Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN

41 kata ataupun kalimat sederhana yang telah ditentukan, materi lain merupakan materi pembelajaran yang umum di kelas. b. Menentukan media pendukung Media pendukung ini ditentukan mengacu pada penerapan metode Fernald. Media yang menghubungkan koordinasi visual penglihatan , auditori pendengaran , kinestetik gerakan , dan tactil perabaan . Subjek dalam penelitian ini lebih cenderung kuat pada penerimaan sensori auditori dan taktil, namun sensori visual dan kinestetik tetap diberikan sebagai penguatan informasi. Mengupayakan kerja sensori visual, media yang akan digunakan yakni: kartu kata bergambar dan teks bacaan. Kerja sensori auditori ditandai dengan suara guru dan siswa sendiri dalam mengucapkan kata. Kerja sensori kinestetik diupayakan gerakan tangan saat menuliskan huruf-huruf pada kertas, serta kerja tactil yang dilakukan dengan menelusuri permukaan huruf timbul. Huruf berwarna hitam terbuat dari amplas dengan kategori kekasaran paling ringan dengan alasan karena ujung sensori perabaan pada anak masih sensitif. Background kartu huruf dipilih warna yang tidak mencolok yakni biru muda dan biru tua. Dua warna tersebut dipilih secara teknis untuk mempermudah siswa dalam mencari huruf. Warna biru muda adalah warna kartu dengan arah tulisan huruf konsonan ke kanan, sedangkan warna biru tua untuk huruf vokal dan huruf konsonan dengan arah tulisan ke kiri. Sensori satu dengan sensori lain dalam penerapan metode Fernald ini berfungsi sebagai penguatan informasi antarsensori. 42 c. Menyusun langkah pembelajaran sesuai metode Fernald Langkah pembelajaran disusun berdasarkan acuan metode Fernald. Metode Fernald dalam penelitian ini dijabarkan dari empat langkah menjadi tujuh langkah tahapan pembelajaran yang dimodifikasi sesuai dengan karakteristik siswa. Langkah pembelajaran melalui metode Fernald yang dimaksudkan agar antarsensori saling memberikan penguatan informasi bagi anak. d. Penyusunan perangkat pembelajaran Perangkat pembelajaran yang disusun meliputi: program pembelajaran individual, rancangan pembelajaran individual, dan perangkat evaluasi. Secara terperinci perangkat yang akan digunakan yakni sebagai berikut: 1 Program Pembelajaran Individual atau PPI Program pembelajaran individual disusun untuk memperjelas guru mengetahui kemampuan awal dan tujuan yang akan dicapai. 2 Rancangan Pembelajaran Individual atau RPI Rancangan pembelajaran individual ini dikembangkan dalam menerapkan metode Fernald secara individual terhadap seorang siswa dalam kelas kluster. RPI dirancang karena secara individual siswa berkesulitan belajar memiliki kemampuan yang berbeda dibandingkan dengan teman sekelasnya. 3 Perangkat Evaluasi, yakni terdiri dari: a Panduan observasi, panduan observasi dirancang dua macam yakni observasi kinerja guru dan observasi partisipasi siswa. Dalam

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE FERNALD BERBASIS MULTISENSORI SEBAGAI UPAYA PENANGANAN MEMBACA BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR MEMBACA PERMULAAN : Studi Kasus terhadap Anak Berkesulitan Membaca.

0 5 105

PENGARUH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK BERKESULITAN BELAJAR MELALUI INKLUSI MODEL KLUSTER DI SD ALFIRDAUS SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 18

PENGARUH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK BERKESULITAN BELAJAR MELALUI INKLUSI MODEL KLUSTER.

0 4 12

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MENULIS PERMULAAN UNTUK ANAK BERKESULITAN BELAJAR MENULISDIKELAS II DI SD BANGUNREJO 2 YOGYAKARTA.

1 2 203

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI AKOMODASI PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR MEMBACA DI KELAS III SD N BANGUNREJO 2.

0 2 157

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE SAS (STRUKTUR ANALITIK SINTETIK) BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR MEMBACA DI SD N BANGUNREJO 2 YOGYAKARTA.

0 0 207

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR KELAS III DI SD INKLUSI BANGUNREJO II YOGYAKARTA.

0 3 85

KEEFEKTIFAN METODE LINGUISTIK PADA PEMBELAJARAN MEMBACA PERMULAAN ANAK BERKESULITAN BELAJAR MEMBACA KELAS II DI SD NEGERI MUSTOKOREJO.

0 0 218

PENGGUNAAN METODE FONIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR KELAS 2 DI SD N JAGAMANGSAN 1.

9 100 144

Pengaruh Metode Kata Lembaga Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Anak Berkesulitan Belajar Melalui Inklusi Model Kluster Pull Out | Widhiyanto | Prosiding Ilmu Pendidikan 7867 16473 1 SM

0 0 12