2. Tingkat return saham terendah sebelum terjadinya right issue adalah - 0,067456 dan tingkat return saham tertinggi sebelum terjadinya right
issue adalah 0,031145. Rata-rata return saham sebelum right issue adalah -0,00226897 dengan tingkat standar deviasi 0,017135463.
3. Tingkat return saham terendah setelah terjadinya right issue adalah -0,058383 dan tingkat return saham tertinggi setelah terjadinya right issue
adalah 0,009231. Rata-rata return saham setelah right issue adalah -0,01136850 dengan tingkat standar deviasi 0,015475741.
4.2.2 Uji Normalitas 1. Uji Normalitas Volume Perdagangan Saham
Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model, variabel-variabel yang digunakan mempunyai distribusi normal atau tidak. Model
yang paling baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal. Berikut uji
normalitas dari volume perdagangan: Tabel 4.7
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Atvasb Atvasd
N 29
29 Normal Parameters
a,b
Mean .00088654
.00123183 Std. Deviation
.000920037 .001569665
Most Extreme Differences Absolute
.168 .217
Positive .166
.216 Negative
-.168 -.217
Kolmogorov-Smirnov Z .904
1.168 Asymp. Sig. 2-tailed
.387 .131
Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Data Diolah
Universitas Sumatera Utara
Penelitian ini menggunakan uji statistik non-parametrik One sample Kolmogorov-Smirnov untuk mendapatkan tingkat uji normalitas yang lebih
signifikan. Kolmogorov Smirnov adalah dengan membandingkan distribusi data yang akan diuji normalitasnya dengan distribusi normal baku. Jadi sebenarnya
uji Kolmogorov Smirnov adalah uji beda antara data yang diuji normalitasnya dengan data baku.
a. Nilai sig. atau signifikan probabilitas ditentukan sebesar 0,05 apabila p 0,05 maka distribusi data normal.
b. Nilai sig. atau signifikan probabilitas ditentukan sebesar 0,05 apabila p 0,05 maka distribusi data tidak normal.
Pada Tabel 4.7 berikut ini, volume perdagangan saham sebelum terjadinya right issue memperoleh nilai Asymp. Sig 2-
tailed taraf nyata α, yaitu 0,387. 0.05, jadi dapat disimpulkan data sebelum right issue berdistribusi normal. Uji
Kolmogorov Smirnov untuk volume perdagangan saham sesudah melakukan right issue memperoleh nilai Asymp. Sig 2-tailed taraf nyata, yaitu 0.131 0.05,
jadi dapat disimpulkan data sesudah right issue berdistribusi normal.
2. Uji Normalitas Return Saham
Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model, variabel-variabel yang digunakan mempunyai distribusi normal atau tidak. Model
yang paling baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal. Berikut uji normalitas dari volume perdagangan:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Aarsb Aarsd
N 29
29 Normal Parameters
a,b
Mean -.00226897
-.01136850 Std. Deviation
.017135463 .015475741
Most Extreme Differences Absolute
.203 .144
Positive .123
.106 Negative
-.203 -.144
Kolmogorov-Smirnov Z 1.095
.777 Asymp. Sig. 2-tailed
.182 .582
Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Data Diolah
Penelitian ini menggunakan uji statistik non-parametrik One sample Kolmogorov-Smirnov untuk mendapatkan tingkat uji normalitas yang lebih
signifikan. Kolmogorov Smirnov adalah dengan membandingkan distribusi data yang akan diuji normalitasnya dengan distribusi normal baku. Jadi sebenarnya
uji Kolmogorov Smirnov adalah uji beda antara data yang diuji normalitasnya dengan data baku.
a. Nilai sig. atau signifikan probabilitas ditentukan sebesar 0,05 apabila p 0,05 maka distribusi data normal.
b. Nilai sig. atau signifikan probabilitas ditentukan sebesar 0,05 apabila p 0,05 maka distribusi data tidak normal.
Pada Tabel 4.10 berikut ini, return saham sebelum terjadinya right issue memperoleh nilai Asymp. Sig 2-
tailed taraf nyata α, yaitu 0.182 0.05, jadi dapat disimpulkan data sebelum right issue berdistribusi normal. Uji Kolmogorov
Smirnov untuk return saham sesudahmelakukan right issue memperoleh nilai
Universitas Sumatera Utara
Asymp. Sig 2-tailed taraf nyata, yaitu 0.582 0.05, jadi dapat disimpulkan data sesudah right issue berdistribusi normal.
4.2.3 Pengujian Hipotesis 1. Uji Hipotesis Volume Perdagangan Saham