9 Bimbingan dan konsultasi dengan guru pembimbing bertujuan untuk
mengkonsultasikan hal-hal yang berhubungan dengan pengumpulan materi dan pembuatan Rancangan Program Pembelajaran RPP. Kegiatan
konsultasi dilakukan agar penyusunan RPP dapat sesuai dengan kebutuhan, karakteristik peserta didik dan kurikulum yang berlaku di
sekolah.
3. Penyusunan Silabus dan RPP
Pada penyusunan silabus dan RPP, hal pertama yang akan dilakukan oleh mahasiswa adalah menanyakan kepada guru kelas perihal materi yang
akan diajaarkan dan kompetensi dasar yang akan dicapai. Setelah mendapatkan materi dan kompetensi dasar, mahasiswa akaan memulai
menyususn dan membuat silabus serta Rencana Pelaksanaan Mengajar mulai dari kompetensi inti yang akan dicapai hingga evaluasi yang akan
dilakukan sesuai dengan kesepakatan guru. Karena kurikulum yang digunakan oleh SLB N 1 Sleman adalah kurikulum 2013, maka
penyusunan silabus dan RPP harus disesuaikan dengan kompetensi inti dan kompetensi dasar pada kurikulum 2013. Untuk kelas V SDLB C1
dalam kurikulum 2013 terdapat beberapa sub tema yang dapat diajarkan selama satu semester, antara lain tema “Aku dan Sekolahku”, “Hidup
Bersih and Sehat di Rumah”, “Benda di Sekitar” dan “Hidup Bersih dan Sehat di Tempat Bermain”. Dari masing-masing tema memiliki beberapa
subtema yang dapat diajarkan, namun dalam pembuatan silabus dan RPP mahasiswa akan membuat Silabus dan RPP satu sub tema pada masing-
masing tema, sehingga total silabus dan RPP yang dibuat adalah 4 RPP yang dapat digunakan untuk 10 kali pertemuan.
4. Konsultasi Silabus dan RPP
Konsultasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dilakukan agar draf Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang disusun mahasiswa sesuai
dengan harapan guru dan karakteristik siswa. Konsultasi dilakukan untuk mendapatkan hasil penyusunan yang sistematis dan sesuai, sehingga
pembelajaran yang akan dilakukan dapat terlaksana dengan baik. Selain itu konsultasi dilakukan untuk menyesuaikan materi yang akan diajarkan
dengan kemampuan siswa agar relevan dengan kebutuhan siswa.
5. Persiapan Pelaksanaan Mengajar
Kegiatan yang dilakukan selanjutnya adalah mempersiapkan bahan ajar,
10 meliputi penetapan metode dan mempersiapkan media pembelajaran yang
sesuai dengan materi dan karakteristik siswa. Penetapan metode dan media sesuai dengan karakteristik anak berguna agar pembelajaran dapat berjalan
dengan lancar, sehingga anak dapat lebih mudah menerima materi yang diajarkan oleh guru.
6. Pelaksanaan Praktik Mengajar
Praktik mengajar dilakukan sesuai dengan RPP yang telah disusun dan disepakati guru kelas. Praktik mengajar yang dilakukan mengacu pada
skenario pembelajaaran yang telah disusun dan didukunng oleh media yang telah disiapkan untuk mempermudah pemberian penjelasan materi
pada siswa. Praktek mengajar dilakukan sebanyak delapan kali pertemuan menggunakan RPP yang disusun sendiri di kelas V SDLB C1 dan pada
waktu yang telah disepakai bersama dengan guru kelas. Pengajaran dilakukan dengan tahap empat kali mengajar terbimbing oleh guru kelas
dan empat kali mengajar mandiri.
7. Evaluasi Kegiatan Pembelajaran
Evaluasi kegaitan pembelajaran pada siswa dilakukan dengan meminta pendapat dan penilaian guru sebagai bahan pertimbangan. Sedangkan
evaluasi kegiatan mengajar mahasiswa dilakukan oleh guru kelas dengan mengisi forn penilaian dari Lembaga Pengembangan dan Penjaminan
Mutu Pendidikan LPPMP UNY.
8. Menyusun Laporan Individu