2.3 Pengertian Sistem
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu
sasaran yang tertentu. John Willey dan Sons, 1981: 15
Sistem adalah sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk suatu satuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-
elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari subsistem. John Willey dan Sons, 1981: 15
Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Raymond Mc Leod, jr dan Georage Schell,
2001: 9
2.3.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem
Menurut Tata Sutabri 2004: 60, Tahapan utama dalam proses pengembangan
sistem informasi adalah sebagai berikut:
1. Investigasi Sistem
Tahap ini untuk menentukan problem-problem atau kebutuhan yang timbul. Hal itu memerlukan pengembangan sistem secara menyeluruh atau ada usaha
lain yang dapat dilakukan untuk memecahkannya. Salah satu alternatif jawabannya mungkin saja merupakan suatu keputusan untuk tidak melakukan
perubahan apapun terhadap sistem yang berjalan. Alternatif lainnya mungkin hanya diperlukan perbaikan-perbaikan pada sistem tanpa harus menggantinya.
2. Analisis Sistem
Tahap analisis bertitik tolak pada kegiatan-kegiatan dari tugas-tugas di mana sistem yang berjalan dipelajari lebih mendalam. Salah satu tujuan terpenting
pada tahap ini adalah mendefenisikan sistem berjalan. Pemakai sistem dan
Universitas Sumatera Utara
analisis sistem bekerja sama untuk menjabarkan kebutuhan dan kemampuan dari sistem baru yang akan diusulkan.
3. Desain Sistem
Tahap ini kegiatan diorientasikan pada komputer dilaksanakan. Spesifikasi perangkat keras pada perangkat lunak HWSW yang telah disusun pada tahap
selanjutnya ditinjau kembali dan disempurnakan. Rencana pembuatan program dilaksanakan dan juga testing programnya. Latihan para pemakai sistem
dimulai. Pada akhirnya dengan berpartisipasi penuh dari pemakai sistem, dilakukan test sistem secara menyeluruh.
4. Implementasi Sistem
Tahap ini untuk menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain sistem yang disetujui dan menguji, menginstal dan memulai penggunaan
sistem baru atau sistem yang diperbaiki. Tujuan tahap ini adalah menyelesaikan desain sistem yang sudah disetujui, menguji serta
mendokumentasikan program-program dan prosedur sistem yang diperlukan.
5. Pemeliharaan Sistem
Disarankan adanya dua tahap riview yang harus dilaksanakan. Pertama kali tidak terlalu lama setelah penerapan sistem, di mana tim proyek masih ada dan
masing-masing anggota masih memiliki ingatan yang segar atas sistem yang mereka buat. Riview berikutnya dapat dilakukan kira-kira setelah enam bulan
berjalan. Tujuannya untuk meyakinkan apakah sistem tersebut berjalan sesuai dengan tujuan semula dan apakah masih ada perbaikan atau penyempurnaan
yang harus dilakukan. Tujuan dari proses pemeliharaan sistem ini adalah untuk melakukan evaluasi sistem secara cepat dan efisien, menyempurnakan proses
pemeliharaan sistem dengan selalu menganalisis kebutuhan informasi yang dihasilkan sistem tersebut dan lain sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
2.3.2 Karakteristik Sistem