BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Definisi operasional adalah sesuatu yang menjadi obyek pengamatan dalam suatu penelitian yang berdasarkan sifat atau hal-hal yang di definisikan atau
di amati. Maka variabel yang di gunakan dalam penelitian ini sebagai berikut:
3.1.1 Variabel Terikat atau Dependen Variabel Abnormal Return Y
Dalam penelitian ini variabel terikatnya adalah abnormal return
Variabel abnormal return ini diukur menggunakan skala rasio. Perhitungan Abnormal Return
di dapat dengan rumus sebagai berikut : 1.
Abnormal Return Abnormal return
sebagai selisih antara return ekspektasi expected return dengan return sesungguhnya actual return pada hari atau tanggal yang sama.
Dengan menggunakan rasio. RTN
i,t
= R
i,t
– ER
i,t
Jogiyanto, 2003:434 …………………………………………...…3.1
Dimana : RTNi,t : Return tidak normal abnormal return sekuritas ke i pada periode
peristiwa ke t Ri,t : Return sesungguhnya yang terjadi untuk sekuritas ke i pada periode
peristiwa ke t
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
ERi,t : Return ekspektasi sekuritas ke i untuk periode peristiwa ke t Sedangkan untuk menghitung actual return dan expected return digunakan
rumus sebagai berikut: 2.
Return sesungguhnya actual return
Return sesungguhnya actual return adalah hasil dari perbandingan apresiasi harga saham suatu saham hari dengan harga saham dari sebelumnya.
Skala pengukuran data yang digunakan adalah rasio R
i,t
1 1
, ,
,
− −
− t
i P
t i
P t
i P
=
……………………………….…… 3.2 Jogiyanto, 2003:434
Dimana: Ri,t : Pendapatan saham sesungguhnya i pada periode t
Pi,t : Harga saham sesungguhnya i pada periode t Pi,t-
1
3. Return ekspektasi expected return.
: Harga saham sesungguhnya i pada periode t-1
Untuk menghitung return saham yang diharapkan maka digunakan return pasar model disesuaikan Market model. Yang dirumuskan sebagai berikut
R
mt
1 1
− −
− IHSGt
IHSGt IHSGt
= ……………….…………….…………… 3.3
Jogiyanto, 2003:440 Dimana:
Rmt : Return ekspektasi pasar pada periode t IHSGt : Indeks Harga Saham Gabungan pada periode t
IHSGt
-1
: Index Harga Saham Gabungan pada periode t-1
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
3.1.2 Variabel Independen Di
Dalam penelitian ini variabel Independennya adalah pengumuman merger. Dengan menggunakan variabel dummy, adapun kriteria pengukuran variabel
dummy Di sebagai berikut :
Di =
3.2 Teknik Penentuan Sampel