Sistematika tumbuhan Nama Asing Kandungan kimia Kegunaan

Bentuk daun bulat panjang dan tidak lebar. Berdaun tunggal, berbentuk lanset dengan panjang 15-23 mm, lebar 8-15 mm; tangkai daun berbulu, panjang 2-4 mm; bentuk lidah daun memanjang, panjang 7,5-10 mm, dan tidak berbulu. Perbungaan berupa malai tersembul di permukaan tanah, berbentuk tongkat atau bundar telur yang sempit, 2,75-3 kali lebarnya; panjang malai 3,5-5 cm, lebar 1,5- 1,75 cm; gagang bunga hampir tidak berbulu, panjang 25 cm; sisik pada gagang terdapat 5-7 buah, berbentuk lanset, letaknya berdekatan atau rapat, panjang sisik 3-5 cm. Bunga memiliki 2 kelamin dengan 1 benang sari dan 3 putik bunga daun pelindung, bundar pada ujungnya, tidak berbulu, berwarna hijau cerah, panjang 2,5 cm, lebar 1-1,75 cm; mahkota bunga berbentuk tabung 2-2,5 cm, helainya agak sempit, berbentuk tajam, berwarna kuning kehijauan, panjang 1,5-2,5 mm, lebar 3-3,5 mm, bibir berwarna ungu, gelap berbintik-bintik berwarna putih kekuningan, panjang 12-15 mm; kepala sari berwarna ungu, panjang 9 mm; tangkai putik ada 2 Hapsoh, dkk., 2008.

2.1.3 Sistematika tumbuhan

Sistematika tanaman jahe merah menurut Tjitrosupomo 1991 adalah sebagai berikut: Divisi : Spermatophyta Sub divisi : Angiospermae Kelas : Monocotyledonae Ordo : Zingiberales Famili : Zingiberaceae Marga : Zingiberis Spesies : Zingiber officinale Roscoe Varietas : Zingiber officinale Roscoe var. amarum

2.1.4 Nama Asing

Nama asing tanaman jahe merah adalah halia, haliya padi, haliya udang Malaysia; luya, allam Filipina; adu, ale, ada India; sanyabil Arab; chiang p’I, khan ciang, kiang, sheng chiang Cina; gember Belanda; ginger Inggris; gingembre, herbe au giingimbre Perancis Hapsoh, dkk., 2008.

2.1.5 Kandungan kimia

Komposisi kimia jahe merah terdiri dari minyak atsiri 2-4 yang menyebabkan bau harum, dimana komponen utamanya adalah zingiberen 35, kurkumin 18, farnesene 10, serta bisabolene dan b-sesquiphellandrene dalam jumlah kecil, 40 hidrokarbon monoterpenoid yang berbeda seperti 1,8- cineole, linalool, borneol, neral, dan geraniol. Di samping itu, rimpang jahe merah juga mengandung lemak, lilin, karbohidrat, vitamin A, B, dan C, mineral senyawa-senyawa flavonoid, enzim proteolitik yang disebut zingibain, kamfena, limonene, sineol, zingiberal, gingerin, kavikol, zingiberin, zingiberol, minyak damar, pati, asam malat, asam oksalat Govindarajan, 1982. Rimpang jahe merah juga mengandung minyak tidak menguap yaitu oleoresin sampai 3, merupakan senyawa fenol dengan rantai karbon samping yang terdiri dari tujuh atau lebih atom karbon. Komponen ini merupakan pembentuk rasa pedas yang tidak menguap pada jahe. Komponen dalam oleoresin jahe terdiri atas gingerol, gingerdiols, gingerdiones, dihidrogingerdiones, shagaol, paradols, dan zingerone Govindarajan, 1982.

2.1.6 Kegunaan

Rimpang jahe merah biasa digunakan sebagai obat masuk angin, obat gosok pada pengobatan penyakit encok dan sakit kepala, bahan obat, bumbu masak, penghangat tubuh, menghilangkan flu, mengatasi keracunan, gangguan pencernaan, sebagai antioksidan, antitusif, analgesik, antipiretik, antiinflamasi, menurunkan kadar kolesterol, mencegah depresi, impotensi, dan lain-lain Hapsoh, dkk., 2010.

2.1.7 Penggolongan tumbuhan

Dokumen yang terkait

Efek Antiinflamasi Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinalle roscoe) pada Gigi Kelinci (Oryctolagus cuniculus) (Penelitian In Vivo)

4 99 95

Efek Analgesik Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinalle roscoe) Terhadap Inflamasi Pulpa pada Gigi Kelinci (Oryctolagus cuniculus) (Penelitian in vivo)

7 103 91

Penetapan Kadar Minyak Atsiri Rimpang Jahe Gajah (Zingiber Officinale Roscoe Var. Officinale) Dan Rimpang Jahe Merah (Zingiber Officinale Roscoe Var. Amarum) Menggunakan Alat Stahl

15 90 45

Analisis Komponen Kimia Minyak Atsiri Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale var. amarum) dengan GC-MS dan Uji Antioksidan Menggunakan Metode DPPH

32 249 106

Pengaruh Pemberian Ekstrak Metanol Rimpang Jahe (Zingiber officinale Rosc.) Terhadap Kadar Malondialdehid (MDA) Plasma dan Otot Gastroknemius Mencit Sebelum Latihan Fisik Maksimal

1 39 73

Uji Efek Antiinflamasi Dari Kombinasi Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc.)Dan Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma domestica Val.) Dalam Sediaan Topikal Pada Mencit Jantan

17 119 74

AKTIVITAS SITOTOKSIK EKSTRAK ETANOL RIMPANG JAHE (Zingiber officinale Roscoe) DAN JAHE MERAH (Zingiber AKTIVITAS SITOTOKSIK EKSTRAK ETANOL RIMPANG JAHE (Zingiber officinale Roscoe) DAN JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe var. rubrum) TERHADAP SEL KANK

1 2 16

Formulasi Sediaan Gel dan Krim dari Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe)”.

0 0 44

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Tumbuhan - Formulasi Sediaan Gel dan Krim dari Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe)”.

0 0 13

Formulasi Sediaan Gel dan Krim dari Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe)”.

2 2 14