Pengertian Bahasa Perspektif Teori

menyampaikan pesan, menjelaskan sesuatu, mengajak, maupun menghibur. Melalui bahasa manusia dapat membaur dalam segala bentuk masyarakat. 2.1.3 Sejarah dan Fungsi Bahasa Indonesia Muslich 2010: 5 mengatakan kehadiran bahasa Indonesia mengikuti perjalanan panjang. Artinya bahasa Indoneisa tidak begitu saja digunakan sebagai bahasa nasional yang dapat digunakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Perjalanan panjang kehadiran bahasa Indonesia sampai tercetusnya inspirasi persatuan pemuda-pemuda Indonesia pada tanggal 28 Oktober 1928. Sebelum tercetusnya Sumpah Pemuda, bahasa Melayu dipakai sebagai lingua franca di seluruh tanah air kita. Doyin 2011: 1 menyatakan bahwa, pemilihan bahasa Melayu sebagai bahasa Indonesia memiliki beberapa alasan, yaitu sebagai berikut: 1 Bahasa Melayu merupakan bahasa perhubungan dan bahasa perdagangan. 2 Bahasa Melayu sudah dikenal oleh banyak masyarakat. 3 Sistem bahasa Melayu sederhana, mudah dipelajari, karena dalam bahasa ini tidak dikenal tingkatan seperti dalam bahasa Jawa. 4 Bahasa Melayu memiliki sifat terbuka untuk menerima pengaruh bahasa lain. 5 Suku-suku di Indonesia menerima bahasa Melayu sebagai bahasa Indonesia. 6 Bahasa Melayu mempunyai kesanggupan untuk dipakai sebagai bahasa kedudayaan dalam arti yang luas. Alasan-alasan tersebut yang melatarbelakangi bahasa Melayu digunakan sebagai bahasa Indonesia. Rosdiana 2012: 1.22 mengatakan, secara resmi bahasa Melayu diangkat sebagai bahasa Indonesia telah tercatat dalm teks Sumpah Pemuda, yakni: Sesuai sumpah pemuda 28 Oktober 1928, bahasa Indonesia mempunyai kedudukan sebagai bahasa nasional yang berfungsi sebagai: lambang kebanggaan kebangsaan. Lambang identitas 15 nasional, alat yang memungkinkan penyatuan berbagai-bagai suku bangsa dengan latar belakang sosial budaya dan bahasa masing- masing ke dalam kesatuan kebangsaan Indonesia, alat perhubungan antardaerah dan antarbudaya. Dalam sumpah pemuda telah disebutkan bahwa fungsi bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa nasional. Sebagai lambang kebanggaan kebangsaan, bahasa Indonesia memancarkan nilai-nilai sosial budaya bangsa Indonesia. Sebagai lambang kebanggaan kebangsaan bertujuan agar warga negara Indonesia memiliki rasa bangga menggunakan Bahasa Indonesia, serta tetap memelihara dan mengembangkan bahasa Indonesia. Sebagai lambang identitas nasional. Dengan bahasa Indonesia akan dapat diketahui bagaimana sifat, perangai, dan watak sebagai bangsa Indonesia. Selanjutnya, sebagai alat penyatuan berbagai suku bangsa. Beragamnya suku bangsa dapat memicu terjadinya konflik antar masyarakat. Adanya bahasa Indonesia masyarakat Indonesia yang beragam latar belakang sosial budaya serta bahasa akan dapat merasa aman dan serasi hidup. Sebagai alat perhubungan antar daerah. Hal tersebut tercermin dalam kemudahan antar suku bangsa ketika berkomunikasi satu sama lain. Bahasa Indonesia selain berkedudukan sebagai bahasa nasional, juga berkedudukan sebagai bahasa resmi kenegaraan. Fungsi Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan dalam Undang-Undang Dasar 1945 Bab XV Pasal 36 yaitu sebagai berikut: Fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan yaitu: Bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar dalam dunia pendidikan, alat perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan alat pelaksanaan pembangunan nasional serta kepentingan pemerintahan, alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi. 16 Fungsi Bahasa Indonesia yang pertama yaitu sebagai bahasa resmi kenegaraan terbukti dengan digunakannya bahasa Indonesia dalam naskah