Sarana dan Prasarana Pendukung Pelayanan
9. Sarana dan Prasarana Pendukung Pelayanan
BPPT Kabupaten Karanganyar memiliki berbagai sarana dan prasarana sebagai pendukung/ penunjang dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Peralatan tersebut dapat diketahui dari data inventaris barang di BPPT Kabupaten Karanganyar sebagai berikut :
Tabel 4.4
Data Barang Inventaris BPPT Kabupaten Karanganyar per April 2012 No.
Nama Barang
Merk
Jumlah (Unit)
1. A.C. Split
Mitsubishi
2. Alat Rumah Tangga Lain
3. Almari Besi/ Metal
Brother
4. Amplifier
TOA, Wireless
5. Bangku Tunggu
6. Brankas
Cobra
7. Camera Film
Sony
8. Digitizer
Wacon Intuous
9. Dispencer
Cosmos, Miyako
10. Filling Besi/ Metal
Brother
11. Gambar Presiden dan Wapres
12. Global Postioning System
Garmin Nuvi
13. Handycam
Sony
14. Jam Mekanis
Seiko
17. Kursi Lipat
18. Kursi Putar
19. Kursi Tamu
20. Lambang Garuda Pancasila
21. Laptop
Axioo, Compaq
22. Lemari Kaca
Lokal
23. Loudspeaker
24. Meja 1/2 Biro
25. Meja Kerja Pejabat
26. Meja Komputer
Kenzo
27. Meja Resepsionis
EXPO
28. Meja Telepon
29. Mesin Absensi
30. Mesin Tik Manual (11-13)
Brother
31. Mesin Tik Manual (14-16)
33. Overhead Projector
BenQ
34. P.C Unit
HP Pavillion
35. Papan Visual
36. Peti Uang
37. Pompa Kebakaran Portable
38. Printer
Canon, HP
39. Scanner
Canon, HP
40. Sepeda Motor
Honda
41. Server
HP Proliant
42. Sofa
Futura
43. Sound System
44. Station Wagon
Mitsubishi, Toyota
45. Telepon (Pabx)
Jadwal kerja BPPT Kabupaten Karanganyar adalah 6 hari kerja. Hal ini bertujuan agar masyarakat yang ingin mengajukan pelayanan pada hari Sabtu tetap dapat dilayani. Dalam bekerja terdapat aturan seragam yang diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 337 Tahun 2005 tentang Penggunaan Pakaian Seragam bagi Pegawai Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karanganyar.
Jadwal kerja di BPPT Kabupaten Karanganyar beserta pakaian seragam yang dikenakan pegawainya lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.5
Jadwal Kerja BPPT Kabupaten Karanganyar
No.
Hari
Jam Kerja
Warna Biru Laki-laki : atasan biru, bawahan hitam Perempuan : atasan biru, bawahan biru
2. Selasa
07.15 – 14.00
Warna Merah Laki-laki : atasan merah, bawahan hitam Perempuan : atasan merah, bawahan merah
3. Rabu
07.15 – 14.00 Minggu ke 1 – 3 : Kencar-kencar Minggu ke 4 : Lurik
4. Kamis
07.15 – 14.00 Batik Bebas
5. Jumat
07.15 – 11.00 Pakaian Olahraga
6. Sabtu
07.15 – 12.30 Batik Srikandi Sumber : BPPT Kabupaten Karanganyar 2012
Berbekal semangat otonomi daerah yang tercantum pada UU No. 32 Tahun 2004, Kabupaten Karanganyar mencoba untuk menerapkan reformasi birokrasi dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik kepada masyarakat. Reformasi birokrasi dilakukan dengan tujuan untuk membangun sebuah sistem pelayanan publik yang lebih berkualitas termasuk pelayanan perizinan dan non perizinan yang cepat, murah, dan transparan namun tertib administrasi. Salah satu sistem pelayanan publik yang diterapkan adalah sistem pelayanan satu pintu (One Stop Service) atau biasa disebut dengan pelayanan terpadu satu pintu. Kegiatan tersebut berarti penyelenggaraan suatu perizinan dan non perizinan yang mendapat pendelegasian atau pelimpahan wewenang dari lembaga atau instansi yang memiliki kewenangan perizinan dan non perizinan yang proses pengelolaannya dimulai dari tahap permohonan sampai dengan tahap terbit dokumen yang dilakukan dalam satu tempat.
Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor: 41/M-IND/PER/6/2008 tentang Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Usaha Industri, Izin Perluasan dan Tanda Daftar Industri telah diatur mengenai beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan suatu izin industri. Sebuah industri minimal harus memenuhi beberapa kriteria yang telah ditetapkan oleh peraturan tersebut. Pada penelitian yang berlokasi di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kabupaten Karanganyar, peneliti akan melakukan penilaian mengenai bagaimana sistem dan prosedur pelayanan Izin Usaha Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor: 41/M-IND/PER/6/2008 tentang Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Usaha Industri, Izin Perluasan dan Tanda Daftar Industri telah diatur mengenai beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan suatu izin industri. Sebuah industri minimal harus memenuhi beberapa kriteria yang telah ditetapkan oleh peraturan tersebut. Pada penelitian yang berlokasi di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kabupaten Karanganyar, peneliti akan melakukan penilaian mengenai bagaimana sistem dan prosedur pelayanan Izin Usaha