Beban Belajar Struktur Kurikulum SD MI Standar Ketuntasan Belajar Minimal SKBM

civ

3. Beban Belajar

Pengaturan Beban Belajar Beban belajar yang digunakan adalah sistem paket sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum, yaitu : Tabel. 2 . Beban Belajar Kelas Satu jam pembelajaran tatap mukamenit Jumlah jam pembelajaran per-minggu Minggu efektif per-tahun ajaran Waktu pembelajranjam per-tahun 1 35 30 317 – 38 1.020 –1.1170 2 35 30 317 – 38 1.020 –1.1170 3 35 32 317 – 38 1.088 – 1.216 4 35 36 317 – 38 1.2217 - 1.368 5 35 36 317 – 38 1.2217 - 1.368 6 35 36 317 – 38 1.2217 - 1.368 Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik dengan pendidikan .Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran untuk SD Negeri Tanggan 3 diatur sebagai berikut. a. Kelas 1 dan 2. 1. Waktu setiap mata pelajaran 35 menit 2. Tatap muka per minggu adalah 30 jam pelajaran b. Kelas 3 1. Waktu setiap jam pelajaran 35 menit 2. Tatap muka per minggu adalah 32 jam pelajaran cv c. Kelas 4 sampai 6 1.Waktu setiap jam pelajaran 35 menit 2.Tatap muka per minggu adalah 36 jam pelajaran

4. Struktur Kurikulum SD MI

Tabel. 3 . Struktur Kurikulum ALOKASI WAKTU KTSP SD TANGGAN 3 N O KOMPONEN KELAS 1 2 3 4 5 6 A Mata Pelajaran 1 Pendidikan Agama 2 2 2 3 3 3 2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2 3 Bahasa Indonesia 7 7 7 5 5 5 4 Matematika 7 7 7 5 5 5 5 Ilmu Pengetahuan Alam 2 2 2 4 4 4 6 Ilmu Pengetahuan Sosial 2 2 2 3 3 3 7 Seni Budaya dan Keterampilan 2 2 2 4 4 4 8 Pendidikan Jasmani, Olah Raga Kesehatan 2 2 2 4 4 4 B MULOK 1. Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2 2. Bahasa Inggris 2 2 2 2 2 2 3. Komputer 2 2 2 2 4.Budi Pekerti C Pengembangan Diri a. Kewirausahaan b. Pramuka 30 30 32 36 36 36 Ekuivalen 2 jam Pembelajaran cvi Keterangan : a. 1 satu jam pelajaran alokasi waktu 35 menit b. Kelas 1,2,dan 3 pendekatan tematik alokasi waktu pembelajaran 35 menit Kelas 4, 5, dan 6 pendekatan mata pelajaran

5. Standar Ketuntasan Belajar Minimal SKBM

Standar Ketuntasan Belajar Minimal adalah prestasi minimal yang harus diperoleh peserta didik.Untuk mencapai ketuntasan seperti yang diinginkan, SD Negeri Tanggan 3 membuat program sebagai berikut : a. Program Layanan Program layanan meliputi 1. Program remidial 2. Program pengayaan 3. Program percepatan bila dimungkinkan b. Pengembangan Modul Pembelajaran Modul pembelajaran merupakan sarana penting dan sekaligus sebagai strategi untuk memperoleh ketuntasan belajar secara maksimal.Modul pembelajaran tersebut berupa: 1 Modul untuk program remidial 2 Modul untuk pengayaan 3 Modul untuk percepatan c. Batas Ketuntasan Ketuntasan belajar setiap mata pelajaran tidak sama. Penentuan ketuntasan belajar tiap-tiap mata pelajaran dengan mempertimbangkan esensial materi, cvii kompleksitas, kemampuan siswa dan daya dukung dalam penyelenggaraan pembelajaran. Ketuntasan belajar ditentukan dengan rekap sebagai berikut : Tabel. 4. Standar Ketuntasan Belajar Minimal SKBM K K M No Mata Pelajaran I II III IV V VI A Mata Pelajaran 1 Pendidikan agama 7,0 7,0 7,0 7,0 7,0 7,0 2 Pendidikan Kewarganegaraan 6,8 6,8 6,8 6,8 6,8 6,8 3 Bahasa Indonesia 6,8 6,8 6,8 6,8 6,8 6,8 4 Matematika 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 5 Ilmu Pengetahuan Alam 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 6 Ilmu Pengetahuan Sosial 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 7 Seni Budaya dan Ketrampilan 7,0 7,0 7,0 7,0 7,0 7,0 8 Pendidikan Jasmani,Olah Raga dan Kesehatan 7,0 7,0 7,0 7,0 7,0 7,0 B Muatan Lokal Bahasa Jawa 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 6,5 Bahasa Ingris 6,0 6,0 6,0 6,0 6,0 6,0 Komputer Seni Kriya 6,5 6,5 6,5 6,5 C Pengembangan diri B B B B B B Bagi peserta didik yang belum tuntas diberikan remidi dengan cara : 1. Bimbingan khusus perorangan cviii 2 Pemberian tugas khusus atau perlakuan khusus lewat penyerderhanaan isi, cara, dan atau soal

6. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan SKL - SP