4. Melunakkan daging buah untuk mempermudah pengadukan di ketel pengadukan
5. Memudahkan buah lepas dari tandan pada penebahan
6. Merenggangkan buah inti dengan cangkang untuk memudahkan pemecahan biji
pada mesin pemecah cracker 7.
Menurunkan kadar air daging buah 8.
Memperbaiki proses penjernihan minyak
2.5.5. Penebahan Threshing
Lori-lori tandan buah yang sudah direbus, ditarik keluar, lalu diangkat menggunakan hoisting crane yang digerakkan dengan motor dan dapat bergerak di atas
lintasan rel. Hoisting crane digunakan untuk mengangkat lori yang berisi tandan-tandan buah, melintangkan lori, serta membalikkannya ke atas mesin penebah thresher dengan
tujuan melepaskan buah dari tandannya. Pembantingan tandan ini didasarkan pada gaya berat tandan itu sendiri. Buah yang telah lepas tadi masuk ke digester feed conveyer
melalui conveyer dan elevator. Dalam proses ini kadang-kadang masih ada buah yang melekat dalam tandan
kosong katte koppen. Keadaan katte koppen dapat disebabkan beberapa faktor sebagai berikut.
1. Adanya buah sakit abnormal dari kebun
2. Waktu perebusan terlalu singkat
3. Proses bantingan tidak tepat
4. Adanya buah mentah dari kebun
Universitas Sumatera Utara
2.5.6. Pengadukan Digester
Buah yang lepas dari mesin bantingan langsung dimasukkan ke dalam ketel adukan digester. Ketel ini memilki dinding rangkap dan as putar yang dilengkapi
dengan pisau-pisau pengaduk. Dalam ketel adukan, buah dihancurkan dengan pisau-pisau pengaduk yang berputar pada as, sehingga daging buah pericarp pecah dan terlepas dari
bijinya nut. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses pengadukan sebagai berikut.
1. Pelumatan buah harus berjalan baik, berarti daging buah lepas dari bijinya secara
sempurna 2.
Hasil adukan tidak boleh terlalu lumat seperti bubur 3.
Serat-serat buah harus masih jelas kelihatan 4.
Minyak yang terbentuk pada ketel adukan harus dikeluarkan 5.
Temperatur massa buah diupayakan lebih rendah dari 90ºC dan tidak boleh sampai mendidih
6. Ketel adukan harus selalu penuh atau sedikitnya berisi ¾ adukan
7. Waktu pelumatan dalam digester diupayakan selama 20 – 25 menit
2.5.7. Pengempaan Pressing
Pengempaan dilakukan untuk mengambil minyak dari massa adukan buah di dalam mesin pengempaan secara bertahap dengan bantuan pisau-pisau pelempar dari
Universitas Sumatera Utara
ketel adukan. Minyak yang keluar ditampung di sebuah talang dan dialirkan ke crude oil tank melalui vibrating screen melalui saringan getar.
2.5.8. Klasifikasi