PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
KELOMPOK KOMPETENSI E
36
Polusi udara merupakan musuh utama yang dapat merusak organ paru-paru. Salah satu sumber polusi udara yang amat berbahaya di lingkungan kita
disebabkan oleh rokok. Dampak buruk utama dari rokok terhadap kesehatan paru-paru kita adalah sebagai berikut:
Asap rokok melumpuhkan rambut-rambut halus silia yang berfungsi menyaring udara yang keluar masuk paru-paru, sehingga kotoran dan
kuman-kuman tetap menempel di dinding bronkiolus atau bahkan masuk ke dalam kantung alveoli sehingga menyebabkan penyakit.
Zat-zat kimia dalam asap rokok banyak yang berbahaya bagi kesehatan perokok dan orang di sekitarnya, bahkan ada yang dapat menyebabkan
kanker. Kantung-kantung alveoli yang sering terpapar zat kimia dari rokok akan
menjadi rusak, mengkerut dan tidak dapat diisi lagi oleh udara. Zat kimia dari rokok, terutama tar, akan membentuk lapisan kerak di dinding
alveolus, sehingga menghambat pertukaran gas dengan pembuluh kapiler.
E. LatihanKasusTugas
1. Mengapa paru-paru disebut juga menjalankan fungsi ekskresi? 2. Bagaimana gas karbondioksida dan uap air masuk ke dalam kantung
alveolus sebelum dikeluarkan melalui hidung atau mulut?
F. Rangkuman
Sebagai bagian dari sistem ekskresi, paru-paru membuang uap air dan karbondioksida hasil metabolisme tubuh melalui rongga hidung atau mulut.
Polusi udara, antara lain yang disebabkan oleh rokok, dapat merusak organ paru-paru.
G. Umpan Balik Dan Tindak Lanjut
Peserta didik dapat bertanya lebih lanjut mengenai lebih cepatnya hembusan napas setelah tubuh beraktivitas tinggi, misalnya berolahraga. Hal tersebut
sebenarnya berkaitan dengan pembahasan sistem respirasi atau pernapasan. Dari topik ekskresi dapat dibahas bahwa semakin tinggi aktivitas tubuh, maka
akan semakin banyak terjadi metabolisme penguraian gula menjadi energi. Semakin banyak terjadi metabolisme, berarti semakin banyak juga zat sisanya
yang harus dikeluarkan dari tubuh.
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: SIFAT BAHAN DAN PEMANFAATANNYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
KELOMPOK KOMPETENSI E
37
Di dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berhubungan dengan benda-benda yang digunakan untuk berbagai kegiatan, misalnya makan, minum, menulis, dan
ada juga benda-benda yang dipakai untuk dirinya seperti pakaian, sepatu, tas dan alat-alat rumah tangga. Benda-benda tersebut terbuat dari bahan yang
berbeda jenis misalnya plastik, kertas, kain, karet, keramik dan kaca. Materi sifat bahan dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari merupakan
materi pelajaran IPA, pada Kurikulum 2013 disajikan di kelas VIII semester 1
dengan Kompetensi Dasar KD sebagai berikut: 3.3 Mendeskripsikan
keterkaitan sifat bahan dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari, serta pengaruh pemanfaatan bahan tertentu terhadap kesehatan manusia;
4.3 Melakukan penyelidikan tentang sifat-sifat bahan dan mengusulkan ide-ide pemanfaatan bahan berdasarkan sifatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi guru pada materi ini adalah “Memahami konsep-konsep, hukum-
hukum, dan teori-teori IPA serta penerapa nnya secara fleksibel.” dengan sub
kompetensi “Memahami Sifat Bahan Dan Pemanfaatan sifat bahan dalam
kehidupan sehari- hari”.
A. TUJUAN