1.2 Identifikasi Masalah
Keikutsertaan wanita Indonesia dalam program KB dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu :
1. Rendahnya tingkat pendidikan ataupun wawasan sehingga masih memiliki prinsip banyak anak banyak rezeki, serta adanya pola pikir masyarakat
yang tidak ingin direpotkan dengan melaksanakan program KB karena untuk mengikuti program tersebut membutuhkan kedisiplinan dari
penggunanya, dimana masyarakat harus secara teratur dan disiplin untuk melaksanakan aturan dari program tersebut sesuai dengan akseptor KB
yang digunakan. 2. Adanya kepercayaan dari masyarakat yang menjunjung tinggi agamanya
bahwa program KB dilarang oleh agama karena menunda atau tidak mengingini anak merupakan perbuatan yang tidak mensyukuri rezeki dari
Tuhan. 3. Tingginya tingkat kemiskinan sehingga akses kesehatan ataupun gizi
semakin menurun yang menciptakan pandangan jauh mengenai kebutuhan dana yang akan meningkat.
4. Kurangnya informasi mengenai sosialisai KB yang diperoleh khususnya melalui media visual sehingga tidak memiliki pengetahuan yang lebih
mengenai dampak positif dari program KB itu sendiri. 5. Terbatasnya jumlah layanan kesehatan khususnya di daerah pedesaan
sehingga masyarakat kurang dalam konsultasi ataupun dalam pelayanan kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
Ada banyak faktor-faktor lain yang masih mempengaruhi wanita Indonesia diluar dari faktor-faktor yang telah disebutkan diatas. Dari semua faktor-faktor
tersebut baik yang telah disebutkan maupun tidak merupakan rumusan masalah dalam analisis faktor yang mempengaruhi wanita Indonesia dalam keikutsertaan
program KB.
1.3 Batasan Masalah
Dari banyak faktor yang mempengaruhi wanita Indonesia dalam keikutsertaan program KB, maka penulis membatasi pokok permasalahan yang akan dianalisis
dalam penelitian ini, yaitu jumlah penduduk miskin, jumlah layanan kesehatan didaerah pedesaan, jumlah pernikahan usia dini pada satu tahun terakhir serta
jumlah anak perempuan usia 5-17 tahun yang menonton TV. Selain karena penulis menganggap keempat faktor tersebut memberikan pengaruh yang besar,
hal ini juga dikarenakan keterbatasan data yang tersedia mengenai faktor-faktor lain yang dianggap juga memberi pengaruh cukup tinggi.
1.4 Tinjauan Pustaka