24
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan efikasi diri dengan prestasi belajar
mahasiswa program studi ners dalam proses pembelajaran kurikulum berbasis kompetensi di Fakultas Keperawatan USU.
4.2 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling
4.2.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2010. Populasi
dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi ners di Fakultas Keperawatan USU yakni mahasiswa II, IV, VI dan VIII. Melalui data yang
berhasil dikumpulkan peneliti diketahui bahwa jumlah mahasiswa program studi ners semester II sebanyak 127 orang, semester IV sebanyak 128 orang, semester
VI sebanyak 156 orang dan semester VIII sebanyak 132 orang, maka total populasi adalah 543 orang.
4.2.2 Sampel dan Teknik Sampling Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi ners semester
II, IV, VI dan VIII di Fakultas Keperawatan USU. Peneliti menggunakan porpotional random sampling. Teknik sampling yang digunakan adalah simple
random sampling. Kriteria sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa keperawatan USU yang sedang duduk di semester II, IV,VI dan VIII yang aktif
kuliah serta dengan nomor induk mahasiswa yang genap.
Universitas Sumatera Utara
25
n= Rumus Slovin
n= maka
n= 230,32 ≈ 230 maka, jumlah sampel untuk tiap semester adalah:
Mahasiswa Jumlah Sampel
Semester II
Semester IV
Semester VI
Semester VIII
Total 230 orang
4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2015 sampai Juli 2016.
4.4 Pertimbangan Etik
Penelitian ini dilakukan setelah mendapatkan izin serta rekomendasi dari Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Salah satu komponen penting
adalah ethical clerence yakni surat yang berisikan surat persetujuan pelaksanaan penelitian dari komisi etik bidang kesehatan Fakultas Keperawatan USU yang
menerangkan bahwa penelitian tersebut tidak bertentangan dengan nilai kemanusiaan dank kode etik penelitian. Setelah surat tersebut keluar dan
Universitas Sumatera Utara
26
memperoleh izin dari Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara, peneliti dapat melakukan penelitian serta mulai melakukan pengumpulan data
dengan memberikan lembar persetujuan informed consent kepada mahasiswa sebagai responden. Sebelum mahasiswa mengisi dan mendatangani lembar
persetujuan, peneliti terlebih dahulu memperkenalkan diri, menjelaskan maksud, tujuan, prosedur penelitian yang akan dilakukan. Jika mahasiswa bersedia untuk
menjadi objek penelitian, maka harus mendatangani lembar persetujuan. Jika mahasiswa tidak bersedia, maka mahasiswa berhak untuk menolak dan
mengundurkan diri selama proses pengumpulan data berlangsung tanpa ada sangsi apa pun serta tetap menghargai haknya right to self determination.
Peneliti akan menjelaskan kepada mahasiswa sebagai responden bahwa penelitian tidak akan menimbulkan kerugian pada responden dan informasi yang
diberikan tidak akan dipergunakan dalam hal-hal yang merugikan responden dalam hal apapun benefience. Peneliti menjaga identitas mahasiswa serta tidak
mencampuri hal-hal yang bersifat pribadi dari mahasiswa Anonimity. Kerahasiaan informasi mahasiswa dijamin oleh peneliti dan data-data yang
diperoleh dari responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian Confidentiality. Jika dalam pengisian kuesioner mahasiswa kurang mengerti,
maka peneliti memberikan penjelasan. Setelah seluruh kuesioner dijawab mahasiswa, kemudian dikembalikan kepada peneliti.
4.5 Instrumen Penelitian