Panjang Gelombang 610nm Panjang Gelombang 660nm

86 Dengan nilai koefisien korelasi R = 0,869 R 2 = 0,756 yang berarti bahwa pengaruh kelimpahan zooxanthellae terhadap reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya hijau kuning sebesar 75,6. Pada Porites rus, kelimpahan zooxanthellae signifikan mempengaruhi reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya hijau mendekati kuning. Hubungan antara reflektansi spektral dengan variabel penduga kelimpahan zooxanthellae mengikuti persamaan regresi linier sebagai berikut : X Y 6 10 66 , 1 142 , 17 − − = .................................................7 Dengan nilai koefisien korelasi R = 0,739 R 2 = 0 ,622 yang berarti bahwa pengaruh kelimpahan zooxanthellae terhadap reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya hijau kuning sebesar 62,2.

4. Panjang Gelombang 610nm

Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan bahwa pada panjang gelombang cahaya kuning mendekati oranye 610nm, kelimpahan zooxanthellae signifikan mempengaruhi reflektansi spektral pada karang Symphillia agaricia, Pachyeris speciosa dan Porites rus. Kelimpahan zooxanthellae Symphillia agaricia signifikan mempengaruhi reflektansi spektral dan hubungannya mengikuti persamaan regresi linier sebagai berikut : X Y 7 10 48 , 1 849 , 14 − − = .................................................8 Dengan nilai koefisien korelasi R = 0,728 R 2 = 0,531 yang berarti bahwa pengaruh kelimpahan zooxanthellae terhadap reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya kuning mendekati oranye sebesar 53,1. Variabel zooxanthellae pada Pachyeris speciosa signifikan mempengaruhi reflektansi spektral dan hubungannya mengikuti persamaan regresi linier sebagai berikut : X Y 7 10 83 , 1 725 , 15 − − = .................................................9 87 Dengan nilai koefisien korelasi R = 0,921 R 2 = 0,849 yang berarti bahwa pengaruh kelimpahan zooxanthellae terhadap reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya kuning mendekati oranye sebesar 84 ,9. Pada Porites rus, kelimpahan zooxanthellae signifikan mempengaruhi reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya kuning mendekati oranye . Hubungan antara reflektansi spektral dengan variabel pen duga kelimpahan zooxanthellae mengikuti persamaan regresi linier sebagai berikut : X Y 6 10 , 1 621 , 14 − − = .................................................10 Dengan nilai koefisien korelasi R = 0,828 R 2 = 0,686 yang berarti bahwa pengaruh kelimpahan zooxanthellae terhadap reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya kuning mendekati oranye sebesar 68,6.

5. Panjang Gelombang 660nm

Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan bahwa pada panjang gelombang cahaya oranye mendekati merah 660nm, kelimpahan zooxanthellae signifikan mempengaruhi reflektansi spektral hanya pada karang Pachyeris speciosa. Kelimpahan zooxanthellae Pachyeris speciosa signifikan mempengaruhi reflektansi spektral dan hubungannya mengikuti persamaan regresi linier sebagai berikut : X Y 7 10 83 , 1 418 , 16 − − = ................................................. 11 Dengan nilai koefisien korelasi R = 0,751 R 2 = 0,563 yang berarti bahwa pengaruh kelimpahan zooxanthellae terhadap reflektansi spektral pada panjang gelombang cahaya oranye mendekati merah sebesar 56,3.

6. Panjang Gelombang 710nm