35
2.3.5.1 Faktor Bahan
Menghasilkan  produk  egg  roll  dengan  kualitas  yang  baik,  tahap  yang  harus dilakukan  adalah  memilih  bahan  baku  yang  baik.  Pada  Pemilihan  bahan  baku
harus memperhatikan kualitas bahan. Kualitas bahan merupakan gabungan antara sifat  fisik  dan  kimia  suatu  bahan.  Secara  sederhana  sifat  fisik  meliputi  bentuk
bahan,  ukuran,  rasa,  dan  aroma  bahan.  Sedangkan  sifat  kimia  yaitu  parameter mutu dari tiap bahan yang digunakan Syarbini Husin, 2013.
Menurut  Winarno  2004,  Kandungan  Air  merupakan  komponen  penting dalan bahan makanan karena air dapat memperngaruhi penampakan, tekstur, serta
cita rasa makanan, selain itu juga kandungan lemak juga berfungsi sebagai media penghantar  panas,  seperti  minyak  goreng,  Shortening  mentega  putih,  lemak
gajih, mentega, dan margarin. Penambahan lemak juga untuk menambah kalori serta  memperbaiki  tekstur  dan  cita  rasa  pangan.  Sedangkan  karbohidrat  juga
mempunyai  peranan  penting  dalam  menentukan  karakteristik  bahan  makanan, misalnya rasa, tekstur, dan warna.
Jika  kualitas  bahan  yang  digunakan  baik,  maka  akan  menghasilkan  produk yang  baik.  Pada  pembuatan  egg  roll  bahan  yang  digunakan  harus  memiliki
kualitas  yang  bagus,  yaitu  dengan  menggunakan  bahan-bahan  yang  segar  atau baru,  layak  dikonsumsi,  dan  bahan  yang  dikemas  tertera  label  kemasan  meliputi
merk kemasan, expired date atau tanggal kadaluarsa, komposisi bahan, kandungan gizi,  dan  cara  penyimpananya.  bahan-bahan  yang  digunakan  dalam  pembuatan
egg roll  yaitu tepung terigu, margarin, butter, gula pasir, telur, susu bubuk, ovalet dan  vanili.  Misalnya,  bila  menggunakan  bahan-bahan  yang  sudah  masuk  dalam
36
batas  tanggal  kadaluarsa,  maka  akan  menghasilkan  kue  yang  tidak  layak dikonsumsi  oleh  konsumen  karena  akan  berpengaruh  terhadap  kesehatan
konsumen. Sehingga bahan-bahan yang digunakan pada pembuatan egg roll harus memiliki kualitas yang bagus, karena berpengaruh terhadap kualitas inderawi dan
kandungan gizi roti atau kue yang dihasilkan.
2.3.5.2 Faktor Alat