Bahasa dan Sastra Indonesia SMA Kelas XI - Prodi Bahasa
172
Latihan Latihan
Mari kita bersama-sama menjawab pertanyaan di bawah ini Sampaikanlah gagasan-gagasan Anda dengan disertai argumen yang sudah teruji
kebenaran secara umum
3. Menyampaikan Sanggahan Terhadap Lawan Bicara dengan
Alasan yang Kuat dan Tepat
Sanggahan merupakan bentuk rasa tidak setujunya seseorang terhadap gagasan orang lain. Seperti halnya diskusi, dalam debat pun pasti akan terdapat
tanggapan dalam bentuk sanggahan. Bahkan, sanggahan tersebut akan semakin membuat hidupnya perdebatan.
Anda dapat mengajukan sanggahan dalam sebuah forum debat dengan memperhatikan hal-hal berikut ini:
a. sampaikan sanggahan ketika Anda tidak sependapat dengan materi yang
diajukan, b.
sanggahlah dengan cara yang baik yaitu dengan bahasa yang baik dan benar supaya tidak menyinggung orang lain,
c. gunakan suara, intonasi, dan lafal yang jelas,
d. berikan alasan yang kuat untuk mempertanggungjawabkan sanggahan Anda.
Contoh: “Saya kurang sependapat dengan pendapat Anda karena orang tua juga memiliki
peran yang besar dalam pendidikan anak.”
Mari kita bersama-sama menjawab pertanyaan di bawah ini Sampaikanlah sanggahan Anda dalam forum debat dengan menyertakan alasan
yang kuat dan tepat
Bab VI ~ Ekonomi
173
Latihan
4. Menyimpulkan dan Mengakhiri Debat dengan Kalimat-kalimat
yang Bersifat Persuasif
Tujuan akhir dari sebuah debat adalah tercapainya kesepkatan bersama. Setelah melalui debat yang panjang, Anda dapat membuat kesimpulan pada
akhir debat. Kesimpulan dapat di ambil apabila telah terkumpul hasil dari debat tersebut.
Anda dapat membuat kesimpulan pada akhir acara debat dengan cara sebagai berikut:
a. kumpulkan semua hasil debat,
b. simpulkan dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas,
c. kesimpulan harus mewakili seluruh rangkaian debat,
d. gunakan bahasa yang baik dan benar,
e. buatlah kalimat-kalimat yang bersifat persuasif .
Kalimat-kalimat persuasif tersebut bertujuan untuk mengajak para peserta supaya lebih baik dan dapat mengambil manfaat dari debat tersebut.
Contoh: “ Marilah kita menciptakan suasana bangsa yang rukun dan damai.”
Mari kita bersama-sama menjawab pertanyaan di bawah ini 1.
Buatlah kesimpulan dari debat yang Anda ikuti 2.
Buatlah kalimat-kalimat yang bersifat persuasif dari hasil kesimpulan tersebut
D. Menentukan Isi atau Intisari Berbagai
Macam Teks Bacaan dengan Cepat
Tentunya Anda pernah membaca bacaan? Dalam membaca tersebut dilakukan dengan cepat. Pada pembelajaran berikut, Anda akan berlatih menentukan isi atau
intisari berbagai macam teks bacaan dengan cepat..
Menentukan Isi atau Intisari Berbagai Macam Teks Bacaan
Membaca merupakan suatu proses yang dilakukan dan digunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan penulis melalui media
bahasa tulis. Tujuan umum dari membaca adalah memperoleh informasi atau mencari informasi.
Bahasa dan Sastra Indonesia SMA Kelas XI - Prodi Bahasa
174
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan isi atau intisari bacaan adalah:
a. bacalah seluruh teks dengan saksama
b. carilah kata-kata kunci untuk memudahkan dalam menentukan isi atau
intisari teks bacaan. Cara di atas adalah apabila kita sudah disodorkan pada sebuah teks bacaan
dan disuruh mencari isi atau intisarinya. Bacalah artikel di bawah ini
Beras Miskin Pagu Raskin DIY Tahun 2008 Berkurang
YOGYAKARTA, KOMPAS – Peluncuran beras miskin atau raskin tahun 2008 mungkin mengecewakan masyarakat bawah.
Pasalnya, pagu raskin berkurang 2.752,4 ton.
Foto pembagian raskin beras miskin
Tahun lalu raskin dikucurkan untuk 275.110 rumah tangga miskin RTM selama 11 bulan, sementara tahun ini hanya dikucurkan untuk
275.097 RTM selama 10 bulan. Harga raskin juga naik dari Rp 1.000 per kilogram menjadi Rp 1.600 per kilogram.
Pagu raskin untuk masing-masing kabupaten adalh 52.976 RTM untuk Sleman, 64.386 untuk Bantul, 42.360 untuk RTM Kulon Progo,
95.694 RTM Gunung Kidul, dan 19.681 RTM untuk Kota Yogyakarta. Pengurangan pagu raskin merupakan akibat berkurangnya
anggaran subsidi dari pemerintah pusat. Sementara itu, kenaikan harga dilakukan untuk menghindari disparitas harga yang terlalu tinggi dengan
harga pasar. Tingginya dispasitas harga akan membuat raskin rawan penyelewengan.
Kompas, Jumat, 11 Januari 2008
Gambar 6.1 Pembagian raskin yang mengecewakan masyarakat
w w
w .jombangkab.go.id
Bab VI ~ Ekonomi
175
Latihan
Mari kita bersama-sama menjawab pertanyaan di bawah ini 1.
Kegiatan membaca belum dapat dikatakan berhasil apabila tidak sanggup menceritakan kembali isi teks bacaan yang telah dibaca. Benarkah
pernyataan tersebut? Mengapa? 2.
Hal-hal apa sajakah yang harus diperhatikan ketika akan menceritakan kembali sebuah teks bacaan yang telah dibaca? Jelaskan
E. Mengarang Cerpen Berdasarkan Realitas
Sosial
Tentunya Anda pernah membaca sebuah cerpen? Atau mendengarkan orang membaca cerpen? Pernahkan Anda mencoba mengarang sebuah cerpen berdasarkan
realitas sosial? Pada pembelajaran berikut, Anda akan berlatih mengarang cerpen berdasarkan realitas sosial..
Cerpen cerita pendek adalah karangan pendek yang berbentuk prosa, cerpen merupakan kisah sepenggal kehidupan. Cerpen biasanya memiliki alur yang lebih
sederhana dengan memunculkan beberapa tokoh, dan mengupas masalah yang lebih sederhana. Biasanya, untuk membuat cerpen dapat dilakukan dengan mengem-
bangkan unsur-unsur intrinsik seperti penokohan, latar, dan sudut pandang.
1. Alur