Perancangan Flowchart Sistem Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Kredit Usaha Rakyat Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Medan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)

Tabel 3.35 Prioritas Global Masing-Masing Calon Nasabah KUR Tabel 3.35 menghasilkan nilai prioritas global untuk masing-masing calon nasabah penerima KUR. Nilai prioritas global adalah nilai perbandingan antara nilai prioritas kriteria dengan nilai prioritas nasabah per kriteria. Nilai tertinggi pada tabel tersebut merupakan nilai keputusan. Jadi, berdasarkan simulasi melalui metode AHP diperoleh informasi bahwa dari kelima calon nasabah yang paling layak menerima KUR adalah nasabah Marina. Hal ini dikarenakan Marina memiliki nilai prioritas global yang paling tinggi dari calon nasabah lainnya yaitu Gilang, Ari, Hendra, dan Andi.

3.2 Perancangan Flowchart Sistem

Perancangan flowchart atau diagram alir akan memudahkan pengembang untuk mengimplementasikan sistem ke dalam bahasa pemrograman, karena akan menjelaskan bagaimana cara kerja sistem dari awal hingga akhir. Flowchart yang akan dirancangan pada sistem pendukung keputusan ini terdiri dari flowchart penentuan prioritas kriteria, penentuan prioritas nasabah tiap kriteria dan penentuan prioritas global. Berikut masing-masing flowchart untuk proses tersebut. Nasabah Prioritas Global Marina 0.2955 Gilang 0.2031 Ari 0.1470 Hendra 0.1496 Andi 0.2044 Universitas Sumatera Utara Mulai Input nilai matriks kriteria n X n Jumlahkan semua elemen pada setiap kolom matriks kriteria Normalisasi matriks kriteria n X n Jumlahkan semua elemen tiap baris pada matriks normalisasi kriteria n = banyak nasabah Input data nasabah Bagikan hasil penjumlahan baris dengan n Matriks prioritas kriteria Kalikan nilai setiap inputan matriks kriteria dengan nilai masing-masing prioritas kriteria Jumlahkan setiap baris dari hasil perkalian di atas Matriks λ Bagikan tiap hasil penjumlahan di atas dengan masing- masing nilai prioritas kriteria Hitung λ maks Hitung CI Hitung CR CR 0,1 Selesai Matriks kriteria konsisten Tidak Ya Gambar 3.1 Flowchart Penentuan Prioritas Kriteria Universitas Sumatera Utara Mulai Input nilai matriks nasabah tiap kriteria n X n Jumlahkan semua elemen pada setiap kolom matriks nasabah tiap kriteria Normalisasi matriks nasabah tiap kriteria Jumlahkan semua elemen tiap baris pada matriks normalisasi nasabah tiap kriteria n = banyak nasabah Input data nasabah Bagikan hasil penjumlahan baris dengan n Matriks prioritas nasabah tiap kriteria Kalikan nilai setiap inputan matriks nasabah tiap kriteria dengan nilai masing-masing prioritas nasabah tiap kriteria Jumlahkan setiap baris dari hasil perkalian di atas Matriks λ Bagikan tiap hasil penjumlahan di atas dengan masing- masing nilai prioritas nasabah tiap kriteria Hitung λ maks Hitung CI Hitung CR CR 0,1 Selesai Matriks nasabah tiap kriteria konsisten Tidak Ya Gambar 3.2 Flowchart Penentuan Prioritas Nasabah Universitas Sumatera Utara Mulai Nilai prioritas nasabah tiap kriteria Kalikan Masing-masing Nilai Prioritas Nasabah Tiap Kriteria dengan Masing-masing Nilai Prioroitas Kriterianya Jumlahkan Semua elemen Tiap Baris pada Matriks Prioritas Tujuan Nilai Matriks Prioritas Tujuan Tiap Nasabah Nilai Prioritas Global Urutkan Nilai Prioritas Global dari Tertinggi Hingga Terendah Selesai Nilai Prioritas Kriteria Gambar 3.3 Flowchart Penentuan Nilai Prioritas Global

3.3 Perancangan Basis Data

Dokumen yang terkait

Perbandingan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Metode Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) untuk Pemilihan Hardisk Eksternal

19 131 147

Implementasi Metode Profile Matching dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Perekrutan Tenaga Kurir (Studi Kasus PT. JNE Cabang Medan)

16 91 137

Analisis Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) Berdasarkan Nilai Consistency Ratio

2 46 123

Penentuan Komoditas Unggulan Pertanian Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus: Pertanian Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

18 117 72

Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Fuzzy Multi-Attribute Decision Making (Fuzzy MADM) dalam Penentuan Prioritas Pengerjaan Order di PT. Sumatera Wood Industry

6 138 175

Analisis Pemilihan Supplier Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) di PT. Indo CafCo

12 57 78

Studi Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dan Metode Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS) Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Bina Kasih Medan-Sunggal

4 41 149

Penerapan Analytical Hierarchy Process (AHP) Dalam Pemilihan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sebagai Tempat Kerja Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU)

1 86 77

Pengembangan sistem pendukung keputusan dalam pemilihan fakultas perkuliahan berbaiss mobile web

3 15 150

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) (STUDI KASUS BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MEDAN) Yusfrizal

0 0 15