2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efisiensi Kerja
Menurut Yutta dalam Sedarmayanti, 2001:124, faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi kerja, yaitu:
1. Physical Environment lingkungan kerja
2. Non Physical Environment suasana kerja
3. Struktur organisasi
4. Prosedur dan tata kerja
5. prosedur design corak hasil produksi
6. kecakapan para pekerja
7. keinginan bekerja
3. Syarat Efisiensi Kerja
Syarat dapat dicapainya pengukuran efisiensi kerja yaitu: 1
Berhasil guna efektif, yaitu untuk menyatakan kegiatan telah dilaksanakan dengan tepat, artinya target dicapai dengan waktu yang
ditetapkan. 2
Ekonomis, untuk menyebutkan bahwa di dalam usaha pencapaian efektif termaksud maka biaya, tenaga kerja, materil, peralatan, waktu dan
ruangan, telah dipergunakan dengan setepat-tepatnya. 3
Pelaksanaan kerja yang dapat dipertanggungjawabkan. 4
Pembagian kerja yang nyata. 5
Rasionalitas wewenang dan tanggung jawab. 6
Prosedur kerja yang praktis.
Universitas Sumatera Utara
4. Sumber Efisiensi
Sumber utama efisiensi adalah manusia, karena dengan akal, pikiran dan pengetahuan yang ada, manusia mampu menciptakan cara kerja yang efisien.
Unsur-unsur efisien yang melekat pada manusia adalah kesadaran, keahlian, dan disiplin Sedarmayanti, 2001: 118.
1. Kesadaran
Kesadaran manusia akan sesuatu merupakan modal utama bagi keberhasilannya. Adanya kesadaran mendorong orang untuk berkeinginan
membangkitkan semangat atas kehendak untuk melakukan sesuatu dengan kesadarannya. Kesadaran sebagai sumber efisiensi perlu dipupuk sehingga
usaha-usaha dapat bershasil tanpa pemborosan tenaga, biaya dan waktu. 2.
Keahlian Keahlian manusia akan sesuatu perlu ditunjang dengan peralatan, supaya
efisiensi yang akan dicapai dapat lebih tinggi daripada tanpa menggunakan alat. Untuk dapat mengembangkan keahlian diperlukan berbagai jenis
latihan bagi mereka, baik yang diselenggarakan oleh organisasi sendiri maupun diluar organisasi. Organisasi kerja harus menetapkan alat-alat atau
ukuran bilamana dan jenis latihan apa yang diperlukan bagi karyawan. 3.
Disiplin Disiplin dapat ditimbulkan dalam waktu yang relatif singkat pada umumnya
dapat dipaksakan dengan melalui atau menggunakan suatu aturan. Usaha untuk menciptakan adanya disiplin yang baik pada organisasi antara lain
dilakukan melalui penyebaran tugas dan wewenang yang jelas, tata cara atau tata kerja yang sederhana tetapi memadai, yang dapat diketahui oleh setiap
Universitas Sumatera Utara
karyawan sehingga mereka mengetahui dengan tepat dimana dan bagaimana posisi mereka. Dan yang tidak kalah penting ialah menciptakan
keseimbangan kepentingan antara organisasi dan pribadi yang kadang- kadang saling bergesekan.
J. Peran Struktur Organisasi Pada Dinas Perhubungan Provinsi