23 menunjukkan stroke ringan mild, 5
– 15 stroke sedang moderately severe
dan ≥ 16 menunjukkan stroke berat severe very severe.
6
III.4 Rancangan Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode pengambilan data secara potong lintang.
III.5. Pelaksanaan Penelitian III.5.1. Instrumen Penelitian :
1. Head Computed Tomography Scan CT Scan: CT Scan yang
digunakan adalah X-Ray CT System, merk Hitachi seri W 450. 2. Foto Toraks: menggunakan X-Ray merk Hitachi tipe P-O-105H-B dan
tipe PM 155VCIIU51. 3. Kultur darah: menggunakan reagen Bactec kemudian akan
diinkubasikan menggunakan Bactec 9050. Setelah bakteri tumbuh dikultur di Mc Conkey atau Blood agar. Jenis bakteri dilihat
menggunakan mikroskop olympus optical model CH20BIMF200 dan model 8MOI88.
4. Elektrokardiograf EKG: yang digunakan tipe MAC 500 dengan nomor seri 510003266.
III.5.2. Pengambilan Sampel
Semua penderita stroke akut yang masuk ke ruang rawat inap neurologi RSUP. H. Adam Malik Medan telah ditegakkan dengan anamnese,
pemeriksaan fisik toraks, pemeriksaan neurologis dan pemeriksaan CT Scan kepala yang diambil secara konsekutif dan yang memenuhi kriteria inklusi dan
tidak ada kriteria eksklusi, dilakukan foto toraks. Dinilai skor klinis A
2
DS
2
.
Universitas Sumatera Utara
24 Kemudian diamati jika muncul tanda-tanda pneumonia maka ditegakkan
dengan kriteria The Center for Disease Control CDC-Atlanta yang telah
diadaptasi oleh PDPI Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. III.5.3. Kerangka Operasional
Penderita Stroke Anamnese
Pemeriksaan fisik toraks Pemeriksaan neurologis
Head CT Scan
Surat persetujuan ikut penelitian
Skor klinis A
2
DS
2
Kriteria Eksklusi Kriteria Inklusi
Pneumonia Tidak Pneumonia
Universitas Sumatera Utara
25
III.5.4. Variabel yang Diamati Variabel Bebas
: Skor A
2
DS
2
Variabel Terikat : Pneumonia
III.5.5. Analisa Statistik :
Data hasil penelitian akan dianalisa secara statistik dengan bantuan program komputer Windows SPSS Statistical Product and Science Service.
Analisa dan penyajian data dilakukan sebagai berikut : a. Analisa deskriptif digunakan untuk melihat gambaran karakteristik
demografi yang disajikan dalam bentuk tabulasi.
b. Untuk melihat hubungan dan kekuatan hubungan antara skor klinis A
2
DS
2
dengan kejadian pneumonia pada penderita stroke akut
digunakan uji Lamda.
c. Untuk mengetahui hubungan masing-masing komponen skor klinis A
2
DS
2
ageusia, atrial fibrilasi, disfagia, sexjenis kelamin dan stroke severity NIHSS dengan kejadian pneumonia pada penderita
stroke akut digunakan uji Fisher. III.5.6. Jadwal Penelitian
Penelitian akan dilaksanakan mulai tanggal 19 September 2012 – 17
November 2012. Kegiatan
Waktu
Persiapan 09 Agustus
– 18 September 2012 Pengumpulan data
19 September – 17 November 2012
Analisis data 18 November
– 24 November 2012 Penyusunan laporan
26 November – 30 November 2012
Universitas Sumatera Utara
26 Penyajian laporan
01 Desember 201
III.5.7. Biaya Penelitian
Biaya pencetakan lembar pengumpulan data = Rp 200.000 Penulisan laporan penelitian
= Rp 500.000 Jumlah
= Rp 700.000
III.5.8. Personalia Penelitian
Peneliti Utama : dr. Chairil Amin Batubara, M.Ked Neu. Pembimbing
: 1. dr. Kiki M. Iqbal, Sp.S 2. dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S K
3. Prof. dr. Darulkutni Nasution, Sp.S K