Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian .1 Tempat Populasi dan Sampel Variabel Penelitian dan Definisi Operational .1 Variabel Penelitian

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan penelitan cross sectional, dimana kedua kelompok ini diobservasi hanya satu kali. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian 3.2.1 Tempat Kampung Anggrung, Jln Karya, Kecamatan Medan Polonia, Medan.

3.2.2 Waktu

Bulan April 2016.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi pada penelitian ini adalah penduduk yang bertempat tinggal di Kampung Anggrung, Jln Karya, Kecamatan Medan Polonia, Medan. Sampel yang diambil adalah suami isteri berpasangan yang memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling, yaitu pengambilan sampel sesuai maksud dan tujuan tertentu. Universitas Sumatera Utara

3.3.1 Besar Sampel Besar sampel pada penelitian menggunakan rumus:

n1 = n2 = 2 � 2 z + � 2 � 1 - � 2 2 Dimana: n : Besar sampel minimum � 2 : Standar deviasi 0,47 Z : Tingkat kemaknaan 5 1.96 Z : 10 1.282 � 1 - � 2 : selisih minimal serata yang dianggap bermakna 40 0,4 Jadi, n 1 = n 2 = 2 0,47 2 1,96 + 1,282 2 0,4 2 n 1 = n 2 = 0,44 10,51 0,16 n 1 = n 2 = 4,62 0,16 n 1 = n 2 = 28,87 ∞ 30 orang dalam 1 kelompok. Terdapat 2 kelompok yaitu kelompok pertama perokok aktif dan kelompok kedua perokok pasif. Jadi jumlah sampel pada setiap kelompok adalah 30, berarti total sampel adalah sebanyak 60 orang. Universitas Sumatera Utara

3.3.2 Kriteria Inklusi dan Ekslusi

Kriteria Inklusi: 1. Perempuan tidak merokok 2. Pasangan suami isteri 3. Lelaki yang merokok 4. Usia di antara 20-64 5. Telah mengisi informed consent Kriteria Ekslusi: 1. Perempuan menopause dan wanita hamil 2. Penggunaan obat-obatan 3. Penyakit sistemik diabetus 4. Pernah mendapat perawatan periodontal dalam 6 bulan terakhir. 5. Jumlah gigi geligi kurang dari 6 gigi gigi Ramford 6. Pemakai piranti ortodonti atau gigi tiruan. 3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operational 3.4.1 Variabel Penelitian Variabel Bebas : Kebiasaan merokok Variabel Tergantung : Indeks penyakit periodontal Variabel Terkendali : Usia, jenis kelamin Variabel Tidak Terkendali : Hamil, menopause, tingkat pendidikan, sosio ekonomi

3.4.2 Definisi Operasional No

Variabel Peneltian Definisi Operasional Skala Ukur 1. Perokok aktif Perokok aktif adalah orang yang merokok secara langsung menghisapnya rokok 3 Nominal 2. Perokok Perokok pasif adalah seseorang yang Nominal Universitas Sumatera Utara pasif menghirup asap rokok dari orang yang merokok maupun yang menghirup langsung berasal dari sisa pembakaran rokok. 5 3. Penyakit periodontal Penyakit periodontal merupakan infeksi bakteri yang kronis yang mempengaruhi jaringan disekitarnya dan tulang pendukung gigi. 26 Nominal 4. Keparahan penyakit periodontal Keparahan yang dihitung dengan menjumlahkan skor dari setiap gigi yang diperiksa, lalu dibagi dengan jumlah gigi yang diperiksa. Gigi indeks yang digunakan adalah gigi indeks dari Ramford yaitu enam gigi terpilih masing-masing 16, 21, 24,36,41,44 karena keenam gigi terpilih telah terbukti merupakan indikator yang dapat diasumsikan bagi keadaan seluruh mulut. 26 Ordinal

7.5 Alat Dan Bahan Peneltian 5.5.1 Alat