Lokasi Penelitian Karakteristik Subjek Penelitian

3. Siswa yang bernama Wahyu Widianto, selalu terlambat dalam menyelesaikan suatu pekerjaan dan mudah putus asa. 4. Siswa yang bernama Sri Wahyu Lestari, kurang memiliki tanggung jawab terhadap tingkah laku yang diperbuat, selalu bergantung dengan orang lain, kurang memiliki rasa percaya diri. 5. Siswa yang bernama Iko Arwasantana, mudah putus asa, kurang percaya diri dan kurang berani dalam menghadapi suatu kenyataan yang seharusnya dialami. 6. Siswa yang bernama Sindung Dwijangkoro, selalu bergantung dengan orang lain, kurang percaya diri, tanggung jawab kurang dan tingkah laku yang tidak seimbang. 7. Siswa yang bernama Dimas Andita, mempunyai sifat mudah putus asa apabila mendapatkan perbedaan yang tidak sesuai dengan keinginannya, dan cenderung emosionalnya lebih tinggi, dan kurang percaya diri. 8. Siswa yang bernama Riko Adiwidya Atmaja mempunyai rasa rendah, kurang berani dalam mengambil keputusan dan lebih bersifat pendiam. 9. Siswa yang bernama Rizky Murtiningtyas, orangnya kurang percaya diri tidak berani bertanya bila menemui kesulitan dari tugas yang diberikan kepadanya.

3. Data Kemandirian Siswa

b. Kemandirian siswa sebelum perlakuan atau eksperimen. Data nilai bimbingan belajar ketrampilan bina diri pada anak tuna daksa tingkat sekolah dasar sebelum perlakuan diperoleh nilai sebagai berikut : Tabel 2. Nilai Keterampilan Bina Diri Sebelum Perlakuan Pre Test No. Subyek Kelas Keterampilan Bina Diri 1 1 23 2 1 22 3 1 24 4 2 23 5 2 24 6 2 24 7 4 22 8 5 19 9 6 24 10 6 23 Data di atas setelah dihitung dengan analisis statistik deskriptif diperoleh hasil sebagai berikut : nilai rata-rata sebesar 22.8 dengan skor tertinggi = 24 dan skor terendah = 19, sedangkan nilai tengah atau median = 23 dengan simpangan baku atau standar deviasi sebesar 1.55 dan nilai yang sering muncul modus = 24. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4. b. Kemandirian siswa setelah perlakuan atau eksperimen. Data nilai bimbingan belajar keterampilan bina diri pada anak tuna daksa tingkat sekolah dasar sesudah perlakuan diperoleh nilai sebagai berikut : Tabel 4. Nilai Keterampilan Bina Diri Sesudah Perlakuan Post Test No. Subyek Kelas Keterampilan Bina Diri 1 1 53 2 1 51 3 1 52 4 2 53 5 2 53 6 2 54 7 4 52 8 5 50 9 6 54 10 6 50 Data di atas setelah dihitung diperoleh hasil sebagai berikut : rata-rata hasil observasi bimbingan belajar ketrampilan bina diri sesudah perlakuan sebesar 52.2 dengan skor tertinggi = 54 dan skor terendah = 50, sedangkan