Tata Cara Pembuatan Dokumen Grais Baru

Bab 1: Menggunakan Perangkat Lunak Pembuat Grais Gambar 1.11. Proses penyimpanan dokumen dan kotak dialog penyimpanan ile CorelDRAW Gambar 1.12. Proses membuka dokumen dan kotak dialog open ile CorelDRAW b. Menyimpan File Setelah Anda membuka lembar kerja baru dan membuat kreasi grais, seyogyanya Anda simpan ile tersebut agar hasil kerja dapat kita buka kembali atau diedit untuk perbaikan. Adapun langkah untuk penyimpanan ile adalah klik menu File lalu pilih Save As, kemudian tentukan direktori dan folder dan tulis nama ile Anda, selanjutnya klik Save untuk proses penyimpanannya. c. Membuka File Langkah untuk membuka ile adalah klik menu File lalu klik Open atau Anda dapat menggunakan tombol keyboard Ctrl + O, kemudian carilah ile yang akan dibuka. Setelah ile ditemukan lalu klik Open untuk memulai proses akses ile. Teknologi Informasi dan Komunikasi 3

D. Pengolahan Halaman

Halaman kerja CorelDRAW atau sering disebut printable page merupakan tempat mengerjakan dokumen. Di luar lembar kerja tersebut terdapat, paste- board dapat diibaratkan sebagai alas dari halaman kerja dokumen. Agar kreasi grais yang terdapat dalam halaman kerja Anda tertata rapi dan siap dicetak sesuai dengan ukuran dalam kertas atau yang lain, seyogyanya diatur dan ditata terlebih dahulu. Berikut tahapan untuk mengatur tata letak lembar kerja CorelDRAW.

1. Page Setup

Langkah awal pengolahan halaman adalah mengatur tata letak grais me- lalui pengaturan page setup. Melalui page setup, Anda dapat mengatur ukuran maupun layout grais Anda. Option size digunakan untuk memilih orientasi Mari Berlatih 1.2 Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan tepat 1. Jelaskan kegunaan dari program pilihan Corel Photo Paint 2. Jelaskan kegunaan dari basic shapes 3. Jelaskan kegunaan dari teks tool 4. Apa kegunaan dari shape tool? 5. Jelaskan bagaimana cara untuk menampilkan tool-tool dalam toolbox? Tugas Praktik 1.1 Petunjuk Keselamatan Kerja: Berhati-hatilah saat Anda mengoperasikan komputer. Pastikan semua perangkat telah ter- sambung dengan benar. Periksalah sambungan listrik dengan teliti agar terhindar dari bahaya sengatan listrik dan korsleting. Gunakanlah perangkat keras komputer dengan baik dan lindungilah data atau software yang penting dari kerusakan serta ancaman virus. Kerjakan tugas praktik di bawah ini dengan benar 1. Bukalah jendela CorelDRAW dengan benar 2. Lakukan pemunculan toolbar-toolbar sesuai kebutuhan 3. Lakukan penyembunyian toolbar-toolbar yang telah dibuka 4. Tutuplah program CorelDRAW d. Mengakhiri Program Langkah untuk mengakhiri program CorelDRAW adalah dengan cara klik menu File lalu klik Close setelah semua ile dalam keadaan tertutup, barulah klik menu File lalu pilih Exit. Bab 1: Menggunakan Perangkat Lunak Pembuat Grais Gambar 1.13. Kotak dialog Page Setup CorelDRAW

2. Pewarnaan

Warna merupakan salah satu unsur yang penting dalam desain. Tanpa warna, desain yang Anda buat tidak akan berarti sama sekali. Dalam ilmu seni rupa, warna bisa mewakili emosi dari karya tersebut sehingga pesan dari karya tersebut bisa lebih mudah diterima oleh audience. Elemen warna dalam desain grais juga memiliki fungsi tersebut. Contoh yang paling mudah adalah dengan menganalogikan warna terhadap hal-hal di sekeliling kita. Misalnya, awan = luas = biru muda, matahari = cerah = kuning muda, kayu = kuno, klasik = coklat, api = menyala, dan semangat = merah. Dalam CorelDRAW terdapat beberapa sistem pewarnaan sekaligus penga- turan model warna yang dipakai. Anda dapat memilih warna dan warna outline dengan menggunakan ixed color atau custom color. a. Model-model warna Dalam CorelDRAW masing-masing model warna dapat mendeinisikan macam-macam warna. Berikut ini adalah model-model warna yang terdapat pada program aplikasi CorelDRAW. 1 CMY Model warna CMY terdiri dari Cyan, Magenta, dan Yellow. Unsur black pada model warna ini dihasilkan oleh kombinasi dari ketiga warna tersebut. Model ini biasanya dipakai untuk printer komputer dan mesin cetak digital. kertas, ukuran kertas, dan resolusi. Cara untuk menyiapkan halaman tersebut adalah klik Layout, kemudian pilih Page Setup. Setelah muncul kotak dialog Page Setup, tentukan orientasi kertas pada Orientation, ukuran kertas pada Paper dan resolusi pada Resolution. Setelah semua diatur sesuai kebutuhan, klik OK untuk mengakhirinya.