Uji Multikolinearitas Uji Autokorelasi

Dwi Winda Sari : Analisis Pengaruh Kepemilikan Saham Minoritas Dan Financial Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008, 2010. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 59 .0000000 .55599049 .172 .172 -.115 1.324 .060 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z As ymp. Sig. 2-tailed Unstandardiz ed Res idual Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Tabel 4.2 Sumber : Hasil Penelitian yang diolah Berdasarkan Tabel 4.2 terlihat bahwa nilai Asymp.Sig 2-tailed adalah 0.060 dan di atas nilai signifikan 0.05. Dengan kata lain variabel residual berdistribusi normal sehingga penelitian layak untuk dilanjutkan.

2. Uji Multikolinearitas

Penelitian yang mengandung Multikolinearitas akan berpengaruh terhadap hasil penelitian sehingga penelitian tersebut menjadi tidak berfungsi. Cara yang digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya Multikolinearitas berdasarkan nilai Tolerence dan VIF. Nilai Tolerence untuk semua variabel independen lebih besar dari 0.10. Rule of thumb yang digunakan untuk untuk menentukan bahwa nilai tolerance tidak berbahaya terhadap gejala Multikolinearitas adalah 0.10. Dari nilai VIF diketahui bahwa VIF semua variabel independen kurang dari 10. Rule of thumb yang digunakan untuk menentukan bahwa nilai VIF tidak berbahaya adalah kurang dari 10. Dwi Winda Sari : Analisis Pengaruh Kepemilikan Saham Minoritas Dan Financial Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008, 2010. Coefficients a .340 .191 1.783 .080 -.011 .006 -.227 -1.837 .071 .976 1.025 .808 .264 .377 3.054 .003 .976 1.025 Constant Kepemilikan_Saham_ Minoritas Financial_Leverage Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Tolerance VIF Collinearity Statistics Dependent Variable: DPR a. Tabel 4.3 Sumber : Hasil Penelitian yang diolah 2009 Berdasarkan Tabel 4.8 di atas, nilai TOL untuk semua variabel independen lebih besar dari 0.10. Rule of thumb yang digunakan untuk menetukan bahwa nilai TOL tidak berbahaya terhadap gejala multikolinearitas adalah 0.10. Dari tabel yang sama diketahui juga nilai VIF semua variabel independen dalam penelitian ini kurang dari 10. Semakin tinggi nilai VIF maka semakin tinggi kolinearitas antar variabel independen. Dengan demikian, nilai TOL dan VIF menunjukkan tidak terdapat multikolinearitas yang berbahaya dalam model penelitian ini sehingga penelitian layak dilanjutkan.

3. Uji Autokorelasi

Untuk mendeteksi gejala autokorelasi digunakan durbin Watson DW statistik, sebagai rule of thumb nilai d yang menunjukkan gejala autokorelasi yang tidak berbahaya atau tidak ada autokorelasi adalah : Dwi Winda Sari : Analisis Pengaruh Kepemilikan Saham Minoritas Dan Financial Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008, 2010. Model Summ ary b .409 a .167 .137 .56583 1.850 Model 1 R R Square Adjust ed R Square St d. E rror of the Es timate Durbin- W atson Predic tors: Constant, Financial_Leverage, Kepemilikan_Saham_ Minorit as a. Dependent Variable: DP R b. Tabel 4.4 Sumber : Hasil Penelitian yang diolah 2009 Berdasarkan tabel 4.4 diatas, dapat dilihat bahwa nilai Durbin Watson DW adalah 1.850, dengan jumlah N sebanyak 59 perusahaan dan prediktor adalah 2 didapat nilai dl = 1.51 dan du = 1.65, maka didapat keputusan : Tabel 4.5 Tabel Hasil Durbin Watson Durbin Watson Keputusan d U DW 4- d U 1.65 1.850 2.35 Terima hipotesis nol. Tidak terdapat autokorelasi baik positif maupun negatif 4-d U DW 4-d L

2.35 1.850 2.49

Inconclusive 4-d L DW 4 2.49 1.850 4 Tolak Hipotesis nol. Terdapat autokorelasi negative d L DW d U 1.51 1.850 1.65 Inconclusive 0 DW d L 0 1.850 1.51 Tolak Hipotesis nol. Terdapat autokorelasi positif Sumber : Ekonometrika Dasar Gujarati, 1995 : 217 du DW 4 – du 1.65 1.850 4 – 1.65 1.65 1.850 2.35 Dwi Winda Sari : Analisis Pengaruh Kepemilikan Saham Minoritas Dan Financial Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008, 2010. Regression Standardized Predicted Value 4 2 -2 R egressi on St udent iz ed R esi dual 4 2 -2 Scatterplot Dependent Variable: DPR Dengan demikian diperoleh keputusan bahwa tidak ada autokorelasi positif atau negatif, dengan kata lain data penelitian tidak terkena autokorelasi sehingga penelitian layak untuk dilanjutkan.

4. Uji Heterokedastisitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Likuiditas dan Profitabilitas terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 56 97

Pengaruh Analisis Fundamental terhadap Dividend Payout Ratio dan Harga Saham Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia

0 61 137

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

0 78 102

Analisis Profitabilitas, Likuiditas, Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Periode 2007-2010

0 64 58

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Industri Perbankan Dan Industri Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 24 156

Pengaruh Current Ratio, Leverage, Dividend Payout Ratio Dan Return On Equity Terhadap Price Earning Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008

0 61 82

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur yang Go Public di Bursa Efek Indonesia

0 26 103

Pengaruh DPR (Dividend Payout Ratio), Earning Growth, ROI (Return On Investment) Terhadap Price Earning Ratio (PER) Pada Perusahaan Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 63 92

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Pada Bursa Efek Jakarta (BEJ)

0 31 78

Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 47 96