Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
124
16 29,8533
23,7367 891,2195
563,4309 708,6188
17 29,8533
23,7367 891,2195
563,4309 708,6188
18 29,8533
21,6318 891,2195
467,9348 645,7806
19 39,5461
33,3023 1563,8940
1109,0432 1316,9761
20 32,7591
22,1395 1073,1586
490,1575 725,2701
21 33,0066
30,0248 1089,4356
901,4886 991,0166
22 31,2077
23,4711 973,9205
550,8925 732,4790
23 37,9285
33,3023 1438,5711
1109,0432 1263,1063
24 36,2784
23,7367 1316,1223
563,4309 861,1295
25 19,4546
15,3438 378,4815
235,4322 298,5075
26 21,4108
28,4275 458,4224
808,1228 608,6555
27 37,8942
28,4275 1435,9704
808,1228 1077,2374
28 42,7500
33,3023 1827,5625
1109,0432 1423,6733
29 24,9595
25,1110 622,9766
630,5623 626,7580
30 39,4776
15,3438 1558,4809
235,4322 605,7364
966,3438
760,1918 32816,6205
20259,7304 25410,3390
4.2.2.1 Analisis Korelasi
Kedekatan hubungan antara variabel pemeriksaan operasional dengan efektivitas kinerja operasi dana pensiun diukur melalui koefisien korelasi.
Korelasi antara pemeriksaan operasional dengan efektivitas kinerja operasi dana pensiun dihitung menggunakan korelasi product moment dengan rumus
sebagai berikut:
2 2
2 2
XY
n XY
X Y
r n
X X
n Y
Y
2 2
30 25410,3390 966,3438 760,1918
30 32816,6205
966,3438 30
20259,7304 760,1918
XY
r
762310,1711 734606,6327 984498,6142 933820,3398
607791,9114 577891,5728
XY
r
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
125
27703,5383 50678,2744 29900,3386
XY
r
27703,5383
38926,8232
XY
r
0, 712
XY
r
Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan software SPSS 15 for windows, diperoleh hasil estimasi besarnya hubungan antara pemeriksaan
operasional dengan efektivitas kinerja operasi dana pensiun pada tabel di bawah ini:
Tabel 4.15
Korelasi Antara Variabel X dengan Variabel Y
Correlations
1.000 .712
.712 1.000
. .000
.000 .
30 30
30 30
Efektivitas Kinerja Operasi Pemeriksaan Operasional
Efektivitas Kinerja Operasi Pemeriksaan Operasional
Efektivitas Kinerja Operasi Pemeriksaan Operasional
Pearson Correlation Sig. 1-tailed
N Efektivitas
Kinerja Operasi Pemeriksaan
Operasional
Berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat dilihat bahwa besar hubungan antar variabel pemeriksaan operasional dengan efektivitas kinerja
operasi dana pensiun yang dihitung dengan koefisien korelasi adalah 0,712. Hal ini menunjukkan terdapat hubungan yang eratkuat antara pemeriksaan
operasional dengan efektivitas kinerja operasi dana pensiun pada bagian pendayagunaan keuangan dan bagian anggaran Direktorat Keuangan PT.
Kereta Api Persero Bandung. Arah hubungan positif menunjukkan bahwa
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
126
semakin baik pemeriksaan operasional akan membuat efektivitas kinerja operasi dana pensiun semakin tinggi. Demikian pula sebaliknya, semakin
tidak baik pemeriksaan operasional akan membuat efektivitas kinerja operasi dana pensiun makin rendah.
4.2.2.2 Koefisien Determinasi