Produk-produk dan jasa Perbankan

Ini menyebabkan kontribusi perbankan nasional terhadap perekonomian relatif lebih rendah dibandingkan dengan negara lain. Dibutuhkan revitalisasi industri perbankan agar bank nasional bisa setara dengan bank lain di kawasan. Berdasarkan data Bank Indonesia akhir 2009, rata-rata modal inti perbankan nasional Rp 2,02 triliun. Dari 121 bank yang beroperasi di Indonesia, hanya 23 bank yang modalnya di atas Rp 2,02 triliun, sementara 98 bank di bawah rata-rata nasional. Walaupun rata-rata rasio kecukupan modal CAR industri perbankan nasional tinggi, yakni 17 persen, apabila dibandingkan dengan negara lain, rata-rata modal inti perbankan Indonesia merupakan yang paling rendah. Rata-rata modal inti perbankan Singapura, misalnya, setara dengan Rp 42,9 triliun, Thailand Rp 10,07 triliun, Malaysia Rp 7,39 triliun, dan Filipina Rp 2,17 triliun. Untuk seluruh kawasan ASEAN, rata-rata modal inti bank setara dengan Rp 12,86 triliun. Minimnya modal akan membuat kontribusi perbankan nasional terhadap perekonomian relatif kecil. Porsi aset perbankan terhadap produk domestik bruto PDB Indonesia sekitar 40 persen. Sementara Singapura memiliki rasio sebesar 127 persen, Malaysia sebesar 103 persen, Thailand sebesar 82 persen, dan Filipina sebesar 49 persen.

2.4. Produk-produk dan jasa Perbankan

Produk dan jasa ini diberikan untuk mendukung kelancaran menghimpun dan menyalurkan dana, baik yang berhubungan langsung dengan kegiatan simpanan dan kredit maupun tidak langsung. Universitas Sumatera Utara Produk perbankan tersebut antara lain : • Tabungan Menurut Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan, Tabungan adalah semua tabungan pihak ketiga kepada bank yang administrasi dilakukan dalam bentuk tabungan, menabung dan penarikan tabungan dilakukan dengan slip tabungan dan slip penarikan yang telah disediakan oleh bank Hasibuan, 2002. Untuk menghindari kesalahan penafsiran, ada baiknya kita membedakan pengertian tabungan dengan simpanan deposit. Simpanan adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada bank dalam bentuk Giro, Deposito Berjangka, Tabungan, dan atau bentuk lainnya yang dipesamakan dengan itu. Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa tabungan tidak sama dengan simpanan karena tabungan adalah salah satu bentuk dari simpanan. Menurut Undang-undang No 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan, Pengertian tabungan adalah simpanan dana masyarakat yang penarikannya dapat diambil sewaktu-waktu. Pengertian tabungan menurut Undang-Undang Perbankan No. 10 Tahun 1998 adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. Dimana ada 2 jenis tabungan yang tersedia di Bank Rakyat Indonesia, yaitu BRITAMA dan SIMPEDES, Perbedaan : a. BRITAMA : 1. Terdapat 3 pilihan atm, classic, gold dan platinum. Universitas Sumatera Utara 2. Metode Perhitungan Bunga Berdasarkan Saldo Harian Pada metode ini bunga dihitung dari saldo harian. Bunga tabungan dalam bulan berjalan dihitung dengan menjumlahkan hasil perhitungan bunga setiap harinya. 3. Biaya administrasi sebesar Rp. 10.000,- b. SIMPEDES : 1.. Pilihan kartu ATM hanya classic saja. 2. Metode Saldo Terendah Besarnya bunga tabungan dihitung dari jumlah saldo terendah pada bulan laporan dikalikan dengan suku bunga per tahun kemudian dikalikan dengan jumlah hari pada bulan laporan dan dibagi dengan jumlah hari dalam satu tahun. Misalnya untuk menghitung bunga pada bulan Mei, maka besarnya bunga dihitung : Bunga tabungan = .... 31365 saldo terendah pada bulan Mei. Cara penarikan tabungan : 1. Buku Tabungan 2. Slip penarikan 3. ATM Anjungan Tunai Mandiri • Deposito Deposito adalah tabungan pihak ketiga dalam mata uang rupiah dan mata uang asing dollar, dimana penarikannya memiliki jangkka waktu, 1,3,6,8,12 Universitas Sumatera Utara bulan. Jika penarikan tidak pas tanggal yang sudah ditetapkan maka nasabah dikenakan penalty sesuai ketentuan ata bunga yang sudah dinikmatinya • Giro Giro adalah tabungan pihak ketiga yang penarikannya dapat dilakukan sewaktu waktu dan dimanapun, dengan menggunakan biliyet giro atau cek, biasanya digunakan untuk pembayaran bisnis. • Jasa Perbankan Lainnya Jasa perbankan lainnya antara lain sebagai berikut : 1. Jasa setoran seperti setoran listrik, telepon, air, atau uang kuliah 2. Jasa pembayaran seperti pembayaran gaji, pensiun, atau hadiah 3. Jasa pengiriman uang transfer 4. Jasa penagihan inkaso 5. Kliring 6. Penjualan mata uang asing 7. Penyimpanan dokumen 8. Jasa cek wisata 9. Kartu kredit 10. Jasa – jasa yang ada di pasar modal seperti pinjaman emisi dan pedagang efek. 11. Jasa Letter of Credit LC 12. Bank garansi dan referensi bank 13. Jasa bank lainnya. Universitas Sumatera Utara

2.5. Pengertian Nasabah