42
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode dan Desain Penelitian
1. Metode Penelitian
Metode  penelitian  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah metode  penelitian  eksperimen.  Penelitian  eksperimen  adalah  penelitian
untuk  menguji  sebab  akibat  antar  variabel  melalui  langkah  manipulasi, pengendalian  dan  pengamatan.
Menurut  L.R  Gay  1987:  260, menyatakan
bahwa  “
the  experimental  method  is  the  only  method  of research  which  can  truly  test  hypotheses  concerning  cause-and-effect
relationships
”, yang artinya metode eksperimen merupakan metode yang benar-benar  dapat  menguji  hipotesis  suatu  hubungan  sebab  dan  akibat.
Tujuan  penelitian  ini  yaitu  untuk  mengetahui  efektivitas  penggunaan media pembelajaran berbasis komputer, dan untuk mengetahui perbedaan
prestasi  belajar  siswa untuk  aspek kognitif dan aspek psikomotor  antara penggunaan media pembelajaran  berbasis  komputer dengan  penggunaan
media  pembelajaran  konvensional  pada  mata  pelajaran  elektronika kompetensi dasar menggambar teknik elektronika dan
layout
pada PCB.
2. Desain Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk desain
Quasi  Experimen
atau  eksperimen  semu  yaitu,
Nonrandomized  Control Group  Pretest-Posttest  Design
Isaac    Michael,  1984:  69.  Desain
Pretest        Treatment      Posttest
T1 x                  T2
T1                   -                  T2 Gambar 2.
Nonrandomized Control Group Pretest-Posttest Design
Isaac  Michael, 1984: 69 penelitian  tersebut  merupakan  salah  satu  bentuk  desain
eksperimen yang digunakan dalam penelitian pendidikan. Desain peneliti dimaksud dapat dilukiskan sebagai berikut:
Penelitian  ini  melakukan  percobaan  pada  dua  kelompok. Kelompok  yang  pertama  adalah  kelompok  eksperimen  dan  kelompok
yang kedua adalah kelompok kontrol. Kelompok eksperimen merupakan kelompok  yang  mendapatkan  perlakuan  berupa  media  pembelajaran
berbasis  komputer  simulasi
proteus
,  sedangkan  kelompok  kontrol merupakan  kelompok  yang  diberikan  pembelajaran  konvensional,  tanpa
mendapatkan pembelajaran berbasis komputer simulasi
proteus
. Persoalan  yang  seringkali  menjadi  sorotan  terhadap  temuan
penelitian yang dilakukan melalui eksperimen adalah persoalan validitas internal  dan  validitas  eksternal.  Kaidah  penelitian  menyatakan,  apabila
validitas  internal  dipertanyakan  maka  validitas  eksternalnya  juga dipertanyakan.  Menurut  Mohammad  Ali  2010:  87,  upaya  yang
dilakukan  peneliti  dalam  melakukan  penelitian  eksperimen  adalah mengoptimalkan  validitas  internal  dan  validitas  eksternal,  namun  bila
keadaan  itu  kurang  memungkinkan  untuk  dicapai,  sekurang-kurangnya
berusaha  menjaga  validitas  internal.  Peneliti  telah  melakukan  validitas internal yaitu diantaranya sebagai berikut.
1.
Testing
Kelompok  eksperimen  dan  kelompok  kontrol  sama-sama diberikan
pretest
yang  berisi  pemahaman  tentang  komponen elektronika  dan  keterampilan  menggambar
layout
PCB,  namun kedua  kelompok  diberikan  perlakuan  berbeda.  Perbedaan  yang
timbul  hanyalah  dalam  kegiatan  pembelajaran,  yaitu  kelas eksperimen
dalam pembelajarannya
menggunakan media
pembelajaran berbasis
komputer sedangkan
kelas kontrol
pembelajarannya menggunakan
media konvensional,
tanpa menggunakan  media  pembelajaran  berbasis  komputer.  Cara
mengatasinya yaitu waktu pelaksanaan pembelajaran dilakukan pada hari yang sama.
2. Seleksi
Menetapkan  kelompok  eksperimen  dan  kelompok  kontrol dengan cara
sampling purposive
yaitu mengambil siswa dalam kelas dengan  pertimbangan  peserta  didiknya  memiliki  kemiripan
pengetahuan awal yang relatif sama. Cara mengatasinya yaitu dalam pengambilan  sampel  tidak  menganggap  adanya  perbedaan
pengetahuan dalam kelas yang dijadikan sampel penelitian.
3. Stabilitas Statistik
Penelitian  terkadang  memiliki  hasil  yang  kurang  maksimal dan  belum  sesuai  dengan  harapan  yang  diinginkan.  Cara  mengatasi
yaitu pada penelitian ini agar mempunyai stabilitas tinggi, maka data yang  diperoleh  untuk  menguji  hipotesis  dianalisis  dengan
menggunakan bantuan komputer. 4.
Pengharapan Adanya  faktor  pengharapan  dari  pihak  peneliti  yang  dapat
mempengaruhi  hasil  penelitian.  Cara  mengatasinya  yaitu  peneliti berusaha  untuk  semaksimal  mungkin  untuk  menjalankan  semua
prosedur  penelitian  dan  bersikap  ilmiah  agar  tidak  mempengaruhi proses penelitian dan objek yang sedang diteliti.
B. Subyek Penelitian