Metode Pengumpulan Data Jadwal Penelitian Data Penelitian

124 PT. Lion Mesh Prima Tbk v v v 56 125 PT. Lion Metal Works Tbk v v v 57 126 PT. Pelangi Indah Canindo Tbk v v v 58 127 PT. Tembaga Mulia Semanan Tbk v x v - 128 PT. AKR Corporindo Tbk v v x - 129 PT. Budi Acid Jaya Tbk v v v 59 130 PT. Eterindo Wahanatama Tbk v x v - 131 PT. Sorini Agro Asia Corporindo Tbk v v v 60 132 PT. Unggul Indah Cahaya Tbk v v v 61 133 PT. Tri Polyta Indonesia Tbk v x v - Sumber : Indonesia Capital Market Directory Berdasarkan kriteria tersebut, maka perusahaa manufaktur yang menjadi sample pada penelitian ini berjumlah 61 perusahaan.

C. Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan adalah data eksternal. Data eksternal adalah data yang dicari secara manual dengan cara mendapatkanya dari luar perusahaan. Pada penelitian ini, pengumpulan data dilakukan melalui stusi pustaka, yaitu melelui buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Dalam tahap kedua, pengumpulan data dilakukan dengan cara men-download melalui situs www.idx.co.id dan dari Indonesia Capital Market Directory ICMD untuk memperoleh data mengenai laporan keuangan auditan pada tahun 2006-2008 yang dibutuhkan dalam penelitian. Universitas Sumatera Utara

D. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian 1. Variabel Independen X

Menurut Sugiyono 2005:3 “variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependen atau variabel terikat”. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja perusahaan yang terdiri dari : a. Current Ratio Curren ratio merupakan salah satu alat ukur dalam rasio likuiditas. Current ratio adalah rasio total aktiva lancar terhadap total kewajiban lancar. Current Ratio = bilities CurrentLia et CurrentAss b. Debt to Equity Ratio Debt to Equity Ratio merupakan salah satu ukuran rasio financial leverage perusahaan. Debt to equity mengukur persentase penggunaan dana yang berasal dari kreditor. Debt to Equity = Equity lities TotalLiabi c. Operating Profit Margin Operating Profit Margin merupakan salah satu rasio profitabilitas yang dihitung dengan membagi laba bersih dengan penjualan bersih untuk satu periode akuntansi. Operating Profit Margin = NetSales ofit Operating Pr Universitas Sumatera Utara d. Price Earning Ratio Price Earning Ratio merupakan kemampuan perusahaan untuk membagikan deviden per lembar saham kepada pemegang saham. Price Earning Ratio = Share EarningPer ice Stock Pr e. Return On Investment ROI ROI merupakan kemampuan dari modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva untuk menghasilkan keuntungan netto. Return On Investment ROI = Profit margin on sales x Assets turnover = s TotalAsset Sales X Sales ofit Net Pr f. Total Assets Turnover Total asset turnover adalah rasio untuk mengukur efisiensi penggunaan total aktiva untuk menghasilkan penjualan. Total Assets Turnover = s TotalAsset Sales

2. Variabel Dependen Y

Variabel dependen adalah variabel terikat, dimana merupakan variabel yang dipengaruhi. Adapun yang menjadi variabel dependen dalam penelitian ini adalah harga saham. HS Rata-rata = 12 1 arg Tahun Selama aPenutupan JumlahH Universitas Sumatera Utara

E. Metode Analisis Data 1. Pengujian Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas Menurut Erlina 2008:102 “Uji ini digunakan dalam tahap awal dalam metode pemilihan analisis data. Jika data normal digunakan uji parametik dan jika tidak normal digunakan non parametik agar data normal. Kriteria yang digunakan adalah pengujian dua arah yaitu dengan membandingkan nilai p yang diperoleh dengan taraf signifikan yang telah ditentukan yaitu 0,05. Apabila nilai p 0,05 maka data telah didistibusikan dengan normal. b. Uji Hiterokedastisitas Uji hiterokeditastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas. c. Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengidentifikasi ada tidaknya hubungan antara variabel dalam model regresi. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi kolerasi diantara variabel bebasnya. d. Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan Universitas Sumatera Utara kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi.

2. Pengujian Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan uji-F dan uji-t a. Uji Signifikan Simultan Uji-F Uji-F dilakukan untuk menunjukkan apakah semua variabel independen mempunyai pengaruh secara bersama-sama simultan terhadap variabel dependen. Rumus hipotesisnya H : b1=b2=b3=b4=b5=b6=b7=0, variabel independen secara serentak tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. H a : b1 ≠b2≠b3≠b4≠b5≠b6≠b7≠0, variabel independen secara serentak berpengaruh terhadap variabel dependen. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan model regresi linier berganda yaitu: Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 +b4X4 +b5X5 + b6X6 + e dimana: Y = harga saham a = konstanta X1 = current ratio X2 = debt to equity ratio X3 = operating profit margin X4 = price earning ratio Universitas Sumatera Utara X5 = return on investment X6 = total assets turnover e = kesalahan pengganggu error b 1-6 = koefisien regresi Dimana dalam hal ini adapun bentuk kriteria yang digunakan adalah sebagai berikut: − jika t hitung t tabel pada α 0.05, maka H i ditolak dan − jika t hitung t tabel pada α 0.05, maka H i diterima. b. Uji Signifikan Parsial Uji-t Uji-t dilakukan untuk mengetahui signifikan tidaknya pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat, atau dengan kata lain untuk menguji pengaruh variabel independen dan variabel dependen secara parsial. Rumus hipotesisnya: Ho : b i = 0 Artinya suatu variabel independen yang sedang diuji bukan merupakan penjelas signifikan terhadap variabel dependen. Ha : b i ≠ 0 Artinya variabel independen tersebut merupakan penjelas signifikan terhadap variabel dependen. Dimana dalam hal ini adapun bentuk kriteria yang digunakan adalah sebagai berikut: H diterima apabila t hitung t table H diterima apabila t hitung t table Universitas Sumatera Utara

F. Jadwal Penelitian

Jadwal penelitian direncanakan sebagai berikut: Tahapan Penelitian Februari Maret April Mei Juni Pengajuan Judul Penyelesaian Proposal Bimbingan Proposal Seminar Proposal Pengumpulan Data Pengolahan Data Penyelesaian Hasil Penelitian Universitas Sumatera Utara BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

A. Data Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan dari sumber-sumber tercetak, dimana data itu telah dikumpulkan oleh pihak lain sebelumnya. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufacture yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Bursa Efek Indonesia merupakan gabungan dari Bursa Efek Surabaya BES dan Bursa Efek Jakarta BEJ yang berganti nama menjadi Bursa Efek Indonesia BEI pada tanggal 30 November 2007. Setelah dilakukan pemilihan sampel dengan teknik purposive sampling diperoleh sampel penelitian berjumlah 61 perusahaan. Daftar perusahaan berdasarkan tanggal listing di Bursa Efek Indonesia dapat dilihat pada tabel 4.1. Tabel 4.1 Daftar Sampel Perusahaan Manufactur No Kode Nama Perusahaan Tanggal Berdiri Tanggal Listing 1 AQUA PT. Aqua Golden Mississippi Tbk 23 Feb 1973 01 Mar 1990 2 ASII PT. Astra International Tbk 20 Feb 1957 04 Apr 1990 3 AUTO PT. Astra Otoparts Tbk 20 Sep 1991 15 Jun 1998 4 AKPI PT. Argha Karya Prima Industry Tbk 07 Mar 1980 18 Des 1992 5 ARNA PT. Arwana Citramulia Tbk 22 Feb 1993 15 Agu 2001 6 ALMI PT. Alumindo Light Metal Industry Tbk 26 Jun 1978 02 Jan 1997 7 BATI PT. BAT Indonesia Tbk 04 Apr 1965 15 Mar 1996 8 RMBA PT. Bentoel International Investama Tbk 19 Jan 1979 05 Mar 1990 9 SQBI PT. Bristol-Myers Squibb Indonesia Tbk 21 Jun 1983 16 Nov 1999 10 BTON PT. Betonjaya Manunggal Tbk 27 Feb 1995 18 Jul 2001 11 BUDI PT. Budi Acid Jaya Tbk 15 Jan 1979 08 Mei 1995 12 CTBN PT. Citra Tubindo Tbk 23 Agu 1983 28 Nov 1989 13 DAVO PT. Davomas Abadi Tbk 14 Mar 1968 22 Des 1994 Universitas Sumatera Utara 14 DLTA PT. Delta Djakarta Tbk 15 Jun 1970 30 Jan 1989 15 DVLA PT. Darya-Varia Laboratoria Tbk 05 Feb 1976 11 Nov 1994 16 DOID PT. Delta Dunia Petroindo Tbk 26 Nov 1990 15 Jan 2001 17 FAWS PT. Fajar Surya Wisesa Tbk 13 Jun 1987 19 Des 1994 18 GGRM PT. Gudang Garam Tbk 30 Jun 1971 27 Agu 1990 19 GJTL PT. Gajah Tunggal Tbk 24 Agu 1951 08 Mei 1990 20 GDYR PT. Goodyear Indonesia Tbk 11 Jan 1901 22 Des 1980 21 HMSP PT. HM Sampoerna Tbk 19 Okt 1963 15 Agu 1990 22 SMCB PT. Holcim Indonesia Tbk 15 Jun 1971 10 Aug 1977 23 INDF PT. Indofood Sukses Makmur Tbk 14 Agu 1990 14 Jul 1994 24 INAF PT. Indofarma Persero Tbk 02 Jan 1996 17 Apr 2001 25 BRAM PT. Indo Kordsa Tbk 08 Jul 1981 05 Sep 1990 26 INDS PT. Indospring Tbk 05 mei 1978 10 Agu 1990 27 INDR PT. Indorama Syntetics Tbk 03 Apr 1974 03 Agu 1990 28 INTP PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk 16 Jan 1985 05 Des 1989 29 IKAI PT. Intikeramik Alamasri Industry Tbk 26 Jun 1991 04 Jun1997 30 JPRS PT. Jaya Pari Steel Tbk 18 Jul 1973 04 Agu1989 31 KLBF PT. Kalbe Farma Tbk 10 Sep 1966 30 Jul 1991 32 KAEF PT. Kimia Farma Persero Tbk 16 Agu 1971 04 jul 2001 33 KDSI PT. Kedawung Setia Industrial Tbk 09 Jan 1973 29 Jul 1996 34 KBLM PT. Kabelindo Murni Tbk 11 Okt 1979 01 Jun 1992 35 IGAR PT. Kageo Igar Jaya Tbk 30 Okt 1975 05 Nov 1990 36 LMSH PT. Lion Mesh Prima Tbk 14 Des 1982 04 Jun 1990 37 LION PT. Lion Metal Works Tbk 16 Agu 1972 20 Agu 1993 38 MYOR PT. Mayora Indah Tbk 17 Feb 1977 04 Jul 1990 39 MERK PT. Merck Tbk 14 Okt 1970 23 Jul 1981 40 TCID PT. Mandom Indonesia Tbk 05 Nov 1969 30 Sep 1993 41 MRAT PT. Mustika Ratu Tbk 14 Mar 1978 27 Jul 1995 42 MASA PT. Multistrada Arah Sarana Tbk 20 Jun 1988 09 Jun 2005 43 NIPS PT. Nipress Tbk 24 Apr 1975 24 Jul 1991 44 PYFA PT. Pyridam Farma Tbk 27 Nov 1976 16 Okt 2001 45 PSDN PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk 16 Apr 1974 18 Okt 1994 46 PICO PT. Pelangi Indah Canindo Tbk 26 Sep 1983 23 Sep 1996 47 RDTX PT. Roda Vivatex Tbk 27 Sep 1980 14 Mei 1990 48 RICY PT. Ricky Putra Globalindo Tbk 22 Des 1987 09 Feb 1998 49 STTP PT. Siantar TOP Tbk 12 Mei 1987 16 Des 1996 50 SMSM PT. Selamat Sempurna Tbk 19 Jan 1976 09 Sep 1996 51 BATA PT. Sepatu Bata Tbk 15 Okt 1931 24 Mar 1982 52 IKBI PT. Sumi Indo Kabel Tbk 23 Jul 1981 21 Jan 1991 53 SPMA PT. Suparma Tbk 11 Jan 1901 15 Nov 1994 54 SMGR PT. Semen Gresik Persero Tbk 25 Mar 1953 08 Jul 1991 55 TOTO PT. Surya Toto Indonesia Tbk 11 Jul 1977 30 Okt 1990 56 SOBI PT. Sorini Agro Asia Corporindo Tbk 07 Feb 1983 03 Agu 1992 57 TSPC PT. Tempo Scan Pacific Tbk 20 Mei 1970 17 Jun 1994 Universitas Sumatera Utara 58 TRST PT. Trias Sentosa Tbk 23 Nov 1979 02 Jul 1990 59 UNVR PT. Unilever Indonesia Tbk 05 Des 1933 11 Jan 1982 60 UNIC PT. Unggul Indah Cahaya Tbk 11 Jan 1901 06 Nov 1989 61 VOKS PT. Voksel Electric Tbk 19 Apr 1971 20 Des 1990 Sumber : Data Diolah Penulis, 2010 Periode penelitian dimulai dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2008 sehingga data penelitian secara keseluruhan berjumlah 61 sampel. Berikut ini akan dijelaskan mengenai data variabel penelitian yang dianalisis dalam penelitian ini. Tabel 4.2 Data Variabel Penelitian Tahun 2006 Emiten CR DER OPM PER ROI TATO Harga Saham CTBN 7.18 0.77 0.05 29.64 6.14 2.12 87033.3 ASII 0.78 1.41 0.08 17.12 6.41 0.96 11779.2 AUTO 1.75 0.57 0.05 8 9.31 1.11 2770.83 AKPI 1.94 1.36 0.04 23.32 1 0.8 396.67 ARNA 0.79 1.5 0.18 7.8 5.9 0.72 141 ALMI 0.95 1.74 0.05 3.18 6.66 1.58 586.25 BATI 2.57 0.74 0.14 -4.25 -10.15 2.24 754.5 RMBA 1.61 0.97 0.06 14.34 6.2 1.28 187.08 SQBI 2.41 0.59 0.26 13.16 20.84 1.17 41958.3 BTON 2.83 0.31 2.09 44.01 2.43 1.7 175.83 BUDI 1.21 2.9 0.07 9.23 2.22 1.15 114.58 CTBN 1.51 1.13 0.11 6.44 13.36 1.56 1079.16 DAVO 5.98 1.77 0.17 37.28 7.25 0.61 418.33 DLTA 3.75 0.32 0.13 8.43 7.58 0.69 30516.7 DVLA 4.69 0.35 0.14 16.1 9.42 1.03 1075.83 DOID 4.38 1.03 0.87 205.45 0.27 0.74 57.67 FASW 1.85 1.91 0.08 28.01 2.97 0.49 1024.16 GGRM 1.89 0.65 0.08 19.47 4.64 1.21 10108.3 GJTL 1.94 2.41 0.07 15.52 1.63 0.75 590 GDYR 2.15 0.62 0.04 10.65 5.58 2.16 7350 HMSP 1.68 1.21 0.18 12.04 27.89 2.33 8258.33 SMCB 1.23 2.37 29.18 2.49 0.42 589.16 INDF 1.18 2.1 0.09 19.28 4.06 1.35 1094.16 INAF 1.48 1.45 6.06 20.34 2.22 1.49 105.83 BRAM 3.93 0.61 0.05 46.69 1.2 0.99 1361.67 INDS 0.98 6.13 0.02 8.29 0.44 0.8 525.41 INDR 1.12 1.51 0.01 17.17 2.06 0.79 451.67 Universitas Sumatera Utara INTP 2.14 0.59 0.17 35.71 6.18 0.66 4633.33 IKAI 0.65 2.27 0.94 17.96 0.4 0.35 93.33 JPRS 34.35 0.06 0.12 44.5 14.15 1.8 912.5 KLBF 5.04 0.36 0.18 17.86 14.63 1.31 1289.16 KAEF 2.13 0.45 0.02 20.83 3.49 1.74 149.16 KDSI 0.98 1.82 0.04 5.73 1.67 1.5 105.41 KBLM 0.98 0.8 9.11 9.07 3.79 1.03 83.75 IGAR 3.25 0.44 0.03 10.01 3.43 1.42 100 LMSH 1.81 0.86 0.05 6.12 6.12 1.82 1830.83 LION 6.06 0.25 0.18 5.54 11 0.76 1628.33 MYOR 3.91 0.58 0.09 13.27 6.02 1.27 1077.5 MERK 5.42 0.2 0.25 10.35 30.61 1.72 29558.3 TCID 8.78 0.11 0.15 12.56 14.89 1.42 5097.91 MRAT 9.25 0.1 0.08 15.06 3.12 0.78 300.83 MASA 0.56 0.99 0.01 4.54 11.86 0.4 185.41 NIPS 1.08 1.48 0.07 3.56 3.47 1.18 1356.67 PYFA 1.69 0.27 0.07 15.47 2.08 0.74 45.41 PSDN 2.17 1.87 5.94 12.15 4.11 1.8 70 PICO 0.93 3.7 0.09 42.34 0.69 0.92 119.58 RDTX 0.85 0.57 0.18 7.39 6.48 0.26 911.67 RICY 2.06 0.76 15.19 8.06 7.4 0.81 378.33 STTP 2.69 0.36 0.03 10.07 3.09 1.19 146.25 SMSM 1.99 0.53 0.13 7.61 9.23 1.23 263.75 BATA 2.9 0.43 0.08 9.03 7.43 1.58 14587.5 IKBI 2.01 0.58 0.04 5.65 7.52 3.24 608.75 SPMA 3.77 2.08 0.1 8.94 1.69 0.5 197.91 SMGR 2.84 0.35 0.2 16.62 17.28 1.16 26154.2 TOTO 1.27 2.24 0.12 4.1 8.78 0.91 6254.16 SOBI 1.73 0.72 0.05 58.31 4.33 1.26 1239.16 TSPC 4.39 0.23 0.12 14.86 10.99 1.1 4571.67 TRST 1.06 1.07 0.04 15.69 1.28 0.6 138.75 UNVR 1.27 0.95 0.21 29.25 37.22 2.45 4687.5 UNIC 1.71 1.43 0.03 92.61 0.41 1.06 2675 VOKS 1.76 0.82 4.23 6.38 7.54 1.95 337.5 Sumber : Data Diolah Penulis, 2010 Tabel 4.2 menunjukkan bahwa pada tahun 2006 nilai CR tertinggi adalah PT Jaya Pari Steel Tbk dan terendah adalah PT Multistrada Arah Sarana Tbk. Nilai DER tertinggi adalah PT Indospring Tbk dan nilai terendah adalah PT Jaya Pari Steel Tbk. Nilai OPM tertinggi adalah PT Ricy Putra Globalindo Tbk dan nilai terendah adalah PT Holcim Indonesia Tbk. Nilai PER tertinggi adalah PT Universitas Sumatera Utara Delta Dunia Petrindo Tbk dan nilai terendah adalah PT BAT Indonesia Tbk. Nilai ROI tertinggi adalah PT Unilever Indonesia Tbk dan nilai terendah adalah PT BAT Indonesia Tbk. Nilai TATO tertinggi adalah PT Sumi Indo Kabel Tbk dan nilai terendah adalah PT Roda Vivatex Tbk. Nilai harga saham tertinggi adalah PT Aqua Golden Mississippi Tbk dan nilai harga saham terendah adalah PT Pyridam Farma Tbk. Tabel 4.3 Data Variabel Penelitian Tahun 2007 Emiten CR DER OPM PER ROI TATO Harga Saham CTBN 7.09 0.74 0.05 25.86 7.39 2.19 125250 ASII 1.32 1.17 0.12 16.95 10.26 1.1 18629.2 AUTO 2.2 0.48 0.09 5.64 13.17 1.21 3027.08 AKPI 1.25 1.32 0.07 13.64 1.48 0.87 404.58 ARNA 0.77 1.68 0.19 8.03 6.89 0.8 157.5 ALMI 0.89 2.07 0.03 9.22 2.31 1.69 1105.83 BATI 2.12 1.01 -0.02 -8.87 -5.06 2.31 629.91 RMBA 3.53 1.5 0.07 15.52 6.29 1.19 362.91 SQBI 2.97 0.43 0.31 2.06 22.94 1.14 55591.7 BTON 3.15 0.35 10.32 3.79 18.9 2.48 178.58 BUDI 1.61 1.31 0.11 24.8 3.11 0.91 310.33 CTBN 1.54 0.87 0.1 10.93 13.71 1.64 2330 DAVO 9.27 2.27 0.19 14.88 5.39 0.72 388.75 DLTA 4.17 0.29 0.14 5.41 7.99 0.74 20979.2 DVLA 5.36 0.21 0.14 17.95 8.9 0.88 1559.16 DOID 2.89 2.05 1 714.3 0.46 0.83 419.58 FASW 1.92 1.91 0.16 36.16 3.24 0.7 1505 GGRM 1.95 0.68 0.09 11.33 6.07 1.15 10062.5 GJTL 2.15 2.54 0.1 18.8 1.07 0.79 542.08 GDYR 1.35 0.94 0.05 12.57 7.31 1.88 7687.5 HMSP 1.78 0.94 0.19 10.76 23.11 1.9 13483.3 SMCB 1.33 2.19 0.14 79.16 2.35 0.52 1031.67 INDF 0.92 2.61 0.1 24.81 3.3 0.94 1937.91 INAF 1.31 2.46 3.51 57.36 1.1 1.26 192.41 BRAM 4.98 0.52 0.05 21.84 2.52 1 1787.08 INDS 1.07 6.61 0.11 5.5 1.65 0.94 1047.08 INDR 1.18 1.62 0.02 22.65 2.06 0.81 630.83 Universitas Sumatera Utara INTP 2.89 0.45 0.22 30.8 9.76 0.73 6400 IKAI 0.72 1.27 7.77 40.85 1.59 0.26 400.41 JPRS 5.85 0.22 0.13 6.41 15.46 1.61 1880 KLBF 4.98 0.33 0.16 18.13 13.73 1.36 1303.33 KAEF 2.06 0.53 0.02 32.46 3.76 1.71 265 KDSI 1.24 1.44 0.04 7.68 2.68 1.7 241.5 KBLM 1.05 0.98 4.23 22.2 1.23 0.74 102.25 IGAR 3.06 0.53 0.06 8.1 4.68 1.42 124 LMSH 1.85 1.16 0.08 3.39 9.46 1.87 1719.16 LION 5.41 0.27 0.17 4.32 11.71 0.83 2016.67 MYOR 1.88 0.73 0.08 9.47 7.48 1.49 1665.83 MERK 6.17 0.18 0.23 13.14 27.03 1.65 50037.5 TCID 17.61 0.08 0.15 13.67 15.34 1.4 7487.5 MRAT 7.68 0.13 0.07 11.34 3.52 0.8 313.75 MASA 1.32 0.4 0.1 45.05 1.62 0.5 224.25 NIPS 1.05 2.18 0.07 7.28 1.75 1.4 1640.83 PYFA 1.45 0.42 0.05 24.86 1.83 0.91 79.41 PSDN 2.22 2.14 4.63 -8.49 -2.96 2.06 73.5 PICO 0.79 2.28 0.1 33.67 1.88 0.74 340 RDTX 0.82 0.56 0.19 10.11 5.97 0.24 956.67 RICY 1.94 0.71 14.98 8.68 7.2 0.74 586.67 STTP 1.77 0.44 0.05 31.08 3.01 1.16 357.91 SMSM 1.71 0.66 0.14 7.71 9.68 1.28 314.58 BATA 2.29 0.6 0.12 8.65 10.41 1.49 15825 IKBI 3.09 0.34 0.07 4.54 13.15 2.7 935 SPMA 4.04 1.22 0.14 14.7 1.82 0.54 283.33 SMGR 3.64 0.27 0.25 18.71 20.85 1.13 27512.5 TOTO 1.35 1.88 0.16 7.03 6.17 0.97 6250 SOBI 1.81 0.83 0.15 11.94 11.18 1.24 1792.5 TSPC 4.05 0.26 0.1 12.12 10.04 1.13 845 TRST 1.08 1.18 0.05 27.53 0.83 0.7 194.91 UNVR 1.11 0.98 0.22 26.25 36.79 2.35 6416.67 UNIC 1.08 1.13 0.04 32.33 1.27 1.14 2633.33 VOKS 1.39 1.61 7 12.54 6.67 1.69 537.08 Sumber : Data Diolah Penulis, 2010 Tabel 4.3 menunjukkan bahwa pada tahun 2007 nilai CR tertinggi adalah PT Madom Indonesia Tbk dan terendah adalah PT Intikeramik Alamsari Industry Tbk. Nilai DER tertinggi adalah PT Indospring Tbk dan nilai terendah adalah PT Madom Indonesia Tbk. Nilai OPM tertinggi adalah PT Ricy Putra Globalindo Tbk dan nilai terendah adalah PT BAT Indonesia Tbk. Nilai PER tertinggi adalah PT Universitas Sumatera Utara Delta Dunia Petrindo Tbk dan nilai terendah adalah PT BAT Indonesia Tbk. Nilai ROI tertinggi adalah PT Unilever Indonesia Tbk dan nilai terendah adalah PT BAT Indonesia Tbk. Nilai TATO tertinggi adalah PT Sumi Indo Kabel Tbk dan nilai terendah adalah PT Roda Vivatex Tbk. Nilai harga saham tertinggi adalah PT Aqua Golden Mississippi Tbk dan nilai harga saham terendah adalah PT Prasidha Aneka Niaga Tbk. Tabel 4.4 Data Variabel Penelitian Tahun 2008 Emiten CR DER OPM PER ROI TATO Harga Saham CTBN 7.82 0.71 0.04 20.3 8.21 2.32 119875 ASII 1.32 1.21 0.12 4.65 11.38 1.2 19166.7 AUTO 2.13 0.45 0.08 4.77 14.22 1.34 3618.75 AKPI 1.37 1.17 0.09 4.24 4.14 0.97 330.41 ARNA 0.76 1.58 0.18 6.59 7.38 0.88 181.08 ALMI 0.74 2.76 0.05 66.09 0.28 1.45 810.83 BATI 2.08 1.11 -0.05 -3.81 -16.41 2.69 619.58 RMBA 2.48 1.58 0.07 14.64 5.37 1.33 497.91 SQBI 3.37 0.37 0.37 5.65 31.99 1.22 40783.3 BTON 4.32 0.28 14.43 2.9 29.53 2.44 293.5 BUDI 1.05 1.7 0.09 14.8 1.94 0.91 253.67 CTBN 1.51 1.06 0.1 11.54 10.29 1.59 3066.67 DAVO 27.5 4.45 0.03 -1.41 -13.91 0.92 182.41 DLTA 3.79 0.34 0.15 3.82 11.99 0.96 18308.3 DVLA 4.13 0.26 0.14 7.59 11.11 0.91 1168.33 DOID 17.42 0.19 66.79 417.16 0.97 0.02 664.16 FASW 2.08 1.84 0.13 103.04 0.98 0.81 1697.5 GGRM 2.22 0.55 0.1 4.35 7.81 1.26 6422.91 GJTL 1.47 4.28 0.07 -1.12 -7.17 0.91 342.75 GDYR 1.49 2.45 0.03 252.45 0.08 1.22 14729.2 HMSP 1.44 1 0.18 9.11 24.14 2.15 11175 SMCB 1.68 2.02 0.21 17.11 3.68 0.63 980.41 INDF 0.9 3.11 0.11 7.89 2.61 0.98 2087.08 INAF 1.33 2.26 4.26 30.8 0.52 1.53 118.83 BRAM 2.19 0.48 0.08 8.55 5.67 0.98 1704.16 INDS 1.07 7.45 0.18 1.41 3.47 1.05 1345.83 INDR 1.05 1.5 0.01 4.03 2.06 0.91 615 Universitas Sumatera Utara INTP 1.79 0.33 0.25 9.7 15.47 0.87 5722.91 IKAI 0.82 1.28 12.33 302.67 0.42 0.31 1580 JPRS 3.04 0.48 0.13 2.53 12.31 1.83 389.5 KLBF 3.33 0.38 0.15 5.75 12.39 1.38 770 KAEF 2.11 0.53 0.02 7.62 3.83 3.83 153 KDSI 1.2 1.13 0.03 6.94 1.18 2.22 166.25 KBLM 1.08 1.06 1.46 33.48 0.87 1.18 105.25 IGAR 4.07 0.38 0.03 8.29 2.4 1.54 85.67 LMSH 2.75 0.64 0.1 3.74 14.9 2.63 3122.91 LION 5.69 0.26 0.22 4.23 14.95 0.91 2406.25 MYOR 2.19 1.32 0.09 4.45 6.71 1.34 1291.67 MERK 7.77 0.15 0.22 8.06 26.29 1.7 46125 TCID 8.1 0.12 0.14 9.63 12.61 1.36 6295.83 MRAT 6.31 0.17 0.08 2.94 6.28 0.87 215.25 MASA 0.89 0.85 0.13 288.09 0.12 0.56 169.41 NIPS 1.04 1.64 0.07 19.21 0.48 1.48 1586.25 PYFA 1.64 0.42 0.05 11.59 2.34 1.21 55.5 PSDN 2.78 1.63 8.76 15.24 3.29 2.49 78.58 PICO 1.01 2.9 0.08 18.82 2.21 1.02 481.25 RDTX 0.75 0.35 0.39 6.12 9.83 0.35 1215 RICY 1.63 1 5.61 -16.77 -1.45 0.76 481.25 STTP 1.23 0.72 0.05 40.8 0.77 1 260 SMSM 1.82 0.63 0.16 10.23 9.84 1.46 618.75 BATA 2.21 0.47 0.1 1.69 39.2 1.34 19450 IKBI 4.01 0.25 0.09 1.57 15.35 2.59 819.58 SPMA 2.98 1.36 0.09 -9.08 -0.91 0.66 221.91 SMGR 3.39 0.3 0.28 9.81 23.8 1.15 4143.75 TOTO 1.4 1.84 0.18 6.26 6.14 1.09 8025 SOBI 1.67 0.95 0.19 5.7 12.82 1.34 1231.67 TSPC 3.83 0.29 0.1 5.61 10.81 1.22 546.25 TRST 1.01 1.08 0.08 7.98 2.69 0.84 195.58 UNVR 1 1.1 0.22 24.72 37.01 2.39 7091.67 UNIC 1.7 1.29 0.06 26.33 1.3 1.21 2162.5 VOKS 1.1 2.7 6.2 47.6 0.45 1.95 537.08 Sumber : Data Diolah Penulis, 2010 Tabel 4.4 menunjukkan bahwa pada tahun 2008 nilai CR tertinggi adalah PT Davomas Abadi Tbk dan terendah adalah PT Alumindo Light Metal Idustry Tbk. Nilai DER tertinggi adalah PT Indospring Tbk dan nilai terendah adalah PT Madom Indonesia Tbk. Nilai OPM tertinggi adalah PT Delta Dunia Petrindo Tbk dan nilai terendah adalah PT Ricky Putra Globalindo Tbk. Nilai PER tertinggi Universitas Sumatera Utara adalah PT Delta Dunia Petrindo Tbk dan nilai terendah adalah PT Ricky Putra Globalindo Tbk. Nilai ROI tertinggi adalah PT Sepatu Bata Tbk dan nilai terendah adalah PT BAT Indonesia Tbk. Nilai TATO tertinggi adalah PT Kimia Farma Persero Tbk dan nilai terendah adalah PT Delta Dunia Petrindo Tbk. Nilai harga saham tertinggi adalah PT Aqua Golden Mississippi Tbk dan nilai harga saham terendah adalah PT Prasidha Prydam Farma Tbk.

B. Statistik Deskriptif

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio-Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 51 84

Analisis Pengaruh Rasio-Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 36 82

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 12

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

4 11 16

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 30

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN KINERJA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 0 9

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAPKINERJA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 11

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 12

Analisis Pengaruh Rasio keuangan terhadap Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 20

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 11