Pengguna Perpustakaan Koleksi KINERJA PELAYANAN PENGGUNA PERPUSTAKAAN

f Komputer penelusuran tidak di perkenankan untuk kepentingan lain. g Dapat menjaga kebersihan dan ketenangan dalam perpustakaan. h Menciptakan suasana yang bersih dan nyaman dalam perpustakaan. i Tidak dibenarkan merokok , makan,minum selama dalam perpustakaan. j Bertanggung jawab dalam kerusakan koleksi.

3.7 Pengguna Perpustakaan

Pengguna perpustakaan Bank Indonesia Medan adalah a Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia Medan. b Pegawai pensiunan Bank Indonesia Medan. c Calon pegawai Bank Indonesia Medan yaitu para peserta pendidikan calon pegawai Bank Indonesia Medan. d Konsultan pegawai outsourching yaitu tenaga kerja dari institusi lembaga lain yang sedang mengadakan kerja sama dengan Bank Indonesia Medan. Tabel 1: Pengguna Perpustakaan Bank Indonesia Sumber: Perpustakaan Bank Indonesia Medan

3.8 Koleksi

Koleksi merupakan unsur pokok dari setiap perpustakaan, oleh sebab itu tanpa adanya koleksi yang memadai maka pelayanan yang akan diberikan kepada penguna tidak akan pernah terwujud secara maksimal. Pengguna Anggota Jumlah Dewan Gubernur Bank Indonesia Medan 274 orang Pegawai pensiunan Bank Indonesia Medan 517 orang Calon pegawai Bank Indonesia Medan 235 orang Konsultan pegawai outsourching 47 orang Total 1072 orang Universitas Sumatera Utara Tujuan dari penyediaan koleksi adalah untuk memenuhi kebutuhan pengguna akan informasi. Untuk itu perpustakaan harus menyediakan koleksi yang relevan dengan kebutuhan pengguna agar pelayanan informasi yang akan diberikan dapat tercapai dengan tujuan perpustakaan. Adapun koleksi perpustakaan Bank Indonesia Medan dapat dikelompokkan dalam 3 jenis yaitu: 1. Keterkaitannya dengan tugas Bank Indonesia Medan a Koleksi inti, yaitu koleksi perpustakaan yang terkait dengan bidang bidang yang menjadi tugas tugas Bank Indonesia Medan yaitu bidang moneter, perbankan dan sistem pembayaran. Koleksi harus merupakan bagian terbesar dari koleksi perpustakaan. b Koleksi pelengkap, yaitu bahan pustaka yang tidak terkait langsung dengan pelaksanaan tugas Bank Indonesia Medan namun dinilai perlu untuk pelaksanaan tugas satuan kerja dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. 2. Format bentuk a Kaya cetak, yaitu semua jenis bahan pustaka yang dicetak seperti buku, serial, kliping. b Karya rekam, yaitu semua jenis bahan pustaka yang direkam dan digandakan dalam bentuk pita, piringan dan bentuk lain sesuai dengan perkembangan teknologi, seperti compact disk, disket, micrifilm, kaset dan video. 3. Tahun Penerbitan 1. Koleksi berjalan, yaitu koleksi perpustakaan yang berada dalam masa pengelolaan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara a Untuk buku, sampai dengan 15 limabelas tahun sejak tanggal penerbitan. b Untuk periodikal, sampai dengan 5 lima tahun sejak tanggal penerbitan. c Untuk makalah atau paper dan hasil penelitian, sampai dengan 5 lima tahun sejak tanggal penerbitan. d Untuk kliping dan majalah, sampai dengan 2 dua tahun sejak tanggal penerbitan. e Untuk karya rekam sesuai dengan masa pakai bahan pustaka tersebut. 1 Koleksi Lama, yaitu koleksi perpustakaan yang sudah tidak dapat dimasukkan dalam jenis koleksi berjalan, dan usianya sejak tahun diterbitkan lebih dari 20 dua puluh tahun namun tidak lebih dari 50 lima puluh tahun. 2 Koleksi kuno, yaitu koleksi perpustakaan yang usianya sejak tahun ditebitkan sudah lebih dari 50 lima puluh tahun. Tabel 2. Koleksi Perpustakaan Bank Indonesia Uraian Pembelian Sumbangan Jumlah Novel fiksi 3 eksemplar 25 eksemplar 28 Majalah Non Fiksi 2 eksemplar 49 eksemplar 51 Umum 6 eksemplar 529 eksemplar 535 Pendidikan 3 eksemplar 56 eksemplar 59 Perkembangan 4 eksemplar 96 eksemplar 100 Klinis 3 eksemplar 71 eksemplar 74 Industri 1 eksemplar 51 eksemplar 52 Social 2 eksemplar 39 eksemplar 41 Total 24 eksemplar 842 eksemplar 861 Sumber: Perpustakaan Bank Indonesia Medan 3.9 Sistem Pelayanan Perpustakaan Universitas Sumatera Utara Setiap perpustakaan dalam menyelenggarakan pelayanan harus menentukan sistem yang dianggap sesuai dengan tujuan perpustakaan dan juga penggunanya. Pelayanan pengguna dapat didapat secarlakukan dengan dua sistem yaitu sistem pelayanan terbuka dan sistem pelayanan tertutup. Sistem pelayanan yang digunakan pada Perpustakaan Bank Indonesia Medan adalah sistem pelayanan terbuka open access dimana pengguna perpustakaan dapat memilih mencari bahan pustaka secara langsung pada rak rak buku tanpa perantara petugas perpustakaan. Melihat sistem pelayanan yang dilaksanakan pada Perpustakaan Bank Indonesia Medan dapat dikatakan baik karena pengguna dapat dengan mudah mendapatkan informasi atau bahan pustaka yang diinginkan dengan mencari langsung ke rak rak buku yang ada.

3.10 Pelayanan Pengguna