75 Selain keterampilan dalam bekerja kemampuan dalam pengetahuan
juga sangat dibutuhkan. Sehebat apapun keterampilan seseorang dalam bekerja tanpa adanya pengetahuan yang banyak maka akan timpang dan
akan menghasilkan produk pekerjaan yang kurang maksimal. Maka dari itu seseorang dituntut benar-benar mempunyai pengetahuan yang cukup
guna menyiapkan dirinya memasuki dunia pekerjaan.
3. Kontribusi Minat Kerja dan Bimbingan Karir Secara Bersama-sama
Terhadap Kesiapan Memasuki Dunia Kerja
Hipotesis 3 : “Terdapat kontribusi positif dan signifikan antara minat kerja dan bimbingan karir secara bersama-sama terhadap kesiapan memasuki
dunia kerja siswa kelas XI SMK N 2 Pengasih kompetensi keahlian
Teknik Permesinan Tahun Pelajaran 20122013”.
Hasil uji regresi linear ganda diperoleh persamaan: Y = 36,84 + 0,36 X
1
+ 0,22 X
2
Persamaan regresi di atas menunjukkan arah yang positif, dengan demikian terdapat kontribusi positif antara minat kerjaX
1
dan bimbingan karir X
2
secara bersama-sama terhadap kesiapan memasuki dunia kerja Y. Koefisien X
1
sebesar 0,36 yang artinya apabila variabel minat kerja X
1
meningkat 1 poin maka variabel kesiapan memasuki dunia kerja Y akan meningkat sebesar 0,36 poin dengan asumsi X
2
tetap. Koefisien X
2
sebesar 0,22 yang berarti apabila variabel bimbingan karir X
2
meningkat 1 poin maka pertambahan nilai pada variabel kesiapan memasuki dunia
kerja Y sebesar 0,22 poin dengan asumsi X
1
tetap.
76 Besarnya kontribusi positif variabel bebas X
1
dan X
2
terhadap variabel terikat Y dapat ditunjukkan dengan hasil tabel interpretasi
koefisien korelasi R yaitu termasuk kategori sedang, dimana besarnya koefisien korelasi adalah 0,44.
Hasil uji signifikansi koefisien korelasi uji F juga memperlihatkan bahwa korelasi ketiga variabel menunjukkan hasil yang signifikan, dimana
besarnya nilai F
hitung
lebih besar dari F
tabel
6,96 3,15. Signifikansi ini juga dapat dijelaskan oleh nilai koefisien determinasi R
2
yang diperoleh yaitu sebesar 0,19. Hal ini berarti variabel X
1
dan X
2
secara bersama-sama memberikan kontribusi yang signifikan yang cukup besar yaitu sebesar
19 terhadap variabel Y. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa
terdapat kontribusi positif dan signifikan antara minat kerja dan bimbingan karir secara bersama-sama terhadap kesiapan memasuki dunia kerja siswa
kelas XI SMK N 2 Pengasih kompetensi keahlian Teknik Permesinan Tahun Pelajaran 20122013”.
Hasil penelitian ini menunjukkan ternyata kontribusi minat kerja dan bimbingan karir secara bersama-sama terhadap kesiapan memasuki
dunia kerja masih dalam kategori sedang. Minat yang mempengaruhi kesiapan kerja adalah ketertarikan seseorang terhadap jenis pekerjaan yang
dianggapnya paling sesuai dengan kemampuannya. Sedangkan faktor yang mempengaruhi kemandirian siswa dalam memilih karir antara lain tingkat
keefektifan bimbingan karir dan sumbangan efektif bimbingan karir
77 terhadap kemandirian siswa. Dengan adanya bimbingan karir, secara tidak
langsung diharapkan dapat mempengaruhi kemandirian siswa dalam memilih karirnya sehingga diharapkan dapat mempengaruhi dan
meningkatkan kesiapan siswa dalam memasuki dunia kerja. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin baik bimbingan karir akan
berpengaruh terhadap tingginya kesiapan kerja situ sendiri.
78
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang kontribusi minat kerja dan bimbingan karir siswa kelas XI SMK N 2 Pengasih kompetensi
keahlian Teknik Permesinan Tahun Pelajaran 20122013, maka kesimpulan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Terdapat kontribusi positif dan signifikan antara minat kerja X
1
terhadap kesiapan memasuki dunia kerja Y. Kontribusi positif variabel X
1
terhadap variabel Y dapat ditunjukkan dengan hasil tabel interpretasi koefisien korelasi R yaitu termasuk dalam kategori sedang, dimana
besarnya koefisien korelasi adalah 0,40. Hasil uji signifikansi koefisien korelasi uji t juga memperlihatkan bahwa korelasi kedua variabel
menunjukkan hasil yang signifikan, dimana besarnya nilai t
hitung
lebih besar daripada t
tabel
3,36 1,671. Signifikansi ini juga dapat dijelaskan oleh nilai koefisien determinasi R
2
yang diperoleh yaitu sebesar 0,16. Hal ini berarti variabel X
1
memberikan kontribusi yang signifikan cukup besar yaitu sebesar 16 terhadap variabel Y.
2. Terdapat kontribusi positif dan signifikan antara bimbingan karir X
2
terhadap kesiapan memasuki dunia kerja Y. Kontribusi positif variabel X
2
terhadap variabel Y dapat ditunjukkan dengan hasil tabel interpretasi koefisien korelasi R yaitu termasuk dalam kategori rendah,
dimana besarnya koefisien korelasi adalah 0,38. Hasil uji signifikansi