commit to user 7
kegagalan, dan keinginan memperoleh nilai  yang lebih tinggi. Dalam hal ini diprediksi  bahwa  perolehan  prestasi  belajar  siswa  pada  kompetensi  dasar
persamaan kuadrat  yang akan dimiliki subjek merupakan hasil pembelajaran yang  tidak  terlepas    dari  perilaku  yang  ditunjukkannya.  Artinya  bagi
kelompok subjek yang memiliki harapan sukses, bekerja keras, kekhawatiran akan  gagal,  dan  keinginan  memperoleh  nilai  yang  lebih  tinggi,  maka
diprediksi akan memberi pengaruh yang berbeda terhadap perolehan prestasi belajarnya. Selain motivasi berprestasi, komponen model pembelajaran  yang
berbeda,  juga  diprediksi  memberi  pengaruh  yang  berbeda  terhadap  prestasi belajar siswa.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan  uraian  latar  belakang  di  atas,  peneliti  dapat mengidentifikasi masalah - masalah yang timbul dalam penelitian, meliputi :
1.  Rendahnya  prestasi  belajar  matematika  siswa,  ada  kemungkinan disebabkan  oleh  model  pembelajaran  yang  kurang  tepat.  Terkait  dengan
hal  ini  muncul  permasalahan  yang  menarik  untuk  diteliti,  yaitu  apakah pemilihan model pembelajaran yang sesuai dan tepat dapat meningkatkan
prestasi belajar matematika siswa? 2.  Rendahnya  prestasi  belajar  matematika  siswa,  ada  kemungkinan
disebabkan karena
dalam pembelajaran
seorang guru
belum memanfaatkan  media  pembelajaran  sehingga  siswa  kurang  memahami
materi  yang  dipelajari.  Berkenaan  dengan  hal  ini,  apakah  penggunaan
commit to user 8
media  pembelajaran  dapat  meningkatkan  prestasi  belajar  matematika siswa?
3.  Ada  kemungkinan  rendahnya  prestasi  belajar  matematika  siswa disebabkan oleh motivasi berprestasi siswa, terkait dengan hal ini muncul
permasalahan  yang  menarik  untuk  diteliti,  yaitu  apakah  jika  motivasi berprestasi  siswa  tinggi  dapat  meningkatkan  prestasi  belajar  matematika
siswa ? 4.  Rendahnya  hasil  belajar  matematika  mungkin  karena  siswa  kurang  aktif
dalam  pembelajaran.  Terkait  dengan  masalah  tersebut  perlu  dilakukan penelitian yang berkaitan dengan keaktifan siswa.
5.  Rendahnya hasil belajar matematika mungkin karena sarana dan prasarana yang kurang.  Terkait dengan masalah tersebut perlu dilakukan penelitian
yang berkaitan dengan sarana dan prasarana belajar 6.  Rendahnya  hasil  belajar  matematika  mungkin  karena  keadaan  sosial
ekonomi  orang  tua.  Terkait  dengan  masalah  tersebut  perlu  dilakukan penelitian  yang  berkaitan  dengan  keadaan  sosial  ekonomi  orang  tua
dengan hasil belajar matematika.
C. Pemilihan Masalah
Mengingat  keterbatasan  kemampuan  peneliti,  maka  tidak  semua permasalahan  di  atas  dibahas  dalam  penelitian  ini.  Peneliti  memilih
permasalahan nomor satu yaitu rendahnya prestasi belajar matematika siswa, ada kemungkinan disebabkan oleh model pembelajaran yang kurang tepat dan
commit to user 9
permasalahan  nomor  tiga  yaitu  ada  kemungkinan  rendahnya  prestasi  belajar matematika  siswa    disebabkan  oleh  motivasi  berprestasi  siswa,  yang  lebih
dikhususkan  pada  efektivitas  penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif Numbered  Heads  Together  NHT  dan  Group  Investigation  GI  dalam
pembelajaran matematika khususnya pada pokok bahasan  persamaan kuadrat ditinjau dari motivasi berprestasi siswa.
Dalam  hal  ini  penulis  terinpirasi  oleh  hasil  penelitian  yang  dilakukan oleh  Rofiq  Setyawan  2008  dengan  judul:  ”  Pembelajaran  Kooperatif  Tipe
Numbered  Heads  Together  pada  pokok  bahasan  operasi  hitung  campuran ditinjau  dari  motivasi  belajar  siswa”.  Hasil  penelitiannya  menunjukkan
bahwa:  model  pembelajaran  Numbered  Heads  Together  lebih  baik  jika dibandingkan  dengan  model  Ceramah.  Juga  penelitian  yang  dilakukan  oleh
Yuli  Irfan  2008  dengan  judul:  ”  Pembelajaran  Group  Investigation  pada Materi  Pokok  Persamaan  dan  Fungsi  Kuadrat  Ditinjau  dari  Motivasi
Berprestasi  Siswa.  Hasil  penelitiannya  menyebutkan  bahwa:  pembelajaran matematika  dengan  menggunakan  model  Group  Investigation  menghasilkan
prestasi  belajar  yang  lebih  baik  dibandingkan  dengan  pembelajaran  dengan menggunakan model tradisional konvensional.
D. Pembatasan Masalah