13
Mengurutkan, merangkum, mengkonsolidasi, computer views, mengecek integritas, membangun indeks dan partisi.
2.3 Multi Dimensional Modeling
2.3.1 Cube, Dimension, Measure dan Member
Teknologi OLAP menganut multi dimensional modeling, artinya kita dapat melihat analisis pengukuran dengan pandangan berbagai
dimensi. Di dalam konsep ini kita perlu mengenal berbagai istilah yang berkaitan dengan OLAP :
1. Cube: adalah struktur multi dimensional konseptual, terdiri dari dimension dan measure dan biasanya mencakup
pandangan bisnis tertentu. 2. Dimension dimensi: adalah struktur view sudut pandang
yang menyusun cube. Dimensi dapat terdiri dari berbagai level.
3. Measure: nilai pengukuran itu sendiri. 4. Member: isi anggota dari suatu dimension measure
tertentu.
2.3.2 Fact Table dan Dimension Table
Tabel fakta adalah satu tabel pada model dimensional yang isinya composite primary key.
Tabel dimemsi adalah sekumpulan tabel-tabel yang lebih kecil dari tabel fakta pada model dimensional. Setiap tabel dimensi
mempunyai non-composite primary key Connolly dkk, 2005. Di dalam model multi dimensional, database terdiri dari
beberapa tabel fakta dan tabel dimensi yang saling terkait. Suatu tabel fakta berisi berbagai nilai agregasi yang menjadi dasar
pengukuran measure serta beberapa key yang terkait ke tabel dimensi yang akan menjadi sudut pandang dari measure tersebut.
14
Dalam perkembangannya, susunan fact table dan dimension table
ini memiliki standar perancangan atau schema karena terbukti meningkatkan performa dan kemudahan dalam penerjemahan ke
sistem OLAP. Schema
inilah yang menjadi dasar untuk melakukan data warehousing
. Dua schema yang paling umum digunakan oleh berbagai OLAP engine adalah skema bintang star schema dan
skema butir salju snowflake schema.
2.3.3 Star Schema
Skema bintang star schema adalah struktur logikal yang mempunyai sebuah tabel fakta berisi data faktual yang ditempatkan
di tengah, dikelilingi oleh tabel dimensi berisi data referensi yang dapat
didenormalisasi. Skema
bintang mengeksploitasi
karakteristik dari data faktual di mana fakta dibuat dari peristiwa yang muncul di masa lalu dan mustahil untuk berubah, dengan
mengabaikan bagaimana mereka dianalisis. Karena sebagian besar data dalam data warehouse ditampilkan sebagai fakta, tabel fakta
relatif sangat berhubungan dengan tabel dimensi. Karena itu, penting untuk memperlakukan data fakta sebagai data referensi
yang hanya dapat dibaca read only reference data, yang tidak akan berubah sepanjang waktu Connolly dkk, 2005.
2.3.4 Surrogate Key
Surrogate ke y adalah field dari tabel dimensi yang menjadi
primary key dari tabel tersebut. Nilai dari key ini biasanya berupa
nilai sekuensial dan tidak memiliki arti dari proses bisnis dari mana sumber data berasal.