24 memberikan respon melakukan kegiatan usaha dengan menggunakan
pengetahuan yang telah dipelajari. Kesiapan berwirausaha diukur melalui indikator yang meliputi: sikap mental wirausaha, memiliki ketrampilan usaha,
percaya diri, orientasi pada tugas dan hasil, berani menanggung resiko, jiwa pemimpin, orisinil, dan orientasi masa depan.
4. Motivasi Berwirausaha dan Kesiapan Berwirausaha
Salah satu kunci sukses untuk berhasil menjadi wirausahawan adalah adanya motivasi yang kuat untuk berwirausaha. Motivasi untuk menjadi
seseorang yang berguna bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakatnya melalui pencapaian prestasi kerja sebagai seorang wirausahawan. Apabila seseorang
memiliki keyakinan bahwa bisnis yang akan digelutinya itu sangat bermakna bagi hidupnya, maka dia akan berjuang lebih keras untuk sukses.
Dorongan yang berasal dari dalam dan luar diri seseorang agar mau melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan yang berdasarkan keinginan untuk
menghasilkan sesuatu agar mendapatkan pengakuan dan penghargaan diri dari orang lain. Siswa yang mempunyai motivasi berprestasi yang tinggi akan selalu
berusaha menyelesaikan pekerjaan dengan sebaik-baiknya dengan mengerahkan segenap kemampuan dan ketrampilan untuk mencapai cita-cita yang diinginkan,
penghasilan, harga diri dan masa depan. Ini akan menjadikan kekuatan sebagai salah satu dari motivasi berwirausaha.
Jadi siswa perlu ditumbuhkan mulai dari pengetahuan kewirausahaan, karena dari pengetahuan kewirausahaan inilah siswa dapat mengenal dunia
usaha dan bagaimana cara berwirausaha. Motivasi berwirausaha tidak terbentuk dengan sendirinya tetapi melalui pendidikan dan pengalaman, dengan pendidikan
25 dan penglaman akan membentuk suatu kompetensi ketrampilan dalam diri
siswa. Dalam perkembangannya siswa akan mengenal dunia sekitarnya, menerima informasi dari tempat praktik industri, masyarakat di sekitar tempat
tinggal, dan teman sekolah, serta guru yang akan membentuk pola baru dalam pikirannya, terutama pola pikir menjadi seorang wirausaha. Dengan
terbentuknya pola pikir wirausaha maka siswa akan termotivasi untuk menjadi seorang wirausaha.
Wirausahawan entrepreneur
adalah seorang
innovator yang
menggabungkan teknologi yang berbeda dan konsep-konsep bisnis untuk menghasilkan produk dan jasa, yang mampu mengenali setiap kesempatan yang
menguntungkan, yang mempunyai konsep strategi perusahaan dan yang berhasil menerapkan ide-idenya Arman Hakim, 2006: 1. Sementara Buchari Alma
2009: 25 lebih menekankan pada jiwa seseorang wirausaha. Seseorang wirausaha adalah mereka yang mempunyai jiwa dan semangat yang kreatif,
kemudian diaplikasikan dalam segala aspek kehidupan. Hal senada dengan kewirausahaan yang dikemukakan oleh Suryana 2009:14 kewirausahaan
diartikan sebagai kemampuan dalam berpikir kreatif dan berperilaku inovatif yang dijadikan sebagai dasar, sumber daya, tenaga penggerak, tujuan siasat,
kiat dan proses dalam menghadapi tantangan hidup. Dengan kata lain, wirausaha adalah inovator dan kreator yang berani
mengambil resiko dengan memperhitungkan peluang-peluang yang ada. Sehingga dapat dikemukakan bahwa kesiapan berwirausaha adalah sikap mental
dinamis seseorang, lahir maupun batin yang bersedia dan berkemampuan secara mandiri dalam bidang ekonomi. Selain itu kesiapan berwirausaha merupakan jiwa