RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN BATASAN ISTILAH

kontroversi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu kajian tentang pembelajaran inovatif dalam materi sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi sehingga dapat menghasilkan masukan-masukan baru dalam pendidikan sejarah yang bertujuan untuk menumbuhkan pola pikir dan kesadaran kritis peserta didik.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan permasalahannya sebagai berikut: 1. Bagaimana pemahaman guru-guru sejarah mengenai pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi? 2. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi? 3. Apa sajakah kendala yang ditemui guru pada pelaksanaan pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer isu kontroversi? 4. Bagaimana penilaian guru dan peserta didik pada pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi?

C. TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah : 1. Mengetahui pemahaman guru-guru sejarah mengenai pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi 2. Mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi. 3. Mendeskripsikan kendala yang ditemui guru pada pelaksanaan pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi. 4. Mengetahui penilaian guru dan peserta didik pada pembelajaran inovatif dalam pembelajaran sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi.

D. MANFAAT PENELITIAN 1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini dapat memberikan gambaran tentang pelaksanaan pembelajaran sejarah dengan isu kontroversi melalui pembelajaran inovatif, dan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi dalam penelitian selanjutnya yang lebih mendalam tentang pembelajaran inovatif.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi peneliti adalah sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Sejarah di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang, serta untuk menambah pengetahuan peneliti dalam bidang pembelajaran sejarah terutama sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi. b. Bagi praktisi pendidikan penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran yang nyata tentang kondisi pembelajaran sejarah dan memberikan alternatif pemecahan masalahnya dan dapat dijadikan referensi untuk melakukan penelitian selanjutnya yang lebih mendalam. c. Bagi pemerintah diharapkan mampu memberikan satu masukan dalam menentukan kebijakan pendidikan terutama sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi. d. Bagi semua pihak diharapkan mampu memberikan gambaran tentang pentingnya proses pendidikan sejarah guna mengubah pola pikir dan meningkatkan kedewasaan.

E. BATASAN ISTILAH

Istilah-istilah yang digunakan dalam penelitian ini secara teknis memiliki arti yang khas. Agar tidak menimbulkan definisi yang salah dalam memahami skripsi ini, perlu terlebih dahulu adanya penegasan istilah. Hal yang ditegaskan adalah : 1. Pembelajaran inovatif adalah pembelajaran yang dikemas oleh guru atas dorongan gagasan baru untuk melakukan langkah-langkah belajar dengan metode baru sehingga memperoleh kemajuan dalam proses dan hasil belajar Suyatno, 2009:6. Pembelajaran inovatif juga dapat diartikan sebagai pembelajaran yang dirancang oleh guru, yang sifatnya baru, tidak seperti yang biasanya dilakukan, dan bertujuan untuk menfasilitasi peserta didik dalam membangun pengetahuan sendiri dalam rangka proses perubahan perilaku ke arah yang lebih baik sesuai dengan potensi dan perbedaan yang dimiliki peserta didik Suharmanto, 2008:11. 2. Sejarah Indonesia kontemporer dengan isu kontroversi dapat diartikan sebagai sejarah yang rentang waktu terjadinya tidak terlalu lama dengan masa sekarang, dimana dalam penulisannya masih berproses, yang pada akhirnya memunculkan beberapa pendapat yang berbeda berkaitan dengan suatu peristiwa sejarah Ahmad, 2010:34. 3. Pembelajaran sejarah menurut Widja 1989:23 adalah perpaduan antara aktivitas belajar dan mengajar yang didalamnya mempelajari tentang peristiwa masa lampau yang erat kaitannya dengan masa kini.

F. SISTEMATIKA PENULISAN