PING Packet Internet Ghoper Simple Mail Transfer Protocol SMTP

Daftar tujuan-tujuan tersebut diperoleh user agent dari message header. Dalam beberapa kasus, alamat tujuan biasanya sudah tercantum dalam message header. Dalam kasus lain, user agent mungkin perlu memperluas nama-nama dalam mailing list, membuang duplikat, dan mengganti nama-nama mnemonic dengan nama-nama yang aktual. Jika terdapat blind carbon copies BCC, user agent perlu menyiapkan pesan sesuai dengan kebutuhan ini. Ide dasarnya adalah format-format dan gaya- gaya ganda yang dibuat manusia dalam antar muka interface pengguna yang digantikan oleh daftar standar untuk SMTP send program. Menurut Stallings 1997, protokol SMTP digunakan untuk mentransfer sebuah pesan dari SMTP sender ke SMTP receiver melalui koneksi TCP. SMTP berusaha menyediakan operasi yang terpercaya, tetapi tidak menjamin pesan tersebut pasti sampai pada alamat yang dituju. Tidak ada end-to-end acknowledgement yang dikembalikan kepada pengirim jika pesan telah sukses dikirimkan kepada alamat tujuan dan indikasi kesalahan juga tidak dijamin akan dikembalikan. Tetapi secara umum system mail yang menggunakan SMTP bisa dikatakan terpercaya, seperti yang dikatakan Stallings dala buku ya “talli gs, 199 : 99 : However, the SMTP-based mail system is generally considered reliable . SMTP receiver menerima setiap pesan yang dikirimkan dan menyimpannya dalam mailbox yang sesuai atau menyalinnya pada antrian lokal pada kasus forwarding. SMTP receiver harus bisa memperjelas tujuan surat lokal dan menangani kesalahan- kesalahan, termasuk kesalahan transmisi transmisiion errors atau kekurangan kapasitas disk. Pada pengiriman sebuah pesan, SMTP sender hanya bertanggung jawab sampai SMTP receiver mengatakan bahwa proses pengiriman telah selesai. Hal ini bukan berarti pesan tersebut telah dikirimkan dan diterima oleh resipien yang dimaksud. Dalam banyak kasus, pesan-pesan dikirimkan dari mesin asal sampai ke mesin tujuan hanya dengan melakukan satu kali koneksi TCP. Tetapi kadang-kadang, surat harus melalui mesin perantara lewat kapabilitas SMTP forwarding. Dalam kasus ini sebuah pesan harus melakukan beberapa kali koneksi TCP antara source dan destination melalui beberapa sekuensial server. Hal umum yang menyebabkan forwarding diperlukan adalah karena seorang pengguna telah mengubah alamat e- mailnya. Perlu dicatat bahwa SMTP protokol hanya terbatas pada interaksi yang terjadi antara SMTP sender dan SMTP receiver. Fungsi utama SMTP adalah untuk mentransfer pesan-pesan, walaupun ada beberapa fungsi lain yang mengatur tentang verifikasi dan penanganan tujuan surat mail destination verification and handling.

2.8 Network Monitoring System

Konsep Network Monitoring System NMS sebenarnya sederhana yaitu sistem ekstra atau kumpulan sistem yang memiliki tugas mengamati memonitor sistem – sistem terhadap kemungkinan terjadinya masalah – masalah pada sistem tersebut untuk dapat dideteksi secara dini. Sebagai contoh, suatu monitoring sistem dapat secara periodik menghubungi suatu web server untuk menjamin adanya respon dari web server, jika tidak ada respon maka monitoring sistem kemudian mengirim pesan atau notifikasi ke administrator. NMS bagian dari network management. Jika NMS diterapkan dengan tepat dan benar maka NMS dapat menjadi sahabat baik Anda, namun jika sebaliknya maka NMS akan menjadi “malapetaka” bagi Anda. Misalkan, NMS tentunya akan mengirimkan pesannotifikasi ke email Anda atau mengirimkan pesan SMS ke HP Anda ketika terjadi suatu masalah atau ketika terjadi krisis pada suatu sistem yang dimonitor. Jika Anda tidak tepat dalam menentukan kriteria krisi dari suatu sistem yang dimonitor maka bisa jadi Anda akan mendapatkan email atau pesan SMS terus menerus dari NMS. Hal – hal yang akan di monitoring dalam network tentunya akan sangat kompleks, dan sistem monitoring yang baik seharusnya menyediakan history dan log yang memungkinkan kita membuat laporan, statistik dan graph dari masing – masing objek yang dimonitoring sehingga sistem Network Monitoring System yang digunakan memberikan kontribusi penuh dalam pendeteksian secara dini terhadap kemungkinan masalah – masalah yang timbul. Seperti: pencarian manual ketika salah satu jaringan terputus. Pertanyaan yang muncul adalah, adakah software atau program Network Monitoring System yang memiliki fitur – fitur tersebut. Jawabannya Ada, salah satu software Network Monitoring System yang terbaik dan open source yang dapat digunakan secara bebas di linux yaitu NAGIOS.

2.8.1 Nagios

Nagios adalah tool network monitoring system open source yang terbaik. Nagios bersifat modular, mudah digunakan dan memiliki skalabilitas tinggi. Modul atau plugin pada nagios sangat simple. Anda pun dapat membuatnya guna melengkapi system checking pada nagios sesuai dengan kebutuhan Anda. Nagios awalnya didesain untuk berjalan pada sistem operasi Linux, namun dapat juga berjalan dengan baik hampir disemua sistem operasi unix like. Beberapa fitur-fitur yang tersedia pada Nagios diantaranya adalah: 1. Memonitor jaringan pelayanan SMTP, POP3, HTTP, NNTP, PING, etc. 2. Memonitor sumber server processor load, disk usage, etc. 3. Desain plugin yang mudah sehingga user dapat membuat pelayanan pengawasan sendiri 4. Dapat memparalelkan cara pengawasan 5. Memiliki kemampuan untuk menetapkan host utama menggunakan server host, mempermudah deteksi dini dan perbedaan antara host satu dengan yang lain. 6. Memberi tahu admin jika pelayanan atau masalah timbul dan langsung ditangani via email, pager, atau media lain 7. Memiliki kemampuan untuk menetapkan operator untuk tetap berjalan ketika sedang ada liburan atau cuti. 8. Otomatis merotasi file yang masuk. 9. Mensuport untuk implementasi pengawasan host yang lain. 10. Opsi lain pada web untuk melihat status jaringan saat ini, pemberitahuan- pemberitahuan dan masalah-masalah, file yang masuk, dll.