Delineasi Sub DAS Parameterisasi Model

Gambar 24 Hidrograf data observasi debit air dan data observasi debit sedimen berdasarkan persamaan rating curve sedimen y = 0,0102x 2,492 Gambar 25 Data simulasi sedimen dan data observasi sedimen tahun 2011 Dalam pengambilan sampel sedimen perlu diperhatikan mengenai metoda pengambilan sampel agar didapatkan hasil yang akurat. Pengambilan manual dapat menghasilkan error yang lebih besar dibandingkan dengan alat otomatis 5 10 15 20 25 5 10 15 20 25 Q Sedimen t Q air m 3 det ‐1 Tanggal Q air Q sedimen y = 0.0002x + 1.3496 R = 0,50 n=365, p=0,00 5 10 15 20 25 30 10000 20000 30000 40000 50000 60000 70000 Sedimen Observasi t Sedimen Simulasi t automated sampling. Pengambilan manual dilakukan pada satu titik single point per kejadian hujan sehingga kurang akurat dalam menggambarkan jumlah sedimen di lokasi penelitian. Penggunaan alat otomatis pengukur sedimen dapat lebih akurat dalam mengukur sampel sedimen karena dapat mengukur sampel berdasarkan ketinggian debit aliran dan time interval aliran.

5.5 Hasil Pengukuran Unsur Hara Nitrat

Pengukuran unsur hara nitrat di outlet Katulampa dilaksanakan sebanyak 7 kali. Hasil observasi unsur hara nitrat dibandingkan dengan hasil simulasi menunjukkan nilai yang tidak memuaskan sehingga tidak dilakukan proses kalibrasi. Korelasi antara data observasi dan simulasi nitrat Tabel 13 menghasilkan nilai R 0,088 Gambar 26 dan NSE menghasilkan nilai -481261,36. Nilai pengukuran observasi dibandingkan dengan data simulasi hara nitrat menunjukkan tidak adanya korelasi dengan perbedaan nilai yang sangat besar. Perbedaan nilai yang besar antara hara nitrat hasil pengukuran dengan hasil simulasi menyebabkan kegiatan kalibrasi dan validasi data tidak dilakukan. Tabel 13 Kadar nitrat di outlet Katulampa dan hasil simulasi Tanggal Data Simulasi NO 3 kg ha -1 Data Observasi NO 3 kg ha -1 28 Juni 2011 0,34 0,0003 29 Juni 2011 0,11 0,0005 4 Juli 2011 0,0004 7 Juli 2011 0,0003 19 Sep 2011 0,03 0,0000 14 Nop 2011 0,05 0,0002 17 Nop 2011 0,0007 Gambar 26 Data observasi dan data simulasi nitrat Pengukuran unsur hara nitrat untuk kedepannya seharusnya mempertimbangkan teknik penyimpanan data mempergunakan bahan kimia dan lamanya waktu penyimpanan sebelum masuk ke laboratorium untuk dianalisis. Bahan kimia yang dapat digunakan untuk menghambat proses metabolisme dan mikroba yaitu chloroform, asam inorganik dan mercluric. Harmel et al. 2006 mengkompilasi ketidakpastian nilai beberapa data NO 3 -N yang dipengaruhi teknik penyimpanan Tabel 14. Tabel 14. Nilai ketidakpastian NO 3 -N Harmel et al. 2006 Teknik penyimpanan Nilai ketidakpastian Referensi Diberi es, analisis dalam 6 jam ± 0 median = 0 Kotlash and Chessman 1998 Diberi bahan asam sampai ph 2, analisis dalam 6 jam -6 sampai 20 median = -1 Kotlash and Chessman 1998 Didinginkan, analisis dalam 54 jam -47 sampai 14 median = -2 Kotlash and Chessman 1998 Tidak diberi bahan pengawet preservation, analisis dalam 192 jam -65 sampai 71 median = -2 Kotlash and Chessman 1998 Tidak diberi bahan pengawet preservation, analisis dalam 96 jam -7 sampai 30 median = 1 Cooper 2005 y = ‐0.0003x + 0.0004 R = 0,088 n=7, p=0,852 0.0000 0.0002 0.0004 0.0006 0.0008 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35 0.4 NO 3 Observasi kg ha ‐1 NO 3 Simulasi kg ha ‐1