Aset dalam Pembangunan Construction in Progress

formerly PT Mitra Megatama Perkasa and its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2016 And 2015 Figures are Presented in of Rupiah, unless Otherwise Stated - 43 -

13. Beban akrual

13. Accrued expenses

Akun ini terdiri atas: This account consists of:

14. Utang Pembelian Aset Tetap Jangka Panjang

14. Long-term Payables for Purchase of Fixed Assets

Pada tanggal 19 Agustus 2015, THP memperoleh pinjaman pembelian aset tetap jangka panjang dari PT Asiatic Sejahtera Finance sehubungan dengan pembelian bangunan kantor di Lippo Office Tower St. Moritz, Jakarta Barat sebesar Rp 9.616.462.732 yang berjangka waktu sepuluh 10 tahun sampai dengan tahun 2025 dan tingkat bunga 11. Pinjaman tersebut dijamin dengan aset yang bersangkutan. On August 19, 2015, THP obtained long-term loan for purchase from PT Asiatic Sejahtera Finance of office building at Lippo Office Tower St. Moritz, Jakarta Barat amounting to Rp 9,616,462,732 with term of payment ten 10 years until 2025 and an interest rate of 11 per annum. The loan is secured by the related asset. 2016 2015 Jasa profesional 2.770.592.111 - Professional fees Lain-lain 280.000.000 - Others Jumlah 3.050.592.111 - Total 2016 2015 Nilai kini pembayaran utang Present value of long-term payables for pembelian aset tetap jangka panjang 8.856.512.419 - purchase of fixed assets Bagian yang akan jatuh tempo dalam satu tahun 647.378.566 - Current portion Bagian utang pembelian aset tetap jangka Long-term portion of long-term panjang yang akan jatuh tempo payables for purchase of lebih dari satu tahun 8.209.133.853 - fixed assets - net off current portion formerly PT Mitra Megatama Perkasa and its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2016 And 2015 Figures are Presented in of Rupiah, unless Otherwise Stated - 44 - 15. Pengukuran Nilai Wajar 15. Fair Value Measurement Tabel berikut menyajikan pengukuran nilai wajar aset dan liabilitas tertentu Grup: The following table provides the fair value measurement of the Group’s certain assets and liabilities: Jika satu atau lebih input signifikan tidak diambil dari data pasar yang dapat diobservasi, maka instrumen tersebut termasuk dalam hirarki Level 3. If one or more of the significant inputs is not based on observable market data, the instrument is included in Level 3. Analisa arus kas diskonto digunakan untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan Level 2. Discounted cash flow analysis are used to determine fair value of the financial instruments in Level 2. Pengukuran nilai wajar berulang aset non- keuangan termasuk dalam Level 3 hirarki nilai wajar sebagaimana dijelaskan pada Catatan 2. The fair value measurement for recurring non- financial assets falls within Level 3 of the fair value hierarchy outlined in Note 2. Input signifikan Input signifikan yang tidak dapat Harga kuotasian yang dapat diobservasi dalam pasar aktif di observasi Level 3 Level 1 Level 2 Significant Quoted prices Significant unob servab le Nilai Tercatat in active markets ob servab le inputs inputs Net carrying values Level 1 Level 2 Level 3 Aset yang nilai wajarnya Assets for which fair values are disajikan: disclosed: Aset tetap yang dicatat pada biaya Fixed assets carried perolehan: at cost: Bangunan 12.282.305.377 - - 12.282.305.377 Building Liabilitas yang nilai wajarnya disajikan: Liabilities for which fair values are disajikan: disclosed: Pinjaman dan utang dengan Interest-bearing loans and bunga borrowings: Utang bank 7.489.647.257 - 7.489.647.257 - Bank loans Utang pembelian aset tetap jangka Long-term payables for panjang 8.856.512.419 - 8.856.512.419 - purchase of fixed assets 2016 Pengukuran nilai wajar menggunakan: Fair value measurement using: