Uji Normalitas Hasil Penelitian
45
b. Uji Hipotesis II
Hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah pengembangan SDM berpengaruh positif terhadap kinerja perawat. Ringkasan hasil
analisis regresi
dengan menggunakan
progam SPSS
17.0 for
Windows dalam penelitian
ini dapat dilihat pada Tabel
22. Berdasarkan ringkasan analisis regresi pada Tabel 22, diketahui
bahwa pengembangan SDM
berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja perawat sebesar β 0,041 p0.05; p=0,031. Hasil
pengujian terhadap
hipotesis kedua
diketahui bahwa
nilai signifikansi
lebih besar
dari 0,05
yang berarti
pengaruh pengembangan SDM terhadap kinerja, sehingga disimpulkan bahwa
hipotesis II terbukti. Kontribusi pengaruh
pengembangan terhadap
kinerja sebesar ∆R
2
0,069. c.
Uji Hipotesis III Hipotesis
ketiga dalam
penelitian ini
adalah gaya
kepemimpinan transformasional
dan pengembangan
SDM berpengaruh
positif terhadap
kinerja perawat.
Ringkasan hasil
analisis regresi berganda dengan menggunakan progam SPSS 17.0 for Windows dapat dilihat pada Tabel 22. Berdasarkan ringkasan
analisis regresi pada Tabel 22, diketahui bahwa gaya kepemimpinan transformasional
β 0,022 p0.05; p=0,042 dan
pengembangan SDM
β 0,043 p0.05; p=0,047 berpengaruh positif terhadap
kinerja perawat.
Kontribusi pengaruh
gaya kepemimpinan
67
tranformasional dan
pengembangan SDM
berpengaruh positif
terhadap kinerja perawat sebesar ∆R
2
0,077. Hipotesis III dapat dinyatakan diterima .
Tabel 23. Ringkasan Hasil Hipotesis No
Hipotesis Hasil
1. Gaya kepemimpinan berpengaruh positif
terhadap Kinerja perawat Terbukti
2. Pengembangan SDM berpengaruh positif
terhadap kinerja perawat Terbukti
3. Gaya kepemimpinan tranformasional dan
pengembangan SDM berpengaruh positif terhadap kinerja perawat
Terbukti
Sumber: Data Primer yang diolah 2016