A
E B
D C
Gambar 5. Pola Komunikasi Bintang Semua anggota berkomunikasi dengan semua anggota.
20
A berkomunikasi dengan B, C, D dan E, B berkomunikasi dengan A, C, D dan E
dan seterusmya.
B. Radio
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, radio adalah siaran pengiriman suara atau bunyi melalui udara
21
. Radio merupakan media auditif hanya bisa didengar, tetapi murah, merakyat, dan bisa dibawa atau didengarkan dimana-
mana. Radio berfungsi sebagai media ekspresi, komunikasi, informasi, pendidikan dan hiburan. Radio memiliki kekuatan terbesar sebagai media imajinasi sebab
sebagai media yang buta, radio menstimulasi begitu banyak suara dan berupaya memvisualisasikan suara penyiar ataupun informasi faktual melalui telinga
pendengrnya.
22
20
Widjaja, Ilmu Komunikasi Pengantar Studi, h. 103
21
Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 808
22
Masduki, Jurnalistik radio menata profesionalisme reporter dan penyiar Yogyakarta: Lkis, 2006 h. 9
Radio adalah suatu alat yang mempunyai gelombang frekuensi yang bisa menyampaikan isi pesanpernyataaninformasi yang bersifat umum, kepada
sejumlah orang yang jumlahnya relatrelativer, tinggalnya tersebar, heterogen.
23
1. Karakteristik Radio
Radio memiliki karakteristik yang berbeda dengan media massa lainnya. Dibandingkan dengan media massa lain, media radio memiliki karakteristik
khas sebagai berikut:
a Auditori: radio adalah suara untuk didengar, karenanya isi siaran bersifat sepintas lalu dan tidak dapat diulang.
b Transmisi: proses penyebarluasannya atau disampaikan kepada pendengar melalui pemancaran transmisi.
c Mengandung gangguan: seperti timbul-tenggelam fading dan gangguan teknis channel noise factor.
d Theatre of mind: radio mencipta gambar makes picture dalam imajinasi pendengar dengan kekuatan kata dan suara. Siaran radio merupakan seni
memainkan imanjinasi pendengar melalui kata dan suara. Pendengar hanya bisa membayangkan dalam imajinasinya apa yang dikemukakan
penyiar, bahkan tentang sosok penyiaranya sendiri. e Identik dengan musik: radio adalah sarana hiburan termurah dan tercepat
sehingga menjadi media utama untuk mendengarkan musik. Dalam hal musik, radio memiliki daya suprise seketika atau memberi kejutan,
23
B. Wahyudi, Komunikasi Jurnalistik: Pengetahuan Praktis Kewartawanan. Surat kabar, Majalah, Radio Televisi Bandung: Alumni, 1991, Cet. Ke-1, h. 89-90