Sengketa Kepulauan Spratly Sengketa terhadap Vietnam di Laut Cina Selatan

Sumber: Eurasia Review, September 10, 2012 dikutip dari ORourke pada; http:www.fas.orgsgpcrsrowR42784.pdf Peta tersebut disambut dengan protes resmi dari Vietnam, karena sebagian wilayah Vietnam termasuk ke dalam peta RRT yang disampaikan kepada Komisi PBB Cordero, 2012. Wilayah Kepulauan Spratly dan Paracel yang diklaim oleh Vietnam masuk juga kedalam peta wilayah yang disampaikan oleh RRT. Tepatnya sebagian wilayah yang diklaim oleh RRT merupakan wilayah ZEE Vietnam. Hal di atas menimbulkan suatu ancaman pada lalu lintas nelayan dan perdagangan laut Vietnam, berupa penangkapan kapal-kapal nelayan dan kapal barang Vietnam oleh patroli RRT. Ini setidaknya terjadi sejak tahun 1992, ketika RRT merebut sekitar 20 kapal kargo Vietnam yang mengangkut barang dari Hong Kong Klare, 2002:124. Pada periode 2005-2012, Vietnam mengatakan telah terjadi penangkapan dan penyitaan terhadap 63 kapal nelayan dengan 725 awak, oleh RRT sejak tahun 2005 di LCS. Vietnam lalu diminta membayar denda untuk pembebasan mereka. Hal serupa sempat disoroti publik internasional kembali pada tahun 2010, ketika patroli RRT melakukan penangkapan dan penyitaan sebuah kapal nelayan Vietnam dengan 12 awak, di sekitar Paracel Buszynski, 2012:143. Selain penangkapan dan penyitaan terhadap kapal nelayan dan kapal barang Vietnam, RRT juga telah memberlakukan larangan memancing tahunan di LCS. RRT pertama menyatakan larangan tersebut pada tahun 1999. Ini dilakukan pada bulan Juni sampai Juli setiap tahunnya. Pada tahun 2009, periode larangan diperpanjang dari tanggal 16 Mei hingga 1 Agustus setiap tahun. Luasnya wilayah yang diberlakukan peraturan larangan memancing tersebut tidak begitu jelas, walaupun pada dasarnya meliputi area sekitar Paracel Buszynski, 2012: 143. Berikut merupakan peta wilayah larangan memancing tahunan yang diberlakukan oleh RRT: Gambar 2.4: Wilayah larangan memancing fishing ban Sumber: A Bilateral Network of Marine Protected Areas between Vietnam and China: An Alternative to the Chinese Unilateral Fishing Ban in the South China Sea? oleh Hai-Dang Vu, pada http:nghiencuubiendong.vnenconferences-and-seminars-the-third- international-workshop-on-south-china-sea668-a-bilateral-network-of-marine-protected- areas-between-vietnam-and-china-an-alternative-to-the-chinese-unilateral-fishing-ban-in- the-south-china-sea-by-hai-dang-vu Di wilayah pada peta di atas, RRT telah mengirimkan kapal patroli perikanan, yang dilaksanakan oleh angkatan kapal laut RRT. Ini untuk menegakkan larangan memancing bagi Vietnam dan melindungi kapal-kapal nelayan RRT. RRT juga telah mengumumkan rencana untuk meningkatkan kekuatan maritimnya yaitu penambahan 16 pesawat dan 350 kapal pada tahun 2015, yang akan digunakan untuk memonitor pengiriman, melakukan survei,