11
memerlukan  pengalaman  dengan  benda-benda  yang  sesungguhnya  dalam kehidupan sehari-hari Sulaiman 1981: 21.
C. Media Pendidikan
Didalam  dunia  pendidikan  dikenal  berbagai  istilah  peragaan  atau keperagaan,  tetapi  hal  tersebut  lebih  dikenal  dengan  istilah  media
pendidikan.  Media  pendidikan  secara  umum  adalah  alat  bantu  proses belajar  mengajar.  Segala  sesuatu  yang  dapat  dipergunakan  untuk
merangsang  pikiran,  perasaan,  perhatian,  dan  kemampuan  atau ketrampilan  pembelajar   sehingga  dapat  mendorong  terjadinya  proses
belajar Arief Sukadi Sadiman, dkk, 1984:16. Media pendidikan adalah alat, metode, dan teknik  yang digunakan
dalam  rangka  lebih  mengefektifkan  komunikasi  dan  interaksi  antara  guru dan  siswa  dalam  proses  pendidikan  dan  pengajaran  di  sekolah  Oemar
Hamalik, 1980:22-23. Selain itu media pembelajaran atau dikenal dengan istilah  media  pendidikan  adalah  semua  alat  bantu  yang  digunakan  dalam
kegiatan pembelajaran,
dengan maksud
untuk menyampaikan
pesaninformasi  pembelajaran  dari  sumber  guru  maupun  sumber  lain kepada  anak  didik  atau  warga  belajar.  Kegiatan  pembelajaran  tersebut
dapat  memacu  pemikiran,  perasaan,  dan  perhatian  penerima  pesan sehingga tercipta bentuk komunikasi pembelajaran Arief Sukadi Sadiman,
dkk  1984:4.  Banyak  batasan  yang  diberikan  orang  tentang  media. Asosiasi  Teknologi  dan  Komunikasi  Pendidikan  AECT  di  Amerika,
membatasi media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan orang
12
untuk  menyalurkan  pesaninformasi.  Gagne  menyatakan  bahwa  media adalah  berbagai  jenis  komponen  dalam  lingkungan  siswa  yang  dapat
merangsangnya  untuk  belajar.  Sementara  itu  Briggs  berpendapat  bahwa media  adalah  segala  alat  fisik  yang  dapat  menyajikan  peran  serta
merangsang siswa untuk belajar Arief Sukadi Sadiman, dkk, 1984:6-7. Media pendidikan memiliki ciri-ciri umum yang antara lain sebagai
berikut : 1
Media pendidikan identik artinya dengan pengertian keperagaan, yaitu suatu  benda  yang  dapat  diraba,  dilihat,  didengar  yang  dapat  diamati
dengan panca indera kita. 2
Tekanan  utama  terletak  pada  benda  atau  hal  yang  bisa  dilihat  dan didengar.
3 Media  pendidikan  digunakan  dalam  rangka  hubungan  komunikasi
dalam pengajaran, antara guru dan siswa. 4
Media  pendidikan  adalah  semacam  alat  bantu  belajar  mengajar,  baik dalam  kelas  maupun  diluar  kelas.  Media  pendidikan  merupakan  suatu
“perantara” dan digunakan dalam rangka pendidikan. 5
Media pendidikan mengandung aspek-aspek : sebagai alat dan sebagai tehnik, yang sangat erat pertaliannya dengan metode mengajar.
Media  dalam  pembelajaran  sejarah  memegang  peranan  dan  posisi yang penting. Hal ini disebabkan media membantu dalam menggambarkan
dan  memberikan  informasi  tentang  peristiwa  yang  terjadi  pada  masa lampau.  Peranan  media  yang  lain  adalah  sebagai  pengembang  konsep
13
generalisasi  serta  membantu  dalam  memberikan  pengalaman  dari  bahan yang abstrak menjadi bahan yang jelas dan nyata. Selain peranan tersebut,
Saripudin  menyatakan  bahwa  media  pembelajaran  berfungsi  sebagai sumber  belajar  dan  dimanfaatkan  untuk  memfasilitasi  kegiatan  belajar
Djamarah,  2002:139.  Dengan  demikian  untuk  mewujudkan  efektivitas pembelajaran  sejarah  harus  dilakukan  optimalisasi  penggunaan  media
pembelajaran.
D. Sumber Belajar