Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEOR ETIS

pekerjaan peserta didik dalam menemukan makna kata sulit dan menyusunnya ke dalam kalimat, serta hasil pekerjaan peserta didik menemukan gagasan utama dan pesan tersirat dalam teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral dengan jujur, bertanggung jawab, dan menggunakan bahasa yang santun. didik untuk tahap mengomunikasikan, yakni saling membahas hasil pekerjaan, saling memberikan tanggapan atas hasil kerja masing- masing 17 Peserta didik mengulas kembali bersama- sama isi teks eksplanasi yang telah dibahas Guru membantu peserta didik untuk mengulas kembali hasil membacanya 18 Peserta didik menyimpulkan, merefleksi, tanya jawab evaluasi, dan menyepakati tugas pertemuan selanjutnya Guru membantu peserta didik menyimpulkan, merefleksi, mengevaluasi, dan menyepakati untuk tindak lanjut pembelajaran berikutnya

2.3 Kerangka Berpikir

Keterampilan menangkap makna teks tertulis memberi manfaat yang penting bagi siswa sebab dengan menangkap makna teks tertulis, khususnya makna tersirat maupun tersurat dari bacaan tersebut, siswa dapat memahami secara garis besar tentang pesan yang ingin disampaikan penulis, dan siswa juga mampu menerapkan hasil pemahaman makna teks bacaan untuk kepentingan hidup sehari- hari. Teks bacaan yang dikaji siswa juga memberi dampak langsung bagi pengetahuan dan perkembangan sikap siswa, salah satunya yakni teks eksplanasi. Teks eksplanasi berkaitan dengan proses terjadinya fenomena alam dan fenomena sosial budaya yang dekat dengan kehidupan siswa sehari- hari. Namun, dalam pelaksanaan pembelajaran menangkap makna tertulis teks eksplanasi, siswa cenderung kurang tertarik dan cepat merasa jenuh dalam kegiatan membaca. Kurangnya ketertarikan siswa dalam mengikuti pembelajaran membaca untuk menangkap makna tertulis teks eksplanasi, disebabkan oleh bahan bacaan yang digunakan dalam pembelajaran cenderung kurang bervariasi. Teks yang disajikan selalu mengacu pada buku paket. Hal ini menyebabkan peserta didik kurang tertarik terhadap pembelajaran keterampilan membaca. Ada kiat-kiat yang dapat meningkatkan motivasi siswa dalam pembelajaran membaca, salah satu kiat yang bisa digunakan adalah dengan pemilihan bahan bacaan berupa teks eskplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral. Penggunaan teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral merupakan upaya untuk memberikan variasi jenis teks eksplanasi yang digunakan dalam proses pembelajaran, sehingga diharapkan mampu meningkatkan minat baca siswa, sebab di dalam teks eksplanasi sosiokultural menjelaskan proses terjadinya fenomena sosial budaya yang dekat dengan kehidupan siswa sehari- hari. Selain itu, di dalam bahan bacaan eksplanasi yang menjelaskan proses fenomena sosial budaya, banyak terkandung nilai- nilai moral yang akan bermanfaat bagi dasar pembentuk perilaku siswa dalam kehidupan sosial. Penggunaan bahan bacaan yang bermuatan pendidikan moral sangat diperlukan siswa, karena melalui bahan bacaan terdapat ajaran, nasihat secara tersirat yang akan bermanfaat bagi siswa. Pendekatan scientific atau pendekatan ilmiah akan mendorong siswa untuk lebih aktif berfikir secara kritis, analitis, dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami, memecahkan masalah, dan mengaplikasikan materi pembelajaran. Pada proses pembelajaran menggunakan pendekatan scientific guru mengembangkan penguatan sikap siswa, keterampilan siswa, dan pengetahuan siswa yang terintegrasi, melalui proses mengamati, menanya, menalar, mencoba, membentuk jejaring untuk semua mata pelajaran menyajikan. Pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan scientific dikombinasikan dengan metode membaca SQ4R. Metode membaca SQ4R meliputi enam tahap, yaitu survey, question, read, recite, reflect, dan review. Melalui enam tahap membaca tersebut diharapkan siswa tidak sekadar mampu menemukan ide pokok bacaan, namun juga dapat menangkap makna bacaan secara menyeluruh, serta mampu mengaitkan dengan kehidupan siswa. Siswa diharapkan sampai pada tingkatan pemahaman kritis yakni mengolah bahan bacaan secara kritis untuk menemukan keseluruhan makna bahan bacaan, baik makna tersurat maupun makna tersirat, melalui tahap mengenal, memahami, menganalisis, mensintesis, dan menilai. Metode SQ4R akan mengarahkan peserta didik pada pola membaca yang bertahap. Dengan cara membaca bertahap, peserta didik akan terkontrol pada saat membaca. Tahap demi tahap akan menuntun peserta didik dalam menemukan ide- ide penting bacaan. Selain itu, penggunaan metode membaca SQ4R ini dapat melatih siswa untuk meningkatkan konsentrasi. Dengan meningkatnya konsentrasi siswa dalam membaca diharapka n dapat meningkatkan keterampilan membaca untuk menangkap makna tertulis teks eksplanasi sosiokultural bermuatan pendidikan moral, dengan tepat dan kritis.

2.4 Hipotesis Tindakan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS CERPEN SECARA TERTULIS MENGGUNAKAN TEKNIK LATIHAN TERBIMBING DENGAN MEDIA FILM PENDEK BERMUATAN NASIONALISME PADA SISWA KELAS VII E SMP NEGERI 2 KENDAL

0 20 258

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK BERMUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DENGAN METODE SQ3R PADA PESERTA DIDIK KELAS VII H SMP NEGERI 16 SEMARANG

0 15 311

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN METODE PENAMPILAN MELALUI MEDIA TEKS BERJALAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TENGARAN KABUPATEN SEMARANG

4 22 200

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI BERMUATAN BUDAYA MELALUI DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN PUZZLE PADA SISWA KELAS VII H SMP NEGERI 18 SEMARANG

15 143 219

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS EKSPLANASI DENGAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK DAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA PESERTA DIDIK KELAS VII A SMP NEGERI 1 UNGARAN

2 30 303

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS DESKRIPSI SECARA TERTULIS MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK MELALUI METODE MIND MAP (PETA PIKIRAN) DENGAN MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VII C SMP N I GABUS KAB

3 33 223

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN TEKS EKSPLANASI SECARA TERTULIS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) PADA PESERTA DIDIK KELAS VII A SMP NEGERI 19 TEGAL TAHUN

19 389 250

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS VIIG SMP NEGERI 12 SEMARANG.

0 0 210

MENANGKAP MAKNA DALAM TEKS EKSPLANASI DE

0 0 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENANGKAP MAKNA TEKS CERITA PENDEK SECARA LISAN MELALUI BERCERITA MENGGUNAKAN PENDEKATAN SCIENTIFIC DAN MEDIA AUDIOVISUAL BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER

0 0 5