Konfigurasi Pin Peta Memori

Mikrokontroler ATmega8535 dapat dipasang pada frekuensi kerja hingga 16 MHz maksimal 8 MHz untuk versi ATmega8535. Sumber frekuensi bisa dari luar berupa osilator kristal, atau menggunakan osilator internal. Keluarga AVR dapat mengeksekusi instruksi dengan cepat karena menggunakan teknik “memegang sambil mengerjakan” fetch during execution. Dalam satu siklus clock, terdapat dua register independen yang dapat diakses oleh satu instruksi.

2.3.2 Konfigurasi Pin

ATmega8535 terdiri atas 40 pin dengan konfigurasi seperti pada Tabel 2.4 Tabel 2.4Deskripsi pin ATmega8535 Nama Pin Fungsi VCC Catu daya GND Ground Port A PA7..PA0 Port IO 8-bit dua arah dengan resistor pull-up internal. Juga berfungsi sebagai masukan analog ke ADC ADC0 s.d. ADC7 Port B PB7..PB0 Port IO 8-bit dua arah dengan resistor pull-up internal. Fungsi khusus masing-masing pin : Port Pin Fungsi lain PB0 T0 TimerCounter0 External Counter Input PB1 T1 TimerCounter1 External Counter Input PB2 AIN0 Analog Comparator Positive Input PB3 AIN1 Analog Comparator Negative Input PB4 SS SPI Slave Select Input PB5 MOSI SPI Bus Master OutputSlave Input PB6 MISO SPI Bus Master InputSlave Output PB7 SCK SPI Bus Serial Clock Port C PC7..PC0 Port IO 8-bit dua arah dengan resistor pull-up internal. Dua pin yaitu PC6 dan PC7 berfungsi sebagai oscillator luar untuk TimerCounter2. Universitas Sumatera Utara Port D PD7.PD0 Port IO Fungsi k Port Pi PD0 PD1 PD2 PD3 PD4 PD5 PD6 PD7 RESET Masuka melebihi XTAL1 Masuka clock in XTAL2 Keluara AVCC Catu da AREF Referens AGND Ground a G IO 8-bit dua arah dengan resistor pull-up internal. si khusus masing-masing pin : Pin Fungsi lain RXD UART Input Line TXD UART Output Line INT0 External Interrupt 0 Input INT1 External Interrupt 1 Input OC1B TimerCounter1 Output CompareB M OC1A TimerCounter1 Output CompareA M ICP TimerCounter1 Input Capture Pin OC2 TimerCounter2 Output Compare Mat ukan reset. Sebuah reset terjadi jika pin ini diber bihi periode minimum yang diperlukan. ukan ke inverting oscillator amplifier dan masuka internal. uaran dari inverting oscillator amplifier. u daya untuk port A dan ADC. rensi masukan analog untuk ADC. ound analog. Gambar 2.5 Konfigurasi pin ATmega8535 20 B Match Output A Match Output atch Output beri logika rendah ukan ke rangkaian Universitas Sumatera Utara

2.3.3 Peta Memori

Arsitektur AVR terdi Memori.Sebagai tamba sebagai memori data da ATmega8535 Flash memori untuk bentuk 16 bit atau 32 Untuk mendukung ke dibagi menjadi dua ba Program.Gambar 2.6 ATmega8535. Memori data terbagi register IO, dan 512 oleh Gambar 2.7. rdiri atas dua memori utama, yaitu Data Memor mbahan fitur dari ATmega8535, terdapat EEP ta dan dapat diprogram saat operasi. 8535 terdiri atas 8 KByte On-chip In-System R uk penyimpan program. Karena seluruh instruks u 32 bit, maka Flash dirancang dengan kompos keamanan software atau program, Flash Pr bagian yaitu bagian Boot Program dan bag 2.6 mengilustrasikan susunan Memory P Gambar 2.6 Peta memori program gi menjadi 3 bagian, yaitu 32 buah register um 512 byte SRAM Internal. Konfigurasi memori d Gambar 2.7 Peta memori data 21 mori dan Program EPROM 512 byte Reprogrammable truksi AVR dalam komposisi 4K x 16. Program Memori bagian Application Program Flash r umum, 64 buah i data ditunjukkan Universitas Sumatera Utara

2.3.4 Stack Pointer