3. Pengobatan
a.
Pasang tampon dan drain
b.
Berikan kloksasilin 500 mg setiap 6 jam selama 10 hari
c.
Sangga payudara
d.
Beri paracetamol 500 mg selama 4 jam
e.
Berikan parasetamoldorong dengan pemberian ASI seara rutin
Infeksi harus segera ditangani untuk mencegah bengkak bernanah atau abses Saifudin, 2001. hlm. 263.
G Perawatan luka perineum 1. Pengertian
Perawatan luka perineum adalah suatu perawatan yang dilakukan seorang wanita pada daerah genitalia. Derek Llewellyn, 2005. hml. 569
Perawatan luka perineum setelah melahirkan bukanlah suatu daerah yang tidak mudah untuk dijaga agar tetap bersih dan kering. Pengamatan dan
perawatan khusus diperlukan untuk menjamin agar daerah tersebut sembuh dengan cepat dan mudah. Perineum mungkin terasa pegal pada masa post natal,
khususnya pada hari ke-6 ketika pasokan darah ke daerah tersebut mulai pulih kembali Hellen Farrer, 2001.hlm.236
Membersihkan bagian luka perineum merupakan prosedur yang dilakukan oleh ibu pada pascanatal awal, terutama persalinan menggunakan alat.
Melakukan higiene perineum merupakan tindakan yang analgesik yang menyenangkan oleh karena itu bidan memberikan asuhan dan harus mematuhi
kebijakan tentang pengendalian infeksi. Prosedur ini dapat dilakukan oleh bidan
Universitas Sumatera Utara
dan diajarkan kepada ibu untuk melakukannya sendiri dengan menggunakan air bersih. Menurut Sleep Grant 1988 dalam buku praktek kebidanan
mengemukakan bahwa air bersih memiliki efek penyembuhan dan menenangkan yang sama dengan larutan garam dan savlon Jonhson, 2005. hlm.102
Sobekan perineum dan laserasi jalan lahir biasanya pulih dalam waktu satu minggu setelah melahirkan, walaupun area tersebut masih tetap sensitif dalam
waktu yang lebih lama. Kenyamanan dan kesembuhan dari luka perineum harus dapat dipastikan oleh seorang bidan kebersihan yang baik membantu
penyembuhan.Henderson, 2006. hlm.478
2. Perawatan dan Pencegahan
Perawatan yang dilakukan agar ibu nifas tetap terjaga kebersihan dari daerah perineumnya adalah sebagai berikut :
a Anjurkan kebersihan seluruh tubuh
b Mengajarkan ibu bagaimana membersihkan daerah kelmin dengan sabun dan
air. Pastikan bahwa ia mengerti untuk membersihkan daerah kelamninya dari depan kebelakang atau kearah anus, baru kemudian membersihkan daerah
sekitar anus. Nasehatkan kepada ibu untuk membersihkan daerah vulva setiap kali selesai buang air besar atau air kecil.
c Sarankan pada ibu untuk mengganti pemmbalut atau kain pembalut
setidaknya dua kali sehari. Kain dapat digunakan ulang kemudian di cuci lagi dan dikeringkan dibawah sinar matahari kemudian disetrika.
d Sarankan pada ibu untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah
membersihkan daerah perineum
Universitas Sumatera Utara
e Jika ibu mmpunyai luka pada daerah perineum maka anjurkan ibu untuk
menghindari menyentuh daerah luka. Saifudin, 2002, hml. N-5.
3. Pengobatan