B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut:
1. Apakah terdapat perbedaan kesepian antara remaja panti asuhan dan remaja
yang tinggal dengan keluarga 2.
Apakah terdapat perbedaan kesepian antara remaja panti asuhan dan remaja yang tinggal dengan keluarga berdasarkan dimensi-dimensi kesepian
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kesepian antara remaja panti asuhan dan remaja yang tinggal dengan keluarga.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat baik yang bersifat teoritis maupun praktis.
1. Manfaat teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wacana dalam bidang psikologi khususnya bidang psikologi perkembangan sehingga dapat
memperkaya wacana yang membahas tentang perbedaan kesepian antara remaja panti asuhan dan remaja yang tinggal dengan keluarga.
Universitas Sumatera utara
2. Manfaat praktis
a. Bagi remaja
Memberikan informasi kepada remaja dalam mengatasi kesepian serta menyadari pentingnya berinteraksi dengan orang lain agar dapat
menjalani kehidupan yang baik dalam lingkungan keluarga maupun di panti asuhan.
b. Bagi orangtua
Memberikan informasi kepada orangtua untuk selalu berinteraksi dan menjalin komunikasi yang baik dengan anak agar anak merasa
diterima dan memiliki kemampuan untuk menjalin hubungan interpersonal dengan orang lain.
c. Bagi Pihak Panti Asuhan
Memberikan informasi kepada pihak panti asuhan dalam usaha meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya yang ada sebagai
bentuk peningkatan kualitas hidup penghuni panti asuhan. d.
Bagi peneliti lain Penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai bahan rujukan atau
referensi untuk penelitian lebih lanjut yang berhubungan dengan kesepian.
Universitas Sumatera utara
E. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dari proposal penelitian ini adalah : Bab I : Pendahuluan
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah penelitian, pertanyaan penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika
penulisan. Bab II : Landasan Teori
Bab ini memuat tinjauan teoritis yang menjadi acuan dalam pembahasan masalah. Teori-teori yang dinyatakan adalah teori-teori mengenai
kesepian, panti asuhan, keluarga, remaja, serta perbedaan kesepian antara remaja panti asuhan dan remaja yang tinggal dengan keluarga.
Bab III : Metode Penelitian Pada bab ini dijelaskan mengenai identifikasi variabel penelitian, definisi
operasional variabel penelitian, populasi dan metode pengambilan sampel, instrumen yang digunakan, prosedur pelaksanaan penelitian, dan
metode analisa data. Bab IV : Analisa Data dan Pembahasan
Pada bab ini berisi uraian singkat hasil penelitian, interpretasi data, serta pembahasannya.
Bab V : Kesimpulan dan Saran Pada bab ini memuat kesimpulan dan saran dari penelitian yang telah
dilaksanakan.
Universitas Sumatera utara
14
BAB II LANDASAN TEORI