Visi, Misi dan Motto PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II Struktur Organisasi Kinerja Terkini

dengan terbitnya peraturan Menteri PUTL No. 13PRT75 tanggal 8 September 1975 maka diadakan reorganisasi pada PLN Exploitasi II Sumatera Utara pada tahun 1975 dan begitu juga dengan pembangunan dirubah menjadi PLN Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara dan Aceh pada tahun yang sama. Kemudian pada tahun 1994 terjadi perubahan nama dari Perusahaan Umum Listrik Negara Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara menjadi PT PLN Persero Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara dan Aceh dengan surat keputusan Direksi PT PLN Persero No. 058.K024DIR1994, kemudian 2006 menjadi PT PLN Persero Proyek Induk Pembangkit Jaringan Sumatera Utara, Aceh Riau berdasarkan keputusan Direksi PT PLN Persero No. 032.KDIR2006. Kemudian di tahun 2013 berubah kembali menjadi PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II berdasarkan keputusan Direksi PT PLN Persero No. 166.KDIR2013.

B. Visi, Misi dan Motto PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II

PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II adalah unit usaha PLN yang bergerak dalam Bidang Pembangunan Gardu Induk GI dan Jaringan Transmisi TL di wilayah Sumatera Utara, Aceh, Riau, dan Sumatera Barat berkomitmen untuk memenuhi keinginan dan memenuhi persyaratan pelanggan dan stakeholder melalui TEPAT KWH Tepat Kualitas, Waktu dan Hemat Biaya dan melakukan peningkatan yang berkelanjutan. Visi: Menjadikan Unit Induk Pembangunan II sebagai Unit terbaik di Indonesia. Universitas Sumatera Utara Misi : Melakukan pengendalian konstruksi dan pengelolaan kegiatan pembangunan jaringan serta melaksanakan administrasi konstruksi dengan bertindak sebagai wakil pemilik owner, untuk menghasilkan jaringan yang berkualitas dan siap dioperasikan melalui proses pelaksanaan pembangunan yang efisien, tepat waktu dan menghasilkan standar produkprototipe. Motto : BMW Biaya, Mutu, Waktu Tepat Biaya, Mutu dan Waktu.

C. Struktur Organisasi

Susunan Organisasi PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II Medan sebagai berikut : Gambar 1.1 Susunan Organisasi PT PLN Persero UIP II. Sumber : PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II Medan 2014.

D. Uraian Tugas 1. General Manager

Bertanggung jawab dan memastikan terselenggaranya pengelolaan kegiatan pembangunan jaringan tenaga listrik sesuai yang tercantum dalam Daftar Isian Proyek DIP, Petunjuk Operasional PO dan Anggaran Universitas Sumatera Utara Investasi AI, serta bertanggung jawab terhadap biaya, jadwal, dan mutu sesuai target kinerja Unit Induk Pembangunan yang ditetapkan oleh Direksi dengan mengoptimalkan sumber daya yang tersedia, serta memastikan bahwa semua program pembangunan yang dilaksanakan oleh Unit Induk Pembangunan telah diketahui oleh Direksi, dengan tugas pokok meliputi: a. Mengembangkan strategi dan kebijakan pokok untuk peningkatan kerja Unit Induk Pembangunan; b. Memastikan kelancaran koordinasi dan Service Level Agreement SLA dengan pihak supervisi konstruksi dan supervisi desain; c. Menetapkan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan RKAP Unit Induk Pembangunan; d. Mengelola dan mengendalikan kegiatan pembangunan dan bertindak sebagai wakil pemilik owner; e. Menetapkan sistem manajemen kinerja dan sistem manajemen mutu Unit Induk Pembangunan serta pengendaliannya; f. Mengembangkan hubungan kerja sama dengan pihak lain untuk kelancaran dan keberhasilan penyelesaian pembangunan; g. Mengembangkan dan memelihara kompetensi organisasi dan kompetensi anggota organisasi Unit Induk Pembangunan.

2. Bidang Perencanaan

Bertanggung jawab atas tersedianya perencanaan kerja atas pelaksanaan kegiatan perencanaan umum dan lingkungan hidup serta perencanaan konstruksi pembangunan penetapan kebijakan manajemen yang strategis dalam rangka pencapaian target kinerja dengan tugas: Universitas Sumatera Utara a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran RKA Unit Induk Pembangunan Tahunan; b. Mengelola kegiatan survey dan soil investigation; c. Menyiapkan analisis dampak lingkungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta perijinan yang terkait dengan fasilitas proyek dan pertanahan; d. Merencanakan, memonitor, mengevaluasi kegiatan pembebasan tanah; e. Melaksanakan perencanaan pembangunan yang sinergi dengan koordinasi bersama pihak supervisi konstruksi dan supervisi desain antara lain Approval Drawing dan Spesifikasi; f. Mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan kegiatan pengadaan termasuk menyiapkan dokumen pelelangan; g. Merencanakan dan mengelola implementasi Sistem Teknologi Informasi.

3. Bidang Operasi Konstruksi

Bertanggung jawab dan memastikan terlaksananya pekerjaan konstruksi pembangunan, konsolidasi Unit Pelaksanaan Konstruksi sesuai dengan jadwal, biaya, dan kualitas pekerja melalui pemantauan hasil kerja untuk pencapaian target kinerja Unit Induk Pembangunan, dengan tugas pokok meliputi: a. Mengkoordinasikan secara keseluruhan pengendalian pembangunan agar pelaksanaan pembangunan dapat dilaksanakan secara tepat waktu biaya dan mutu; b. Menyusun Basic Communication internal dan eksternal dengan pihak Universitas Sumatera Utara ketiga terkait dengan kelancaran pelaksanaan pembangunan; c. Mengkoordinasi kegiatan pelaksanaan administrasi teknik, meliputi administrasi tenaga kerja asing, administrasi kontrak penanganan klaim kontrak, amandemen kontrak, berita acara pembayaran dan pengendalian TKDN; d. Mengelola persetujuan Master List dan kegiatan kepabeanan; e. Mengelola pengendalian logistik dan administrasi monitoring terkait dengan pekerjaan pembangunan; f. Mengelola program Keselamatan Ketenagalistrikan; g. Mengelola dan mengkoordinir Serah Terima Proyek dan Laporan Proyek Selesai di lingkungan Unit Induk Pembangunan.

4. Bidang Keuangan Sumber Daya Manusia

Bertanggung jawab dan memastikan terselenggaranya pengelolaan keuangan dan sumber daya manusia untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan kegiatan Unit Induk Pembangunan dalam mencapai target kinerja Unit Induk Pembangunan sesuai penetapan Direksi, dengan tugas pokok meliputi: a. Menyusun perencanaan realisasi alokasi pendanaan pembayaran yang terkait dengan progres pembangunan; b. Melaksanakan proses pembayaran sesuai dengan kewajiban dan komitmen, serta proses pembayaran sesuai dengan ketentuan kontrak; c. Mengelola pelaksanaan kegiatan akutansi, perpajakan, dan asuransi; d. Merencanakan dan mengelola pengembangan kompetensi dan karir SDM. Universitas Sumatera Utara

5. Bidang Hukum, Komunikasi, dan Pertanahan

Bertanggung jawab atas seluruh proses hukum dan pertanahan dalam pelaksanaan proyek konstruksi, serta atas seluruh proses komunikasi dengan pihak eksternal proyek untuk menunjang keberhasilan proyek konstruksi dengan tugas pokok: a. Menyusun program penyelesaian masalah hukum dan melaksanakan kegiatan hukum; b. Melaksanakan konsultasi, penanganan, dan penyelesaian permasalahan hukum; c. Melaksanakan kegiatan komunikasi dan kehumasan, terkait dengan pelaksanaan pembebasan lahan; d. Menyusun basic communication intern dan ekstern dengan pihak ketiga terkait; e. Melaksanakan proses perijinan dan administrasi dokumen terkait dengan sertifikasi tanah dan fasilitas proyek; f. Merencanakan proses penyiapan dokumen dan persiapan pelaksanaan pembebasan lahan; g. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk pembebasan lahan; h. Mengelola administrasi kesekretariatan dan umum; i. Melaksanakan kegiatan pembebasan lahan; j. Memonitor dan mengevaluasi serta menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan kegiatan pembebasan lahan; k. Menyusun laporan hasil pembebasan lahan; l. Melaksanakan penyiapan Pembebasan Lahan. Universitas Sumatera Utara

6. Unit Pelaksana Konstruksi

Bertanggung jawab dan memastikan terselenggaranya pengelolaan pembangunan sesuai dengan kontrak dengan pihak supervisi konstruksi dan supervisi desain sebagai bagian pencapaian target kinerja pembangunan yang ditetapkan perusahaan, dengan tugas pokok meliputi: a. Melaksanakan pengawasan, pengendalian teknik, dan administrasi konstruksi; b. Melaksanakan proses perijinan yang terkait dengan pelaksanaan pekerjaannya; c. Melaksanakan sosialisasi, inventarisasi, dan menyusun daftar nominatif terkait kegiatan pembebasan tanah; d. Melaksanakan pembayaran pembebasan tanah untuk luasan tertentu, pengurusan pelepasan hak, dan serifikat; e. Mendukung pelakasanaan survey di lapangan serta pelakasanaan analisa dampak lingkungan dan pengelolaan lingkungan hidup; f. Melaksanakan pemantauan dan pengendalian kemajuan fisik pembangunan secara berkala, melalui sinergi dengan pihak supervisi konstruksi dan supervisi desain jika ada, serta menyusun laporan kemajuan pekerjaan pembangunan; g. Mengelola logistik, tata usaha gudang serta administrasi dan umum.

E. Kinerja Terkini

Berdasarkan hasil evaluasi Tim RKAP, Satuan Pengendalian Kinerja Korporat SPKK dan Koordinator Pengendalian Kinerja Direktorat KPKD serta sesuai Rapat Umum Pemegang Saham tentang pengesahan RKAP 2014 Universitas Sumatera Utara Konsolidasi, dengan ini Direktur Konstruksi dan Energi Terbarukan PT PLN Persero dan General Manager PT PLN Persero Unit Induk Pembngunan II menyepakati Key Performance Indicator KPI tahun 2014 sebagai berikut: Tabel 1.1 Kinerja Terkini PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II Medan Tahun 2014 NO KPI UNIT 2014 FORMULA SATUAN BOBOT TARGET 1 2 3 4 5 6 I Pelanggan 6 1 Kepuasan Pelanggan Nilai hasil survey kepuasan pelanggan 6 90 II Efektifitas Produk dan Proses 48 1 Penyelesaian proyek transmisi Jumlah kms jaringan transmisi yang dapat beroperasi kms 10 1,932 2 Penyelesaian proyek GI 150kV Jumlah MVA GI yang dapat beroperasi 150kV MVA 10 910 3 Penyelesaian proyek GI 275kV Jumlah unit GI yang dapat beroperasi 275kV Unit 6 1 4 Realisasi program terkontrak Jumlah proyek terkontrak diluar luncuranx100 7 100 5 Progres fisik Realisasi pembayaran x 100 15 100 III Fokus Tenaga Kerja 14 1 Human Capital Readiness Maturity Level Assessment HCR skala 1-5 Level 2 3.6 2 Organization Capital Readiness Maturity Level Assessment OCR skala 1-5 Level 8 3.6 3 Produktifitas Pegawai Jumlah Pegawai RpPegawai 3 1917 IV Keuangan dan Pasar 16 1 Biaya Administrasi Jumlah total biaya administrasi Juta Rp 4 41,580 2 Biaya Pemeliharaan Jumlah total biaya pemeliharaan Juta Rp 4 14,686 3 Biaya Kepegawaian Jumlah total biaya kepegawaian Juta Rp 4 34,286 4 Penyerapan Disburse APBN dan PHLN Persentase penyerapan disburse APBN dan PHLN 4 50 V Kepemimpinan 16 1 Skor Malcom Baldrige Skor Hasil Assessment DA Malcom Baldrige Skor 5 389 2 ERM Hasil Assessment Risk Maturity Level Level 4 4 3 Implementasi PMO Progres Pengisian PMD 5 100 4 PLN Bersih Hasil Pencapaian Index PLN Bersih Skor 2 4 5 Kepatuhan Jumlah Nilai Pengurang dari Unsur Kepatuhan max-10 TOTAL BOBOT 100 Sumber : PT PLN Persero Unit Induk Pembangunan II Medan 2014.

F. Rencana Kegiatan Institusi