maka dilakukan siklus II. Siklus II ini merupakan tindakan ulang yang direvisi. Pada siklus II dilaksanakan melalui empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan,
observasi, refleksi.
3.1.2.1 Perencanaan
Perencanaan pada siklus II berdasarkan pada temuan hasil siklus I. Pada siklus II masih menitikberatkan pada menangkap makna tertulis teks eksplanasi.
Adapun rencana tindakan yang akan dilakukan yaitu: 1 membuat perbaikan rencana pembelajaran menangkap makna tertulis teks eksplanasi sosiokultural
bermuatan pendidikan moral dengan pendekatan scientific dan metode SQ4R,
diupayakan dapat memperbaiki masalah- masalah atau kekurangan-kekurangan pada siklus I, 2 mempersiapkan lembar observasi, pedoman wawancara, dan
lembar jurnal untuk memperoleh data nontes siklus II, 3 menyiapkan perangkat tes untuk memperoleh data tes siklus II, dan 4 melakukan kolaborasi kembali
dengan guru dan rekan untuk merencanakan pembelajaran selanjutnya.
3.1.2.2 Tindakan
Pada siklus II ini, tindakan berbeda dengan siklus I. Peneliti memperbaiki kelemahan yang terjadi pada siklus I. Pada tahap tindakan ini dilakukan tiga tahap
proses pembelajaran, yaitu pendahuluan, inti pembelajaran, dan penutup. Pada tahap pendahuluan, peneliti mengkoordinasikan peserta didik untuk
siap mengikuti pembelajaran. Peneliti mengawali pembelajaran dengan 1 menyiapkan kondisi siswa untuk siap belajar dengan mengatur tempat duduk,
mengecek kehadiran peserta didik, dan berdoa, 2 memberikan apersepsi dan memotivasi peserta didik agar bersemangat belajar materi menangkap makna
tertulis teks eksplanasi, 3 menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah- langkah pembelajaran, dan garis besar materi, dan 4 guru dan siswa melakukan tanya
jawab, mengulas kembali tentang kesulitan siswa dalammenangkap makna tertulis teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral dengan pendekatan
scientific metode SQ4R. Pada tahap inti pembelajaran difokuskan kepada keterampilan siswa.
Dalam kegiatan inti peserta didik diarahkan melakukan langkah pembelajaran berdasarkan pendekatan scientific ilmiah. Langkah tersebut adalah 1 mengamati,
2 menanya, 3 menalar, 4 mencoba, dan 5 mengomunikasikan. Langkah tersebut diintegrasikan atau dikombinasikan dengan metode membaca SQ4R
survey, question, read, recite, reflect, review. Kegiatan yang dilakukan, yakni Pertama, dalam proses mengamati peserta didik dikondisikan untuk membentuk
kelompok terlebih dahulu, kemudian mengamati secara selintas survey untuk mencari kata sulit dari teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral
yang dibagikan guru dengan teliti dan bertanggung jawab. Dalam tahap ini, tahap membaca yang digunakan adalah survey dalam metode SQ4R. Ketika proses
mengamati tahap survey, guru mengefektifkan waktu peserta didik untuk membaca teks secara ekstensif, agar tidak ada peserta didik yang membaca secara
intensif. Kedua, adalah proses menanya. Proses ini diintegrasikan dengan tahap
question dalam metode membaca SQ4R. Dalam proses ini, peserta didik mengajukan pertanyaan question mengenai kata-kata sulit yang ada pada teks
eksplanasi sebagai pemandu pemahaman isi teks eksplanasi yang telah diamati sekilas.
Ketiga, adalah proses menalar. Pada proses ini peserta didik berusaha menemukan kata sulit dan mencari makna kata sulit di dalam kamus secara
berkelompok dengan teliti, saling membantu peduli, dan bertanggung jawab. Selanjutnya peserta didik menyusun kalimat dengan kata-kata sulit yang
maknanya telah ditemukan dari kamus secara berkelompok, kemudian siswa dan guru membahas hasil pekerjaan siswa menemukan makna kata sulit dan
menyusun kalimat dengan kata-kata sulit yang maknanya telah ditemukan dari kamus dengan jujur, bertanggung jawab, dan menggunakan bahasa yang santun.
Kegiatan diskusi diefektifkan dengan cara membahas bersama secara berebut antar tiap kelompok. Sistem tersebut dapat mengefektifkan waktu pembelajaran
dan membuat peserta didik fokus memperhatikan dan lebih termotivasi. Proses menalar ini juga diintegrasikan dengan tahap read dalam metode
membaca SQ4R. Peserta didik dikondisikan membaca secara intensif read untuk menemukan gagasan utama teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan
moraldengan teliti dan bertanggung jawab. Selain dikombinasikan dengan tahap read, proses menalar juga
dikombinasikan dengan tahap recite, reflect, dan review. Pada tahap recite, peserta didik membuat simpulan isi paragraf bagian itu dan siswa mendaras hal-
hal yang penting jawaban-jawaban yang telah siswa peroleh dalam menemukan gagasan utama teks eksplanasi. Kemudian pada tahap reflect, peserta didik
menangkap makna tersirat teks eksplanasi dengan merenungkan kembali hal- hal yang telah dibacanya. Ide- ide pokok yang ada dalam bacaan dipikirkan lebih
mendalam, siswa mengolah bahan bacaan secara kritis untuk menemukan makna tersirat yakni pesan yang ingin disampaikan pengarang dalam teks eksplanasi
sosiokultural bermuatan pendidikan moral dengan mengaitkan isi teks eksplanasi
dengan kehidupan siswa sehari- hari. Selanjutnya pada tahap akhir metode SQ4R, peserta didik melakukan tahap review atau meninjau kembali untuk menelusuri
kembali bagian-bagian penting lainnya dengan menemukan pokok-pokok penting yang perlu untuk diingat kembali. Kemudian siswa dan guru membahas hasil
pekerjaan siswa dalam menemukan gagasan utama dan menangkap pesan yang disampaikan dalam teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral.
Kegiatan membahas hasil pekerjaan siswajuga diefektifkan dengan cara membahas bersama secara berebut antar tiap kelompok.
Keempat, merupakan proses mencoba. Dalam proses ini peserta didik mencoba mengerjakan secara individu seperti apa yang telah dikerjakan pada saat
berkelompok sebelumnya dengan menerapkan metode membaca SQ4R. Proses terakhir dalam kegiatan inti adalah mengomunikasikan. Peserta
didik dan guru membahas hasil pekerjaan siswa dalam menemukan makna kata sulit dan menyusunnya ke dalam kalimat, serta hasil pekerjaan siswa menemukan
gagasan utama dan menangkap pesan yang disampaikan dalam teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral. Kegiatan membahas hasil pekerjaan
siswajuga diefektifkan dengan cara membahas bersama secara berebut antar tiap siswa.Dalam proses ini, peserta didik bertukar pekerjaan dengan teman dengan
rasa percaya diri. Peserta didik lain kemudian menanggapi hasil kerja temannya dengan sikap saling menghargai dan tanggung jawab serta teliti.
Setelah kegiatan inti berakhir, pembelajaran dilanjutkan pada kegiatan penutup. Dalam kegiatan penutup, peserta didik bersama-sama menyimpulkan apa
saja yang telah dipelajari. Peserta didik juga merenungkan kembali aktivitas pembelajaran dengan mengisi lembar refleksi. Kemudian peserta didik dan guru
bertanya jawab sebagai wujud evaluasi singkat dan tahap penguatan
pembelajaran. Selanjutnya peserta didik dan guru menyepakati tugas menangkap makna tertulis teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral.
3.1.2.3 Observasi