Pesan Dakwah KONSEP DAKWAH
keluarnya mereka dikarenakan Tempo telah berubah menjadi institusi bisnis, bukan lagi institusi perjuangan dan manajemen sering kali membela pemilik
modal dan tidak lagi menganggap wartawan sebagai aset berharga. “Dunia media sangatlah dinamis karena ia juga mewakili dinamika dalam
masyarakat secara mikro. Kantor Tempo pertama di Senen banyak menyimpan memori. Kehangatan ruang seperti bedeng justru menimbulkan suasana egaliter,
pintu penghubung ruangan yang mirip pintu bar di dilm-dilm koboi; perilaku para komunis yang kocak-kocak seperti misalnya: tulisan Ong Hok Ham yang sulit
diedit karena satu halaman ketik ketinggalan di rumahnya, atau Abdurrahman Wahid yang bisa menghabiskan dua nasi bungkus mulai menegetik kolomnya di
Kantor Tempo; dan perilaku para wartawannya sendiri yang memang jahil, menyiasati waktu-waktu krisis saat deadline. Situasi ini bergeser ketika kemudian
Tempo pindah dari suasana pasar ke situasi perkantoran modern di kawasan Kuningan.”
2
Majalah Tempo adalah majalah berita mingguan Indonesia yang umumnya
meliput berita dan politik. Edisi pertama Tempo diterbitkan pada Maret 1971 yang merupakan majalah pertama dan tidak memiliki afiliasi dengan pemerintah.
Majalah ini pernah dilarang oleh pemerintah pada tahun 1982 dan 21 Juni 1994, Tempo
kembali beredar pada 6 Oktober 1998. Tempo juga menerbitkan majalah dalam bahasa Inggris sejak 12 September 2000 yang bernama Tempo Magazine
dan pada 2 April 2001 Tempo juga menerbitkan Koran Tempo. Pelarangan terbit Majalah Tempo
pada 1994 bersama dengan Editor dan Detik, tidak pernah jelas
2
Ibid. “Enak dibaca, tetapi Ini Sejarah dari Atas”
penyebabnya. Tapi banyak orang yakin bahwa Menteri Penerangan saat itu. Harmoko, mencabut Surat Izin Usaha Penerbitan pers SIUPP Tempo karena
laopran majalah ini tentang impor kapal dari Jerman, laporan ini dianggap membahayakan stabilitas negara. Laporan utama membahas keberatan pihak
militer terhadap impor oleh Menristek BJ Habibie. Sekelompok wartawan juga kecewa pada sikap Pesatuan Wartawan Indonesia PWI karena menyetujui
pembredelan Tempo. Editor dan Detik yang mendirikan Aliansi Jurnalis Indonesia AJI.
Koran Tempo adalah sebuah koran berbahasa Indonesia yang terbit di
Indonesia, pemiliknya adalah PT Tempo Inti Media Harian. Tempo sebelumnya dikenal dengan Majalah Tempo. Dalam proses pendiriannya Koran Tempo
melakukan penjualan saham kepada publik sebanyak 17,6 persen dari dana tersebut hingga akhirnya koran ini bisa beroperasi. Koran Tempo pertama kali
diterbitkan di Jakarta, 2 April 2001 dengan sirkulasi sebesar 100.000 setiap hari.
3
Pertimbangan mendirikan Koran Tempo secara tekhnis ialah untuk mewadahi bahan-bahan berita Majalah Tempo yang terbuang percuma, secara idealis Koran
Tempo mencoba memunculkan sesuatu yang baru dan berbeda dari surat kabar
lainnya.
Idealisme Koran Tempo sendiri ialah menjadi media massa cetak yang mampu mendorong masyarakat menjadi kritis dalam menerima informasi Market
reader. Koran Tempo ialah masyarakat kelas menengah ke atas yang secara ekonomi berkecukupan dan memiliki pendidikan tinggi. Motto yang dianut Koran
3
http:id.wikipedia.orgwikiKoran_tempo . diakses pada 25 Juni 2013
Tempo adalah
”to be concise”, yaitu memberitakan sebuah peristiwa dengan ringkas padat dan jelas sesuai dengan 5 W + 1 H. Motto ini juga yang mendasari
desain Koran Tempo yang pendek dan berita tidak bersambung dari satu halaman lain ke halaman lainnya. Pertimbangan lain adalah waktu pembaca surat kabar
yang relatif pendek.
Saat ini Tempo memiliki labelnya sebagai koran kompak, sebuah pergeseran konsep surat kabar harian broadsheet menjadi format tabloid lima
kolom yang lebih mungil dan ringkas. Harus diakui bahwa Tempo adalah sebuah sekolah jurnalisme dalam praktik di Indonesia yang alumninya diakui di mana-
mana. Sebutlah nama-nama petinggi media di Indonesia saat ini, banyak di antaranya adalah alumni Tempo. Kalau menyebut nama berita, sukar menyebut
media mana pun yang tak ada alumni Tempo di dalamnya.
Selain Majalah dan Koran, Tempo mengeluarkan berita yang mudah di akses dalam media online. Situs berita Tempointeraktif.com berganti nama
menjadi Tempo.co pada 23 November 2011. Pergantian identitas ini akan lebih memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengaksesnya. Tampilan dan
rubrikasi berita lebih jernih, jumlah berita lebih banyak dan isi lebih akurat. Konten yang ditampilkan dibuat lebih berwarna agar menarik mata pengunjung
untuk betah dan berlama-lama menikmati situs tersebut.
Perubahan itu juga menjadi bukti perhatian besar Tempo Media Group pada media online. Sangat penting untuk tampil lebih “enak dibaca dan perlu” di
tengah kompetisi media online di tanah air saat ini. Kanal-kanal diperbaiki supaya isinya semakin berbobot. Mulai dari Bisnis, Bola, Gaya, Dunia, Metro, Politik,