Tarif Tarif Jasa Dokter
Laporan Rujukan Pasien Askes, Laporan Pasien Askes, Laporan Perawatan Pasien
Askes NoResep
Nomor Resep Laporan Pemakaian Obat
Kumpulan field data pada tabel 3.1 di atas, akan disajikan dalam bentuk relasi Manajemen Rumah Sakit di bawah ini. Perlu di ketahui field data dalam sistem yang
akan di bangun di perlukan atribut-atribut untuk menyatakan data tersebut. Relasi Manajemen Rumah Sakit yang di maksud dapat di sajikan sebagai berikut:
Manajemen Rumah Sakit NoMR
Keterangan: Atribut yang bergaris bawah menyatakan atribut kunci, sedangkan atribut yang di batasi tanda ‘{}’ menandakan atribut berulang, yang dapat berharga jamak
untuk satuan harga atribut kunci. Jelaslah bahwa relasi manajemen Rumah Sakit belum dalam betuk normal.
, NoKartu, NoRujuk, NmPasien, JK, Alamat, Status, TglDaftar, Diagnosa, PaketLayanan, PlafonBiaya, BiayaDokter, Tarif,
NoResep, BiayaObat, BiayaRuang.
3.4.1.2 Normalisai Ke-1 1NF
Untuk menyederhanakan relasi di atas, pada tahap normalisasi ke-1 ini di bentuk relasi baru dengan memisahkan antara kelompok berulang dengan kelompok tidak berulang.
Untuk kelompok berulang disertakan kunci utama dalam relasi-relasi yang terbentuk, yakni:
a. Kelompok Tidak Berulang
tUser UserID tPaket
, Passwd KdPake
tDokter t, NmPaket, Plafon
KdDokter tRuang
, NmDokter, Tarif KdRuang
tObat , NmRuang, Tarif
KdObat ,NmObat,Harga
b.Kelompok Berulang
Universitas Sumatera Utara
Kelompok berulang yang terdapat dalam relasi Manajemen Rumah Sakit di atas dapat di hilangkan dengan membentuk relasi baru untuk kelompok berulang. Relasi yang
terbentuk adalah:
tAskesNoKartu tRujukan
, KdPaket, NmPasien, JK, ST, Alamat NoRujuk
tDaftar , NoKartu, TglRujuk, KdDokter, Keterangan
NoMR tDiagnosa
, NoRujuk, TglDaftar, UserID IdDiagnosa
tPakaiObat , NoMR, TglDiagnosa, KdDokter, Keterangan
noResep tDPakaiObat
, NoMR, KdDokter,TglPakai IDPakaiObat
tVisitDokter , noResep, KdObat, Banyak
IdVisit tPerawatan
, KdDokter, NoMR, TglVisit IdRawat
, IdVisit, noResep, KdRuang
3.4.1.3 Normalisasi Ke 2NF
Dari kelima relasi yang di peroleh diatas sebelumnya, relasi masih dalam bentuk normal pertama 1NF. Normalisasi atas relasi ini di lakukan dengan bentuk relasi,
yakni 1.
tAskes NoKartu 2.
tRujukan , KdPaket, NmPaket, Plafon, NmPasien, JK, ST, Alamat.
NoRujuk
3. tDaftar
, NoKartu, NmPasien, JK, ST, Alamat, TglRujuk, KdDokter, NmDokter, Tarif, Keterangan.
NoMR 4.
tDiagnosa IdDiagnosa, NoMR, NoRujuk, TglDiagnosa, KdDokter, NmDokter, Tarif, Keterangan
, NoRujuk, NoKartu,, TglDaftar, UserID, Passwd
5. tPakaiObat noResep
6. tDPakaiObat
, NoMR, KdObat , TglPakai IDPakaiObat
7. tVisitDokter
, noResep, NoMR, KdObat, NmObat, Harga Banyak
IdVisit 8.
tPerawatan , KdDokter, NmDokter, Tarif, NoMR, TglVisit
IdRawat , IdVisit, noResep, KdRuang, NmRuang, Tarif
3.4.1.4 Normalisasi Ke-3 3NF
Universitas Sumatera Utara
Dalam relasi yang sudah ada terbentuk di atas tergantung terhadap atribut non kunci. Untuk mengatasi dapat di bentuk relasi yang baru kumpulan masing-masing atribut
tersebut yaitu:
1. tDiagnosa IdDiagnosa
2. tPakaiObat
, NoMR, NoRujuk, TglDiagnosa, KdDokter, NmDokter, Tarif, Keterangan
noResep 3.
tDPakaiObat , NoMR, NoRujuk , TglPakai
IDPakaiObat 4.
tVisitDokter , noResep, NoMR, KdObat, NmObat, Harga Banyak
IdVisit 5.
tPerawatan , KdDokter, NmDokter, Tarif, NoMR, TglVisit
IdRawat , IdVisit, noResep, KdRuang, NmRuang, Tarif
3.4.2 Rancangan Tabel