh Financial Leverage Terhadap Return on Equity dan Earning per Share Pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 49 98

Pengaruh Return On Assets, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham dengan Dividen Tunai Sebagai Variabel Moderating Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 137

Analisis Pengaruh Laba Bersih Akuntansi, Return On Equity (ROE), Return On Asset (ROA) Dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 33 86

Pengaruh Faktor-faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

0 9 124

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods di Bursa Efek Indonesia PEriode 2011-2013

0 3 124

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

0 7 124

PENGARUH ROE (RETURN ON EQUITY), ROA (RETURN ON ASSETS) DAN EPS (EARNING PER SHARE) TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN ROKOK YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 19